Sebutkan fungsi teknologi informasi dan komunikasi dalam dunia pendidikan

tirto.id - Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) sekarang ini membawa banyak perubahan dalam peradaban manusia. Kemajuan dalam TIK telah memudahkan manusia dalam menjalankan berbagai pekerjaannya.

Dampak positifnya sangat besar dan berpengaruh, meski tidak sedikit pula dampak negatif yang ditimbulkannya.

Melansir modul Pemanfaatan Internet untuk Pembelajaran (Dasar) (Kemdikbud 2015), perkembangan TIK telah mengubah paradigma manusia untuk memperoleh informasi dan komunikasi.

Transfer informasi dan komunikasi berlangsung sangat cepat yang bisa dilakukan di mana pun dan kapan pun. Misalnya dengan ditemukannya internet maka seseorang bisa mengirimkan kabar, informasi, data menggunakan komputernya ke seluruh penerima di berbagai belahan dunia.

Sebagai sumber informasi, jaringan internet telah menjadi salah satu sumber pembelajaran di dunia pendidikan. Sistem pembelajaran tidak lagi berfokus pada tatap muka. Sebab, sekarang ini mulai muncul konsep distance learning.

Manfaat TIK dalam dunia pendidikan

TIK bermanfaat untuk berbagai bidang, termasuk di dalamnya bidang pendidikan. Penggunaan TIK telah terbukti memudahkan berbagai pekerjaan dalam pendidikan, bahkan menjadi solusi dalam kegiatan belajar distance

learning, web-based education, dan e-learning yang memungkinkan transfer ilmu bisa dilakukan di mana saja memakai piranti komputer.

Dilihat dari pelaksanaanya, perkembangan pembelajaran tersebut memanfaatkan fasilitas jaringan internet untuk sarana dan media pendidikan dan pengajaran. Sehingga, sekarang proses pendidikan bisa berlangsung fleksibel tanpa menggantungkan harus melalui tatap muka di kelas.

Manfaat TIK di bidang pendidikan

Kemajuan TIK membuat bidang pendidikan tidak lagi berjalan di tempat. Keberadaan internet dan piranti komputer kekinian telah menjadi solusi kegiatan belajar mengajar di tengah pandemi Covid-19.

Dengan memanfaatkan berbagai software aplikasi konferensi di komputer atau ponsel pintar ditunjang akses internet, pembelajaran tetap bisa dilangsungkan meski ada kendala berkumpul tatap muka di kelas.

Berikut ini berbagai manfaat TIK lainnya di bidang pendidikan seperti dikutip dari laman Sumber Belajar Kemendikbud:

  • Informasi semakin cepat diperoleh dan diakses untuk tujuan pendidikan pendidikan.
  • Munculnya inovasi e-learning membuat pembelajaran berkembang dan menunjang kemudahan proses pendidikan.
  • Materi tentang pelajaran dapat dibuat lebih menrik dan interaktif.

    Kini makin mudah untuk mengakses informasi berkenaan dengan hasil penelitian orang atau pihak lain.

  • Pelajar dapat dengan mudah untuk memperoleh bahan ilmu pengetahuan untuk mengerjakan tugas makalah, paper, dan sebagainya.
  • Dengan menguasai TIK, terjadi kesetaraan untuk mengakses informasi atau ilmu sebagaimana yang dimiliki oleh siswa-siswa di negara maju.
  • Siswa menjadi lebih siap menghadapi persaingan di dunia kerja saat mampu menguasai komputer dan penggunaannya.
  • Sebagai bagian dari kemajuan TIK, internet menawarkan perpustakan digital terbesar saat ini yang sangat mudah diakses.
  • TIK membantu sistem informasi lembaga pendidikan sehingga proses menajemen kesiswaan semakin mudah dilakukan dan lancar.

Baca juga:

  • Apa Definisi, Prinsip & Tujuan Politik Luar Negeri Indonesia?
  • Apa Saja Keuntungan dari Penggunaan TIK di Bidang Pemerintahan

Baca juga artikel terkait TIK atau tulisan menarik lainnya Ilham Choirul Anwar
(tirto.id - ica/wta)


Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Nur Hidayah Perwitasari
Kontributor: Ilham Choirul Anwar

Subscribe for updates Unsubscribe from updates

Dilihat 23,436 pengunjung

Setelah kurang lebih satu tahun menjalani proses belajar mengajar di masa pandemi, model pembelajaran secara daring menjadi pilihan yang terasa paling masuk akal. Kendati demikian, tentu banyak tantangan yang muncul dari proses belajar mengajar secara daring ini, salah satunya adalah keterbatasan pengetahuan terkait pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi di kalangan tenaga pendidik. 

Oleh karena itu, para guru dan tenaga pendidik lainnya dituntut untuk dapat menguasai teknologi informasi dan komunikasi karena pemanfaatan teknologi dan informasi dapat menunjang proses pembelajaran secara daring. Namun, manfaat seperti apa yang dapat diberikan oleh teknologi informasi dalam kegiatan belajar mengajar? 

1. Interaksi Langsung 

Dengan menyelenggarakan pembelajaran secara daring, maka siswa akan dapat untuk berinteraksi langsung dengan lingkungan. Siswa bisa langsung mengajukan pertanyaan kepada guru serta melakukan diskusi dengan teman-teman lain. Dengan begitu, kegiatan belajar mengajar daring terasa hidup dan dinamis seperti halnya ketika dilakukan di sekolah secara luring. 

2. Keseragaman Pengamatan dan Persepsi

Dengan menyimak bahan ajar yang disajikan oleh guru bersama-sama secara daring, maka para siswa diharapkan terjadi keseragaman pengamatan dan persepsi siswa sehingga mendapatkan pengalaman belajar yang juga sama. 

3. Membangkitkan Motivasi Belajar

Salah satu hal yang cukup menantang dari pembelajaran yang dilakukan tanpa tatap muka langsung adalah semangat / motivasi belajar yang menurun. Meski demikian, para guru masih dapat membangkitkan semangat belajar siswa dengan menciptakan suasana belajar yang menggugah secara daring. 

4. Menyajikan Informasi Sesuai Kebutuhan

Baca Juga  Dimulainya Masa Pergerakan Nasional di Tanah Air

Manfaat lain yang bisa dirasakan dari penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam rangka pembelajaran daring ialah dapat menyajikan informasi belajar secara konsisten, berkualitas, dan dapat diulang penggunaannya sesuai dengan kebutuhan belajar mengajar. 

5. Menyajikan Informasi Tanpa Batas 

Teknologi komunikasi dan informasi menawarkan banyak sekali kemudahan, salah satunya ialah memudahkan informasi menyebar tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu. Para guru dapat memberikan materi pembelajaran kepada siswa secara serempak untuk lingkup sasaran yang kecil maupun besar, dimanapun dan kapan pun. 

6. Menyajikan Informasi Menarik 

Dengan memanfaatkan beragam media pada perangkat teknologi dan informasi, maka guru dapat menyajikan informasi / materi ajar dalam bentuk yang lebih variatif (tidak hanya teks) dan menarik sehingga siswa menjadi lebih mudah memahami pelajaran. Terdapat banyak sekali fitur di berbagai platform berbasis daring yang bisa dimanfaatkan untuk membuat kelas online, kuis, presentasi yang atraktif, dan lain sebagainya. 

Bagi Anda yang ingin memahami lebih dalam mengenai pemanfaatan teknologi informasi dan informasi, mengunduh panduan Pemanfaatan Peralatan TIK dari Direktorat SMP pada link berikut ini

Referensi: //gln.kemdikbud.go.id/glnsite/wp-content/uploads/2019/03/2.-16-Panduan-Internet-Untuk-Guru.pdf

Penulis: Pengelola Web Direktorat SMP

Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah merevolusi setiap aspek kehidupan, salah satunya dalam bidang pendidikan. Anak-anak telah tumbuh di dunia yang dikelilingi oleh internet. 

Dengan semakin banyak orang masuk ke media online, penting bagi dunia pendidikan untuk menggunakan internet dalam proses belajar mengajar. Internet memiliki potensi untuk membuat proses pendidikan menjadi lebih mudah dan berkembang dalam banyak hal. 

Apa Saja Manfaat TIK dalam Dunia Pendidikan?

Pengajar tentunya ingin mendukung kinerja murid, dan TIK dapat membantu mereka mencapai tujuan ini. Lembaga pendidikan harus membantu pengajar mendapatkan kompetensi yang dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran bagi murid melalui teknologi. 

Selain itu, TIK di kelas harus memudahkan pengajar tanpa menambah menambah pekerjaan mereka.

Berikut adalah beberapa manfaat TIK bagi bidang pendidikan.

1. Mendukung Kolaborasi dan Komunikasi

TIK dapat mendorong kolaborasi dalam pendidikan. Tidak hanya pengajar yang bisa terlibat dengan murid selama pelajaran, tetapi murid juga dapat berkomunikasi satu sama lain. 

Partisipasi yang Aktif

Melalui kegiatan kolaboratif online, murid dapat berbagi pemikiran, ide, dan saling mendukung. Pada saat yang sama, teknologi informasi dan komunikasi memungkinkan interaksi one-on-one dengan pengajar. Murid dapat mengajukan pertanyaan atau memberikan komentar terkait kelas. Selain itu, mereka bisa mencari bantuan tambahan tentang materi yang sulit dipahami. 

Di rumah, murid dapat mengunggah pekerjaan rumah mereka melalui e-learning, dan pengajar dapat mengakses serta melihat tugas yang telah diselesaikan menggunakan komputer mereka.

Baca juga: Fasilitas Chromebook untuk Siswa Lebih Baik Daripada Laptop Biasa

2. Kegiatan Belajar yang Dipersonalisasi

TIK memungkinkan akses 24/7 ke sumber daya pendidikan tanpa harus ke sekolah. Pembelajaran dapat berlangsung sepenuhnya secara online melalui komputer atau perangkat lainnya.

Versi pembelajaran hybrid juga bisa menggabungkan penggunaan internet dari mana saja dengan sesi pembelajaran tatap muka reguler. Dalam kedua skenario ini,  perencanaan belajar setiap murid dapat terjadi berkat penggunaan teknologi. Pendidik juga dapat membuat bahan ajaran berdasarkan minat dan kekuatan murid. 

Belajar Sesuai Kebutuhan Murid

Siswa dapat belajar dengan kecepatan mereka sendiri. Ketika mereka ingin meninjau kembali materi, mereka hanya perlu mengakses video yang ada dalam sistem e-learning. Semua ini tentunya mudah diakses mereka.

Data yang dihasilkan melalui aktivitas online ini memungkinkan pengajar untuk melihat murid mana yang kesulitan dengan mata pelajaran tertentu dan menawarkan bantuan tambahan.

3. Meningkatkan Rasa Keingintahuan dengan Konten yang Menarik

Berdasarkan hasil penelitian Perspectives on Psychological Science, rasa ingin tahu yang tinggi dapat memicu kesuksesan akademi. Oleh karena itu, pengajar perlu membuat konten yang menarik dan mendidik agar bisa memicu rasa ingin tahu pada muridnya 

Rasa ingin tahu akan membantu murid mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang matematika dan konsep membaca. Dalam membuat konten, pendidik dapat melibatkan pemakaian video, atau podcast. 

4. Peningkatan Produktivitas dan Efisiensi Guru / Pengajar

Pengajar dapat memanfaatkan teknologi informasi untuk mendukung produktivitas. Mereka bisa menerapkan teknologi yang berguna untuk memperluas kesempatan belajar bagi murid, serta meningkatkan dukungan dan keterlibatan mereka. 

Otomatisasi dalam Pengajaran

Selain itu, teknologi dan internet juga memungkinkan otomatisasi. Misalnya, pendidik dapat mengunggah bahan belajar ke dalam e-learning. Dulu, pengajar harus melakukan penjelasan satu per satu di tiap kelas, sekarang ia hanya perlu membuat satu video pembelajaran dan membagikannya ke semua peserta didik.

Baca juga: Manfaat, Keunggulan, dan Fitur Google Classroom, Inovasi Pembelajaran Jarak Jauh

5. Mendukung Keterampilan Digital untuk Masa Depan

Menggunakan teknologi informasi di seluruh kurikulum dapat membantu siswa untuk memahami pada tingkat yang lebih dalam bagaimana menggunakan teknologi dengan tepat. 

Misalnya, dalam topik penelitian, pelajar dapat mengakses informasi dengan penggunaan mesin pencari. Dengan demikian, mereka dapat mempelajari plagiarisme dan pelanggaran hak cipta dalam mempelajari hasil penelitian orang.

Keterampilan Digital di Tempat Kerja

Lebih dari 89% pendidik percaya bahwa teknologi harus ada dalam bidang pendidikan karena ini merupakan bagian integral dari kehidupan sehari-hari. Hal ini masuk akal karena teknologi informasi dalam pendidikan dapat membantu memajukan dan mempromosikan keterampilan digital yang bernilai di tempat kerja nanti. 

Siswa dapat mempelajari soft skill yang berguna seperti pemecahan masalah dan berpikir kritis. Mereka juga dapat mengembangkan kepercayaan diri dalam membuat dokumen pengolah kata atau perangkat lunak basis data. Dengan menggunakan teknologi di seluruh kurikulum, siswa lebih siap untuk memasuki tempat kerja yang semakin bergantung pada teknologi informasi.

Tidak hanya memiliki banyak manfaat, pemakaian aplikasi dalam bidang pendidikan juga diperlukan dalam momen ini. Dengan adanya hal ini, proses pendidikan dapat menjadi lebih mudah.Pendidik hanya perlu menyiapkan video pembelajaran serta ruang diskusi, sedangkan, murid bisa mengaksesnya kapan pun. 

Google Workspace for Education sebagai Fasilitas Belajar Mengajar

Salah satu aplikasi yang bisa mendukung pembelajaran atau PJJ adalah Google Suite for Education. Google sudah mencakup semua produk yang dibutuhkan oleh pengajar dan pelajar, seperti Classroom, Meet, Gmail, Kalender, Drive, Dokumen, Spreadsheet, Slide, dan banyak lagi.

Selain menawarkan berbagai fitur, Google juga mudah digunakan untuk memenuhi berbagai kebutuhan institusi di seluruh dunia, mulai dari TK hingga Universitas. 

Jika Anda mencari penyedia layanan teknologi informasi dan komunikasi untuk bidang pendidikan, Anda bisa menggunakan Google Workspace for Education dari Terralogiq. Google Premier Partner ini menawarkan berbagai paket yang mendukung proses pembelajaran. Dengan Terralogiq, Anda bisa mengontrol seluruh proses kegiatan belajar, memudahkan komunikasi, dan masih banyak lagi.

Jadi, sudah terbukti bahwa Google Workspace for Education adalah fasilitas luar biasa yang akan mendukung kemajuan siswa dan pengajar. Jika Anda ingin mempelajari lebih lanjut tentang Google Workspace for Education untuk pendidik, Terralogiq dapat membantu Anda, hubungi tim kami di sini untuk mempelajari layanan pendidikan TIK yang tepat untuk institusi Anda!

Baca juga: Google For Education, Transformasi Sistem Pendidikan Di Masa Depan

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA