Perlakuan berikut ini dapat menghilangkan sifat kemagnetan sebuah magnet kecuali

Pembahasan kali ini adalah tentang cara menghilangkan sifat magnet, cara menghilangkan kemagnetan, bagaimana cara menghilangkan kemagnetan elekromagnet, cara menghilangkan medan magnet, dan cara menghilangkan daya magnet.

Sebagaimana telah diketahui bahwa magnet ada yang bersifat tetap dan ada yang bersifat sementara, artinya maget tersebut dapat dibuat (baca: Cara membuat magnet) dan dapat dihilangkan sifat kemagnetannya.

Cara-cara menghilangkan sifat kemagnetan

Sifat kemagnetan dapat dihilangkan dengan cara sebagai berikut;

1. Dijatuhkan/dipukul-pukul

Dengan dijatuhkan akan menyebabkan magnet tersebut kehilangan kemagnetannya sedikit demi sedikit.

2. Pemanasan pada magnet

Pemanasan pada magnet dapat menyebabkan perubahan susunan magnet elementernya. Akibat pemamasan magnet elementer menjadi tidak teratur dan tidak searah, sehingga sifat kemagnetannya akan berkurang bahkan hilang.

Perlakuan berikut ini dapat menghilangkan sifat kemagnetan sebuah magnet kecuali
Gambar: 3 Cara menghilangkan sifat kemagnetan

3. Dialiri arus listrik bolak-balik (AC)

Perubahan arus listrik memengaruhi letak dan arah magnet elementer. Apabila letak dan arah magnet elementer berubah, sifat kemagnetannya hilang.

Baca juga: Cara Membuat Magnet Permanen

Perlakuan berikut ini dapat menghilangkan sifat kemagnetan sebuah magnet kecuali

Pixabay

Materi Fisika IPA Kelas 9 SMP: 3 Cara Menghilangkan Sifat Kemagnetan

GridKids.id - Kids, apakah kamu tahu bagaimana cara untuk menghilangkan sifat kemagnetan.

Sebelumnya, kita telah membahas bagaimana cara untuk membuat sifat kemagnetan pada suatu benda.

Kali ini, GridKids akan membahas mengenai materi fisika IPA kelas 9 SMP tentang 3 cara untuk menghilangkan sifat kemagnetan.

Baca Juga: Materi IPA Fisika Kelas 8 SMP: 5 Jenis Gangguan Mata pada Manusia

Seperti yang kita ketahui, magnet merupakan benda yang memiliki kemampuan menarik benda–benda lain yang ada di sekitarnya.

Nah, sifat kemagnetan yang dimiliki oleh magnet ternyata dapat dihilangkan, lo.

Lalu, bagaimana cara untuk menghilangkan sifat kemagnetan pada suatu benda? Langsung simak ulasannya, yuk!

Materi Fisika IPA Kelas 9 SMP: 3 Cara Menghilangkan Sifat Kemagnetan

Menghilangkan sifat magnet:

Perlakuan berikut ini dapat menghilangkan sifat kemagnetan sebuah magnet kecuali

Pixabay

Materi Fisika IPA Kelas 9 SMP: 3 Cara Menghilangkan Sifat Kemagnetan

Selain dapat dibuat, sifat kemagnetan juga dapat dihilangkan dengan tiga cara, di antaranya adalah:

1. Dipukul

Sifat kemagnetan suatu benda dapat hilang jika dipukul dengan benda keras seperti palu.

Benda magnet juga dapat dipukulkan secara terus menerus terhadap benda lain yang keras, seperti lantai atau dinding untuk menghilangkan sifat kemagnetannya.

2. Dipanaskan

Sifat kemagnetan pada magnet dapat berubah menjadi benda non magnet dengan cara dipanaskan atau dibakar.

Hal ini dapat menyebabkan benda tersebut mendapatkan energi panas berlebihan yang mengakibatkan sifat kemagnetannya hilang.

Baca Juga: Contoh Pemanfaatan Gaya Magnet Dalam Kehidupan Sehari-hari, Kelas 6 SD

Materi Fisika IPA Kelas 9 SMP: 3 Cara Menghilangkan Sifat Kemagnetan

Menghilangkan sifat magnet:

3. Dialiri arus bolak balik (AC)

Seperti yang sudah dibahas, sifat magnet sementara dapat dilakukan dengan dialiri arus searah (DC).

Nah, maka cara untuk menghilangkan sifat kemagnetan dapat dilakukan dengan cara mengaliri benda magnet dengan arus bolak balik (AC).

Hal ini dapat mengakibatkan sifat kemagnetan yang ada pada suatu benda akan menghilang.

Nah, itu dia, Kids, pembahasan mengenai materi fisika IPA kelas 9 SMP tentang 3 cara untuk menghilangkan sifat kemagnetan.

Selamat belajar dan semoga bermanfaat!

Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan IPA Kelas 7 SMP: Sifat dan Bentuk Gaya Magnet

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Oleh: Ari Prastiwi, Guru SMP Negeri 2 Jeruklegi, Cilacap, Jawa Tengah

KOMPAS.com -  Magnet adalah benda yang memiliki kemampuan untuk menarik benda-benda lain di sekitarnya.

Magnet memiliki banyak sekali fungsi yang membantu kerja manusia, di antaranya untuk menarik benda yang berasal dari logam dengan ukuran kecil, menghasilkan listrik, sebagai penunjuk arah dan sebagainya.

Magnet memiliki dua kutub yaitu kutub utara dan kutub selatan. Kutub magnet merupakan daerah di sekitar magnet yang memiliki daya tarik paling kuat.

Sifat-sifat kutub magnet yaitu jika kutub-kutub yang sejenis didekatakan maka akan tolak menolak, sedangkan jika kutub magnet berlawanan jenis didekatkan maka akan saling tarik menarik.

Baca juga: Pengaruh Gaya Magnet Terhadap Benda Magnetis

Jenis-jenis magnet 

Magnet memiliki berbagai jenisnya sesuai dengan kategorinya, yaitu: 

Jenis magnet berdasarkan asalnya

Berdasarkan asalnya, magnet dapat dibedakan menjadi magnet alam dan buatan. Magnet alam yaitu magnet yang ditemukan dialam dan sudah terbentuk tanpa ada campur tangan manusia.

Sedangkan magnet buatan adalah magnet yang dibuat oleh manusia dengan tujuan untuk memudahkan pekerjaan.

Jenis magnet berdasarkan sifat

Berdasarkan sifatnya, magnet terbagi menjadi dua yaitu magnet tetap atau permanen adalah magnet yang memiliki sifat kemagnetan dalam jangka waktu yang lama.

Sedangkan, magnet sementara ialah magnet yang sifat kemagnetannya akan muncul ketika dibuat dan akan dengan mudah kembali hilang ketika proses pembuatan dihentikan.  

Baca juga: Cara-cara Membuat Magnet

Untuk membuat magnet sementara, dapat dilakukan dengan tiga cara, yaitu:

Untuk memperoleh magnet sementara, kita dapat membuatnya dengan cara menggosok besi atau baja dengan magnet permanen secara berulang-ulang.

Cara menggosok dilakukan searah atau tidak bolak balik. Untuk menentukan kutub magnet yakni ujung batang besi atau baja yang pertama kali digosok, memiliki kutub yang sama dengan kutub magnet yang menggosoknya.

Yang dimaksud induksi yaitu mendekatkan besi atau baja yang akan dibuat menjadi magnet ke magnet permanen.

Untuk menentukan kutub magnet sementara yakni ujung besi atau baja yang didekatkan ke magnet permanen akan memiliki sifat yang berlawanan dengan kutub magnet permanen.

Baca juga: Mengapa Kutub Magnet Selalu ke Arah Utara dan Selatan?

  • Dialiri arus listrik searah (DC)

Magnet  yang dibuat dengan aliran listrik disebut juga elektromagnet. Cara sederhana membuat elektromagnet adalah dengan membuat lilitan kawat/kumparan yang sebagai lilitan besi atau baja yang akan dijadikan sebagai magnet.

Selanjutnya lilitan kawat tadi dihubungkan dengan baterai sebagai sumber arus listrik. Ketika lilitan kawat dialiri arus listrik ini besi atau baja yang ada di dalam kumparan menjadi bersifat magnet.

Menghilangkan sifat magnet

Selain dapat dibuat, sifat kemagnetan juga dapat dihilangkan dengan tiga cara sebagai berikut:

Sifat kemagnetan suatu benda dapat hilang jika dipukul dengan benda keras seperti palu. Benda magnet juga dapat dipukulkan secara terus menerus terhadap benda lain yang keras, seperti lantai atau dinding untuk menghilangkan sifat kemagnetannya.

Magnet dapat berubah menjadi benda non magnet dengan cara dipanaskan atau dibakar sehingga menyebabkan benda tersebut mendapatkan energi panas berlebihan sehingga sifat kemagnetannya hilang.

  • Dialiri arus bolak balik (AC)

Jika pembuatan magnet sementara dapat dilakukan dengan dialiri arus searah (DC) maka untuk menghilangkan sifat kemagnetan dapat dilakukan dengan cara mengaliri benda magnet dengan arus bolak balik (AC) sehingga sifat kemagnetan benda akan menghilang.

Baca juga: Medan Magnet: Menentukan Besar Gaya Lorentz Pada Elektron

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.