Ras yang dominan di kawasan asia timur dan asia tenggara

Jika di lihat dari komposisi menurut ras, Penduduk di Benua Asia terdiri dari 3 ras utama yakni Ras Mongoloid, Ras Kaukasoid, serta Ras Negroid.

Tiga ras tersebut telah mengalami proses campur baur sehingga mengalami proses asimilasi antara satu dengan yang lain. Akan tetapi di wilayah tertentu masih terdapat ras yang dominan, ras tersebut yaitu.

a. Ras yang mendominasi di wilayah Asia Utara dan Asia Tengah adalah ras Kaukasoid atau ras Europoid.

b. Penduduk di kawasan Asia Timur dan Asia Tenggara sebagian besar termasuk ras Mongoloid

c. Asia Selatan bagian tengah didominasi ras Kaukasoid, di bagian utara dominan ras Kaukasoid.

d. Asia Selatan bagian selatan didominasi ras Negroid, misalnya suku bangsa
Dravida di India Selatan dan Srilanka.

e. Asia Barat (Seperti Timur Tengah) bagian selatan, khususnya negara-negara di
Semenanjung Arab (misal Yaman, Oman), didominasi ras Negroid.

f. Asia Kecil, Asia Barat (Timur Tengah) bagian utara didominasi ras
Kaukasoid/Europo id dan ras Negroid

Ras Mongoloid (bahasa Mongol: Монголоид уралдаан) adalah istilah yang pernah digunakan untuk menunjuk fenotipe umum dari sebagian besar penghuni Asia Utara, Asia Timur, Asia Tenggara, Madagaskar di lepas pantai timur Afrika, beberapa bagian India Timur Laut, Eropa Utara, Amerika Utara, Amerika Selatan, dan Oseania. Ras Mongoloid terbagi menjadi 3 yaitu: Asiatic Mongoloid, Malayan Mongoloid, dan American Mongoloid. Anggota ras Mongoloid dulu juga disebut "berkulit kuning", walau ini tidak selalu benar. Misalnya ada yang mengatakan bahwa orang Indian di Amerika "berkulit merah", sedangkan orang Asia Tenggara sering dikatakan "berkulit coklat" muda sampai coklat gelap.

Tipe orang Asia di dalam buku tahun 1914. Urutan dari kanan ke kiri sampai bawah. 1. Suku Áinu di Pulau Hokkaido, Jepang; 2. Orang China; 3. Gadis Jepang; 4. Orang Xībó di Pedalaman Xinjiang; 5. Orang Manchuria di daerah perbatasan Mongolia dan China Utara bagian Timur; 6. Orang Golde; 7. Suku Mangune; 8. Pria Suku Gilyak di daerah perbatasan Rusia dan Jepang; 9. Suku Buryat di pedalaman Siberia; 10. Orang Katjinz; 11. Orang Korea di Semenanjung Korea; dan 12. Wanita Suku Gilyak di daerah perbatasan Rusia dan Jepang.[1]

Ciri khas utama yang dilihat pada ras ini adalah rambut berwarna hitam yang lurus, bercak mongol pada saat lahir, dan kelopak mata yang unik yang disebut dengan istilah mata sipit. Selain itu, perawakan ras Mongoloid sering kali berukuran lebih kecil dan pendek daripada ras Kaukasoid.

Berbagai studi genetika dan antropologi telah menyimpulkan bahwa ada tiga ras. Sebuah studi tahun 2019 oleh Yuan menemukan bahwa ras Mongoloid memiliki karakteristik genetik yang unik.[2]

Sebuah studi genetik Chen 2020 menemukan bukti lebih lanjut tentang asal mula unik ras Mongoloid. Mereka menyimpulkan bahwa bukti genetik baru bertentangan dengan "imigran asing dari Afrika" yang sederhana. Mereka percaya bahwa ras Mongoloid berasal dari Cina selatan.[3]

Sementara ilmuwan Eropa sebagian besar telah meninggalkan klasifikasi rasial, konsep tersebut menjadi arus utama oleh ilmuwan non-Eropa. Baru-baru ini, beberapa penelitian pada tahun 2019 dan 2020 dari "Central South University" (CSU; 中南 大学), telah menyajikan bukti kuat untuk asal muasal multiregional manusia. Bukti genetik menunjukkan bahwa populasi terkait Asia Timur (orang Asia Timur, orang Siberia, orang Asia Tengah, orang Asia Tenggara, orang Polinesia, dan orang Amerika Pribumi) secara genetik berbeda dari orang Eropa atau Afrika. Mereka selanjutnya menyarankan bahwa bukti ini bertentangan dengan migrasi keluar dari Afrika. Mereka menyimpulkan bahwa populasi terkait Asia Timur (juga dikenal sebagai ras Mongoloid) berasal dari suatu tempat di Asia Timur (Tiongkok selatan).[2][3]

Nama "ras Mongoloid" diambil dari nama negara Mongolia dan diberikan oleh orang Eropa karena hubungan mereka dengan anggota ras ini, terutama dengan orang Mongolia. Namun ironisnya dewasa ini setelah diteliti oleh para pakar, ternyata orang-orang Mongolia adalah anggota ras Mogoloid yang memiliki ciri-ciri khas utama yang paling sedikit.

 

Sebuah gambar penguasa Mongolia, Genghis Khan sebagai contoh anggota ras Mongoloid denga subras Asia Utara.

Ada yang membagi ras Mongoloid dengan pembagian lebih lanjut yang terdiri dari:

  • Ras Asia Utara
  • Ras Asia Tenggara
  • Ras Indian Amerika

Ras Asia Tenggara dikatakan anggota Ras Asia Utara yang telah menetap di daerah tropis dan beradaptasi terhadap iklim setempat. Namun berkat migrasi dari China, anggota ras Asia Utara juga banyak tersebar di Asia Tenggara.

Anggota ras Asia Tenggara penutur bahasa Austronesia telah menyebar di Asia Tenggara, Oseania dan di pulau Madagaskar di lepas pantai Afrika. Di Asia Tenggara, sebagian besar dari mereka telah berasimilasi dengan ras Australoid yang kini hanya tinggal di beberapa wilayah saja, seperti orang Asli di Semenanjung Melaka dan orang Negrito di Filipina.

 

Seorang penari suku bangsa asli Taiwan sebagai contoh anggota orang Asia Tenggara.

 

Seorang Indian Amerika, pada tahun 1890-an sebagai contoh anggota orang Indian Amerika.

  1. ^ Orang Gilyak atau Nivkh memiliki ciri-ciri yang sangat mirip dengan orang Ainu, karena memang masih serumpun dengan Orang Ainu
  2. ^ a b Yuan, Dejian; Lei, Xiaoyun; Gui, Yuanyuan; Wang, Mingrui; Zhang, Ye; Zhu, Zuobin; Wang, Dapeng; Yu, Jun; Huang, Shi (2019-06-09). "Modern human origins: multiregional evolution of autosomes and East Asia origin of Y and mtDNA". bioRxiv (dalam bahasa Inggris): 101410. doi:10.1101/101410. 
  3. ^ a b Chen, Hongyao; Zhang, Ye; Huang, Shi (2020-03-11). "Ancient Y chromosomes confirm origin of modern human paternal lineages in Asia rather than Africa". bioRxiv (dalam bahasa Inggris): 2020.03.10.986042. doi:10.1101/2020.03.10.986042. 

Diperoleh dari "//id.wikipedia.org/w/index.php?title=Ras_Mongoloid&oldid=20851366"

Berdasarkan data World Population Data Sheet (WPDS), pada tahun 2015 jumlah penduduk Asia mencapai 4.397.000.000 jiwa. Komposisi berdasarkan ras, penduduk di Benua Asia terdiri atas tiga ras utama yaitu Ras Mongoloid, Ras Kaukasoid, dan Ras Negroid. Tipe ras tersebut telah bercampur baur sehingga mengalami proses asimilasi antara satu dan lainnya. Dalam wilayah tertentu masih terdapat ras yang dominan sebagai berikut.

  • Asia Utara dan Asia Tengah mayoritas adalah ras Kaukasoid atau ras Europoid.
  • Asia Timur dan Asia Tenggara sebagian besar adalah ras Mongoloid.

Jadi, jawaban yang tepat adalah B. 

tolong bantu jawab dong pliss guys ​

Berikan jawaban dengan tepat pliss bantu jawabUsaha yang bisa dilakukan untuk mengatasi kelangkaan adalah..... A. Menyusun skala prioritasB. Tidak be … lanja di pasar TradisionalC. Pemanfaatan sumber daya secara efektif dan efisien​

Tolong bantu jawabpilih jawaban dengan tepat dan berikan penjelasan ​

Jawab dengan benar dan tepat oke no ngasal ngasalan Buatlah rangkuman dari 2.) Perang Paderi di Sumatra Barat (1821 -1838) 3 Perang Diponegoro (1825 - … 1830) 4. Perang Aceh 5. Perlawanan Sisingamangaraja, Sumatera Utara 6. Perang Banjar 7. Perang Jagaraga di Bali

Strategi Perang Palembang

bagaimana menanamkan belajar nilai yang efektif pada siswa sekolah dasr

Jelaskan pembeda esensi kurikulum ktps IPS SD kelas rendah dan kelas tinggi

Bagai mana cara yang mudah untuk melakukan campurang heterogen

1.Salah satu tujuan manusia berinteraksi dengan lingkungan adalah…. *

Upaya penyesuaian tempat tinggal bagi masyarakat daerah rawan ( dataran tinggi) adalah melalui

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA