Salah satu benda dalam kehidupan sehari hari yang memanfaatkan prinsip elastisitas adalah

Home » Fisika » Bunyi Hukum Hooke – Rumus – Contoh Soal – Contoh Penerapannya

Sponsors Link

Ilmu fisika sangatlah berkaitan dengan hukum benda yang berlaku dan ada banyak hukum yang dicetuskan oleh para ilmuan. Hukum Hooke menjadi salah satu hukum yang seringkali muncul dan menjadi istilah yang sangat berkaitan dengan elastisitas. Banyak orang yang berpendapat, bahwa benda yang terbuat dari bahan karet akan elastis dan bisa bergerak lebih mudah, padahal benda elastis tidak semuanya berbahan karet. Dalam kehidupan sehari-hari seringkali ditemukan contoh benda elastis seperti karet gelang yang ditarik memanjang, saat dilepaskan tarikannya akan kembali ke bentuk awal. Karet gelang menjadi salah satu benda yang memiliki sifat elastis.

Elastisitas adalah kemampuan benda untuk kembali ke posisi awal atau bentuk awal setelah gayanya dihilangkan dan batas elastis adalah kondisi yang membuat suatu benda tidak bisa kembali ke bentuk awal, karena gaya terlalu besar. Kemampuan elastisitas biasanya terjadi pada benda yang padat dan kecil kemungkinan terjadi pada benda yang lembek. Tidak semua benda bisa bersifat elastis, karena banyak juga benda padat yang memiliki sifat kaku dan tidak akan melakukan gerak dengan baik. Membedakan benda elastis dan benda yang kaku sangatlah mudah, karena bisa terlihat dari teksturnya. Hukum Hooke menjadi hukum yang membahas tentang elastisitas.

Bunyi Hukum Hooke

Berdasarkan hukum Hooke, maka kondisi pegas sangatlah tergantung dari gaya yang diberikan dan semakin besar gaya, maka pegas akan semakin panjang. Bunyi hukum Hooke adalah jika gaya tarik suatu pegas tidak melebihi batas elastis, maka panjang pegas akan sebanding dengan gaya tariknya dan hukum Hooke bisa berlaku sampai batas elastisitas. hukum Hooke mengatur tentang hubungan antara gaya dengan pegas dan besar perbandingannya adalah konstan. Dalam kajian fisika, hukum Hooke sangatlah penting untuk dipelajari dan selalu menjadi pelajaran di sekolah menengah atas. Hukum Hooke memiliki rumus yang detail dan sangat membantu proses pembelajaran.

Rumus Hukum Hooke

Rumus: F= k.x

  • F adalah gaya yang dinyatakan dalam unit newton
  • k adalah konstanta dalam pegas yang dinyatakan dalam newton per meter
  • x adalah jarak pergerakan yang dilakukan suatu pegas yang dinyatakan dalam unit meter

Contoh Soal Hukum Hooke

Pada suatu pegas berukuran 200 newton/meter, akan diberi gaya dengan besaran 50 newton. Berapakah pertambahan panjang dari pegas?

Diketahui:

  • k = 200 Newton/meter
  • x = 50 Newton

Jawab:

F = k.x F = 200.50

F = 10.000 Newton

Jadi pertambahan panjang pegas yang terjadi adalah 10.000 Newton.

Contoh Penerapan Hukum Hooke dalam Kehidupan Sehari-hari

1. Busur Panah

Busur panah adalah suatu senjata tradisional yang digunakan untuk meluncurkan anak panah dan proses panah terbantu oleh kekuatan elastisitas. Pada jaman dulu panah adalah senjata yang digunakan untuk berburu dan pada masa kerajaan sering digunakan untuk peralatan perang. Panahan kini menjadi salah satu cabang olahraga yang populer di seluruh dunia dan ketepatan menembak menjadi kunci utama olahraga panahan. Saat tali busur panah ditarik, maka akan menghasilkan tegangan dan akan menghasilkan energi potensial yang sangat elastis. Setelah anak panah dilepaskan dari tegangannya, maka akan membuat anak panah melaju dengan sangat cepat.

2. Pegas Mobil

Mobil adalah kendaraan yang banyak digunakan manusia diseluruh dunia, karena mobil memiliki efektivitas yang sangat tinggi dan mobil bisa menghadapi berbagai medan perjalanan berat. Pegas mobil menjadi benda yang memiliki sifat yang elastis dan pegas mobil biasanya terbuat dari bahan baja. Pemanfaatan pegas mobil dilakukan untuk meredam guncangan kecepatan kendaraan dan pegas menambah kenyamanan dalam mobil. Dalam cabang ilmu fisika, mobil memiliki elastisitas yang sangat baik dan adanya pegas mobil membuat pengendara menjadi aman. Kini banyak sekali jenis kendaraan atau mobil yang ada di Indonesia dan setiap mobil memiliki kegunaan yang bervariasi.

3. Ketapel

Ketapel adalah alat sederhana yang sudah ada sejak jaman dulu dan digunakan untuk menembak sesuatu seperti burung. Ketapel terbuat dari bagian pohon yang memiliki bentuk seperti huruf Y dan cara kerja ketapel sangat mirif dengan busur panah. Untuk membuat ketapel, tidak perlu menggunakan modal yang besar dan berdasarkan langkah-langkah penelitian yang tepat, pembuatan ketapel hanya memerlukan peralatan yang sederhana. Tidak ada spesifikasi harga ketapel di pasaran, karena ketapel biasanya dijual untuk mainan anak dan tngkat elastisitas ketapel anak, tidaklah terlalu besar. Untuk bisa membuat ketapel, anda bisa mempelajarinya dengan bertanya pada orang tua atau orang-orang jaman dulu.

4. Papan Lompat

Loncat indah adalah salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan dalam ajang Sea Games dan banyak atlet loncat indah keren yang berasal dari Indonesia. Dalam sejarahnya loncat indah menjadi olahraga yang berasal dari Eropa dan dari berbagai jenis metode penelitian disebutkan bahwa lompat indah merupakan perpaduan antara loncatan dengan akrobatik. Untuk melakukan loncat indah, tentu membutuhkan papan loncat untuk membuat tolakan melompat dan papan loncat menjadi salah satu penerapan hukum Hooke dalam kehidupan sehari-hari. Loncat indah diawali dengan langkah pantulan dan mulai masuk ke dalam air.

5. Alat Ukur Berat Badan

Pada dasarnya semua manusia ingin memiliki tubuh yang proporsional, karena bisa dimanfaatkan untuk berbagai kesempatan dan banyak pihak yang menolak kelebihan berat badan. Cara mengetahui berat badan manusia bisa menggunakan alat ukur berat badan atau timbangan dan hadirnya alat ukur berat badan sangat membantu manusia dalam menjadi polah hidupnya. Sistem kerja alat penimbang berat badan memanfaatkan pegas untuk mengukur seberapa berat tubuh manusia dan penggunaan timbangan sangatlah simpel, karena anda bisa langsung melihat pergerakan jarum.

6. Jembatan

Jembatan adalah alat yang dibuat khusus untuk menyambungkan jalan, agar bisa melewati berbagai lokasi yang berbahaya seperti sungai dan pembuatan jembatan sangatlah sulit, karena perlu dilakukan dengan perhitungan yang matang. Dalam pembuatan jembatan, biasanya menggunakan rangka yang memiliki sifat elastis dan bagian penyangganya bisa menahan getaran yang sangat besar. Keberadaan jembatan sangatlah penting, bagi wilayah yang kesulitan akses dan pembuatan jembatan menjadi salah satu cara meningkatkan pemerataan ekonomi masyarakat.

Demikian ulasan lengkap mengenai hukum hooke dan semoga artikel yang disajikan bermanfaat bagi para pembacanya.

Sponsors Link

FBTwitterWALinePinterestG+LinkedIn

contoh soal, fisika, hukum fisika, Hukum Hooke, rumus

Bunyi hukum Newton dan contohnya dalam kehidupan sehari-hari.

Ilustrasi Penerapan Kegunaan Bahan Elastis. (Foto: Bru-nO by //pixabay.com)

Pada saat kamu menarik sebuah karet gelang, dengan jelas kamu dapat melihat karet tersebut akan mengalami perubahan bentuk. Demikian juga apabila kamu duduk di atas sebuah kasur busa, kasur tersebut akan mengalami perubahan bentuk. Sebuah lidi atau sebatang rotan dengan mudah dapat dilengkungkan, demikian pula sebatang pelat logam tipis dengan mudah dapat dilengkungkan. Contoh penerapan kegunaan bahan elastis dalam kehidupan sehari-hari adalah benda-benda yang telah dijelaskan sebelumnya. Setiap benda mempunyai sifat lentur atau elastis. Nah, artikel kali ini akan membahas lebih lanjut mengenai benda-benda yang memiliki sifat elastis atau lentur di kehidupan sehari-hari.

Contoh Benda yang Memiliki Sifat Elastis atau Lentur

Ilustrasi Penerapan Kegunaan Bahan Elastis. (Foto: congerdesing by //pixabay.com)

Dikutip dari buku Fisika untuk Kelas XI Semester 1 Sekolah Menengah Atas yang ditulis oleh Kamajaya (2008: 85), setiap benda mempunyai sifat lentur atau elastis. Sifat tersebut merupakan sifat bawaan dari setiap benda. Sifat benda yang berusaha menghambat perubahan bentuk atau deformasi dan cenderung untuk mengembalikan bentuk benda ke bentuk semula ketika gaya yang mempengaruhinya dihilangkan disebut dengan elastisitas. Benda yang mempunyai sifat seperti ini disebut dengan elastis.

Contoh penerapan kegunaan bahan elastis dalam kehidupan sehari-hari adalah kasur pegas. Ketika dirimu duduk atau tidur di atas kasur pegas, gaya berat menekan kasur. Kasur akan mendapatkan tekanan, sehingga pegas kasus termampatkan. Akibat sifat elastisitas, kasur pegas akan meregang kembali. Pegas akan meregang dan memampat, demikian seterusnya. Dirimu yang berada di atas kasur akan merasa sangat empuk akibat regangan dan mampatan yang dialami oleh pegas kasur.

Keberadaan pegas sangat memudahkan manusia dalam kehidupan sehari-hari. Bahan elastis lainnya yang dapat ditemukan dalam kehidupan sehari-hari adalah peredam kejutan pada kendaraan motor, pegas pada setir kemudi mobil, karet ketapel, dinamometer, timbangan, dan lain sebagainya. Contoh penerapan kegunaan bahan elastis dalam kehidupan sehari-hari adalah salah satunya kasur pegas. Semoga informasi di atas bermanfaat dan selamat belajar! (CHL)

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA