Mengapa di musim kemarau tidak terjadi petir, walaupun awan kelebihan muatan negatif/elektron ?

Petir di atas kota Piracibaba, Brasil

Petir, kilat, atau halilintar merupakan gejala alam yang biasanya muncul pada musim hujan di masa langit memunculkan kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan. Beberapa masa selanjutnya disusul dengan suara menggelegar yang dinamakan guruh. Perbedaan waktu kemunculan ini diakibatkan mempunyainya perbedaan selang kecepatan suara dan kecepatan cahaya.

Petir merupakan gejala alam yang mampu kita analogikan dengan suatu kapasitor raksasa, dimana lempeng pertama merupakan awan (bisa lempeng negatif atau lempeng positif) dan lempeng kedua merupakan bumi (dianggap netral). Seperti yang sudah diketahui kapasitor merupakan suatu komponen pasif pada rangkaian listrik yang mampu menyimpan energi sesaat (energy storage). Petir juga mampu terjadi dari awan ke awan (intercloud), dimana salah satu awan bermuatan negatif dan awan lainnya bermuatan positif.

Petir terjadi sebab mempunyai perbedaan potensial selang awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Ronde terjadinya muatan pada awan sebab ia melakukan usaha terus menerus secara teratur, dan selama pergerakannya ia akan berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan negatif akan berkumpul pada salah satu sisi (atas atau bawah), sedangkan muatan positif berkumpul pada sisi sebaliknya. Bila perbedaan potensial selang awan dan bumi cukup akbar, maka akan terjadi pembuangan muatan negatif (elektron) dari awan ke bumi atau sebaliknya untuk mencapai kesetimbangan. Pada ronde pembuangan muatan ini, media yang dilalui elektron merupakan udara. Pada masa elektron mampu menembus ambang ketentuan yang tidak boleh dilampaui isolasi udara inilah terjadi ledakan suara. Petir lebih sering terjadi pada musim hujan, sebab pada keadaan tersebut udara berisi kadar cairan yang lebih tinggi sehingga daya isolasinya turun dan arus lebih mudah mengalir. Sebab mempunyai awan bermuatan negatif dan awan bermuatan positif, maka petir juga mampu terjadi antar awan yang berbeda muatan.

Riset awal

Pada awal penyelidikan listrik melalui tabung Leyden dan alat lainnya, sejumlah orang (Dr. Wall, Gray, Abbé Nollet) mengusulkan spark skala kecil mempunyai beberapa kemiripan dengan petir.

Benjamin Franklin, yang juga menemukan penangkal petir, berusaha mengetes teori ini dengan memakai suatu tiang yang didirikan di Philadelphia. Selagi ia menunggu penyelesaian tiang tesebut, beberapa orang lainnya (Dalibard dan De Lors) melaksanakan di Marly di Perancis apa yang selanjutnya dikenal untuk eksperimen Philadelphia yang Franklin usulkan di bukunya.

Franklin biasanya mendapatkan kredit untuk menjadi yang pertama mengusulkan eksperimen ini, sebab ia tertarik dalam cuaca.

Riset modern

Walaupun eksperimen dari masa Franklin menunjukkan bahwa petir merupakan suatu discharge dari listrik statis, hanya mempunyai sedikit peningkatan dalam teori ini selama lebih dari 150 tahun. Pendorong untuk riset baru berasal dari aspek teknik tenaga: jalur transmisi tenaga digunakan dan teknisi berhasrat mengetahui banyakan tentang petir. Walaupun sebabnya diperdebatkan (dan sedang berlanjut mencapai sekarang), riset menghasilkan banyak informasi baru tentang fenomena petir, terutama banyak arus dan energi yang terdapat.

Perlindungan terhadap Sambaran Petir

Manusia selalu mencoba untuk menjinakkan keganasan alam, salah satunya merupakan bahaya sambaran petir. Mempunyai beberapa metode untuk melindungi diri dan sekitar yang terkait dari sambaran petir. Metode yang sangat sederhana tapi sangat efektif merupakan metode Sangkar Faraday. Yaitu dengan melindungi area yang akan diamankan dengan melingkupinya memakai konduktor yang dihubungkan dengan pembumian.

Lihat pula

  • Penangkal petir
  • Badai petir

Pustaka

  • Alex Larsen (1905). "Photographing Lightning With a Moving Camera". Annual Report Smithsonian Institute 60 (1): 119–127. 
  • Anna Gosline (May 2005). "Thunderbolts from space". New Scientist 186 (2498): 30–34. 

Tautan luar

  • (Inggris) Lightning and The Empire State Building NYC
  • (Inggris) How cosmic rays trigger lightning strikes
  • (Inggris) Article from How Stuff Works
  • (Inggris) Video: Lightning protection for an Antenna
  • (Inggris) The only Internet technical & general interest forum about lightning safety and power quality. The forum provides scientifically accurate information on Power Quality, lightning safety, keraunic medicine, surge protection, UPSs, manufacturers' spurious performance claims & specifications, junk science debunked, etc. Moderated by scientists and engineers.
  • (Inggris) Thunderstorms and Lightning
  • (Inggris) Lightning Safety Page - National Weather Service Pueblo Colorado Citat: "...This is known as a "side flash". Many people who are "struck" by lightning are not hit directly by the main lightning channel, but are affected by the side flash..."
  • (Inggris) Lightning Facts
  • (Inggris) Laser Beam Triggers Lightning Strike During Japanese Experiment
  • (Inggris) Colorado Lightning Resource Center
  • (Inggris) Webarchive: April 25,1997 Sandia-led research may zap old beliefs about lightning protection at critical facilities; Triggered lightning tests leading to safer storage bunkers
  • (Inggris) 2003-11-06, ScienceDaily: Thunderstorm Research Shocks Conventional Theories; Florida Tech Physicist Throws Open Debate On Lightning's Cause
  • (Inggris) Austrian Lightning Detection and Information System
  • (Inggris) European Cooperation for Lightning Detection
  • (Inggris) How to Photograph Lightning A page with both brief and verbose instructions on taking lightning photos.
  • (Inggris) Lightning strike to aircraft
  • (Inggris) USGS, Hawaii Observation Account of ash lightning. See 5th paragraph.
  • (Inggris) Teachers Guide to Stratovolcanoes of the World, Galgunggung, Indonesia
  • (Inggris) Nature Photography - Images of Lightnings
  • (Inggris) March 2, 1999, University of Houston: UH Physicists Pursue Lightning-Like Mysteries Quote: "...Red sprites and blue jets are brief but powerful lightning-like flashes that appear at altitudes of 40-100 km (25-60 miles) above thunderstorms..."
  • (Inggris) Ground and Balloon-Borne Observations of Sprites and Jets
  • (Inggris) Heavenly light show caught on film (Nature) - Requires subscription to .
  • (Inggris) Lucky snapshot: lightning strikes chemical mill in Germany

edunitas.com

Page 2

Petir di atas kota Piracibaba, Brasil

Petir, kilat, atau halilintar adalah gejala alam yang kebanyakan muncul pada musim hujan di masa langit memunculkan kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan. Beberapa masa akhir disusul dengan suara menggelegar yang dinamakan guruh. Perbedaan waktu kemunculan ini diakibatkan mempunyainya perbedaan selang kecepatan suara dan kecepatan cahaya.

Petir merupakan gejala alam yang mampu kita analogikan dengan suatu kapasitor raksasa, dimana lempeng pertama adalah awan (bisa lempeng negatif atau lempeng positif) dan lempeng kedua adalah bumi (dianggap netral). Seperti yang sudah dikenal kapasitor adalah suatu komponen pasif pada rangkaian listrik yang mampu menyimpan energi sesaat (energy storage). Petir juga mampu terjadi dari awan ke awan (intercloud), dimana salah satu awan bermuatan negatif dan awan lainnya bermuatan positif.

Petir terjadi sebab mempunyai perbedaan potensial selang awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Ronde terjadinya muatan pada awan sebab ia melakukan usaha terus menerus secara teratur, dan selama pergerakannya ia akan berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan negatif akan berkumpul pada salah satu sisi (atas atau bawah), sedangkan muatan positif berkumpul pada sisi sebaliknya. Bila perbedaan potensial selang awan dan bumi cukup akbar, maka akan terjadi pembuangan muatan negatif (elektron) dari awan ke bumi atau sebaliknya bagi mencapai kesetimbangan. Pada ronde pembuangan muatan ini, media yang dilalui elektron adalah udara. Pada masa elektron mampu menembus ambang ketentuan yang tidak boleh dilampaui isolasi udara inilah terjadi ledakan suara. Petir semakin sering terjadi pada musim hujan, sebab pada kondisi tersebut udara berisi kadar cairan yang semakin tinggi sehingga daya isolasinya turun dan arus semakin mudah mengalir. Sebab mempunyai awan bermuatan negatif dan awan bermuatan positif, maka petir juga mampu terjadi antar awan yang berbeda muatan.

Riset awal

Pada awal penyelidikan listrik melalui tabung Leyden dan alat lainnya, sejumlah orang (Dr. Wall, Gray, Abbé Nollet) mengusulkan spark skala kecil mempunyai beberapa kemiripan dengan petir.

Benjamin Franklin, yang juga menemukan penangkal petir, berupaya mengetes teori ini dengan memakai suatu tiang yang didirikan di Philadelphia. Selagi ia menunggu penyelesaian tiang tesebut, beberapa orang lainnya (Dalibard dan De Lors) melaksanakan di Marly di Perancis apa yang akhir dikenal bagi eksperimen Philadelphia yang Franklin usulkan di bukunya.

Franklin kebanyakan mendapatkan kredit bagi menjadi yang pertama mengusulkan eksperimen ini, sebab ia tertarik dalam cuaca.

Riset modern

Walaupun eksperimen dari masa Franklin menunjukkan bahwa petir adalah suatu discharge dari listrik statis, hanya mempunyai sedikit peningkatan dalam teori ini selama semakin dari 150 tahun. Pendorong bagi riset baru berasal dari aspek teknik tenaga: jalur transmisi tenaga digunakan dan teknisi berhasrat mengetahui banyakan tentang petir. Walaupun sebabnya diperdebatkan (dan sedang berlanjut mencapai sekarang), riset menghasilkan banyak informasi baru tentang fenomena petir, terutama banyak arus dan energi yang terdapat.

Perlindungan terhadap Sambaran Petir

Manusia selalu mencoba bagi menjinakkan keganasan alam, salah satunya adalah bahaya sambaran petir. Mempunyai beberapa metode bagi melindungi diri dan sekitar yang terkait dari sambaran petir. Metode yang sangat sederhana tapi sangat efektif adalah metode Sangkar Faraday. Yaitu dengan melindungi ajang yang akan diamankan dengan melingkupinya memakai konduktor yang dihubungkan dengan pembumian.

Lihat pula

  • Penangkal petir
  • Badai petir

Pustaka

  • Alex Larsen (1905). "Photographing Lightning With a Moving Camera". Annual Report Smithsonian Institute 60 (1): 119–127. 
  • Anna Gosline (May 2005). "Thunderbolts from space". New Scientist 186 (2498): 30–34. 

Tautan luar

  • (Inggris) Lightning and The Empire State Building NYC
  • (Inggris) How cosmic rays trigger lightning strikes
  • (Inggris) Article from How Stuff Works
  • (Inggris) Video: Lightning protection for an Antenna
  • (Inggris) The only Internet technical & general interest forum about lightning safety and power quality. The forum provides scientifically accurate information on Power Quality, lightning safety, keraunic medicine, surge protection, UPSs, manufacturers' spurious performance claims & specifications, junk science debunked, etc. Moderated by scientists and engineers.
  • (Inggris) Thunderstorms and Lightning
  • (Inggris) Lightning Safety Page - National Weather Service Pueblo Colorado Citat: "...This is known as a "side flash". Many people who are "struck" by lightning are not hit directly by the bermain lightning channel, but are affected by the side flash..."
  • (Inggris) Lightning Facts
  • (Inggris) Laser Beam Triggers Lightning Strike During Japanese Experiment
  • (Inggris) Colorado Lightning Resource Center
  • (Inggris) Webarchive: April 25,1997 Sandia-led research may zap old beliefs about lightning protection at critical facilities; Triggered lightning tests leading to safer storage bunkers
  • (Inggris) 2003-11-06, ScienceDaily: Thunderstorm Research Shocks Conventional Theories; Florida Tech Physicist Throws Open Debate On Lightning's Cause
  • (Inggris) Austrian Lightning Detection and Information System
  • (Inggris) European Cooperation for Lightning Detection
  • (Inggris) How to Photograph Lightning A page with both brief and verbose instructions on taking lightning photos.
  • (Inggris) Lightning strike to aircraft
  • (Inggris) USGS, Hawaii Observation Account of ash lightning. See 5th paragraph.
  • (Inggris) Teachers Guide to Stratovolcanoes of the World, Galgunggung, Indonesia
  • (Inggris) Nature Photography - Images of Lightnings
  • (Inggris) March 2, 1999, University of Houston: UH Physicists Pursue Lightning-Like Mysteries Quote: "...Red sprites and blue jets are brief but powerful lightning-like flashes that appear at altitudes of 40-100 km (25-60 miles) above thunderstorms..."
  • (Inggris) Ground and Balloon-Borne Observations of Sprites and Jets
  • (Inggris) Heavenly light show caught on film (Nature) - Requires subscription to .
  • (Inggris) Lucky snapshot: lightning strikes chemical mill in Germany

edunitas.com

Page 3

Petir di atas kota Piracibaba, Brasil

Petir, kilat, atau halilintar merupakan gejala alam yang biasanya muncul pada musim hujan di masa langit memunculkan kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan. Beberapa masa selanjutnya disusul dengan suara menggelegar yang dinamakan guruh. Perbedaan waktu kemunculan ini diakibatkan mempunyainya perbedaan selang kecepatan suara dan kecepatan cahaya.

Petir merupakan gejala alam yang mampu kita analogikan dengan suatu kapasitor raksasa, dimana lempeng pertama merupakan awan (bisa lempeng negatif atau lempeng positif) dan lempeng kedua merupakan bumi (dianggap netral). Seperti yang sudah diketahui kapasitor merupakan suatu komponen pasif pada rangkaian listrik yang mampu menyimpan energi sesaat (energy storage). Petir juga mampu terjadi dari awan ke awan (intercloud), dimana salah satu awan bermuatan negatif dan awan lainnya bermuatan positif.

Petir terjadi sebab mempunyai perbedaan potensial selang awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Ronde terjadinya muatan pada awan sebab ia melakukan usaha terus menerus secara teratur, dan selama pergerakannya ia akan berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan negatif akan berkumpul pada salah satu sisi (atas atau bawah), sedangkan muatan positif berkumpul pada sisi sebaliknya. Bila perbedaan potensial selang awan dan bumi cukup akbar, maka akan terjadi pembuangan muatan negatif (elektron) dari awan ke bumi atau sebaliknya untuk mencapai kesetimbangan. Pada ronde pembuangan muatan ini, media yang dilalui elektron merupakan udara. Pada masa elektron mampu menembus ambang ketentuan yang tidak boleh dilampaui isolasi udara inilah terjadi ledakan suara. Petir lebih sering terjadi pada musim hujan, sebab pada kondisi tersebut udara berisi kadar cairan yang lebih tinggi sehingga daya isolasinya turun dan arus lebih mudah mengalir. Sebab mempunyai awan bermuatan negatif dan awan bermuatan positif, maka petir juga mampu terjadi antar awan yang berbeda muatan.

Riset awal

Pada awal penyelidikan listrik melalui tabung Leyden dan alat lainnya, sejumlah orang (Dr. Wall, Gray, Abbé Nollet) mengusulkan spark skala kecil mempunyai beberapa kemiripan dengan petir.

Benjamin Franklin, yang juga menemukan penangkal petir, berusaha mengetes teori ini dengan memakai suatu tiang yang didirikan di Philadelphia. Selagi ia menunggu penyelesaian tiang tesebut, beberapa orang lainnya (Dalibard dan De Lors) melaksanakan di Marly di Perancis apa yang selanjutnya dikenal untuk eksperimen Philadelphia yang Franklin usulkan di bukunya.

Franklin biasanya mendapatkan kredit untuk menjadi yang pertama mengusulkan eksperimen ini, sebab ia tertarik dalam cuaca.

Riset modern

Walaupun eksperimen dari masa Franklin menunjukkan bahwa petir merupakan suatu discharge dari listrik statis, hanya mempunyai sedikit peningkatan dalam teori ini selama lebih dari 150 tahun. Pendorong untuk riset baru berasal dari aspek teknik tenaga: jalur transmisi tenaga digunakan dan teknisi berhasrat mengetahui banyakan tentang petir. Walaupun sebabnya diperdebatkan (dan sedang berlanjut mencapai sekarang), riset menghasilkan banyak informasi baru tentang fenomena petir, terutama banyak arus dan energi yang terdapat.

Perlindungan terhadap Sambaran Petir

Manusia selalu mencoba untuk menjinakkan keganasan alam, salah satunya merupakan bahaya sambaran petir. Mempunyai beberapa metode untuk melindungi diri dan sekitar yang terkait dari sambaran petir. Metode yang sangat sederhana tapi sangat efektif merupakan metode Sangkar Faraday. Yaitu dengan melindungi area yang akan diamankan dengan melingkupinya memakai konduktor yang dihubungkan dengan pembumian.

Lihat pula

  • Penangkal petir
  • Badai petir

Pustaka

  • Alex Larsen (1905). "Photographing Lightning With a Moving Camera". Annual Report Smithsonian Institute 60 (1): 119–127. 
  • Anna Gosline (May 2005). "Thunderbolts from space". New Scientist 186 (2498): 30–34. 

Tautan luar

  • (Inggris) Lightning and The Empire State Building NYC
  • (Inggris) How cosmic rays trigger lightning strikes
  • (Inggris) Article from How Stuff Works
  • (Inggris) Video: Lightning protection for an Antenna
  • (Inggris) The only Internet technical & general interest forum about lightning safety and power quality. The forum provides scientifically accurate information on Power Quality, lightning safety, keraunic medicine, surge protection, UPSs, manufacturers' spurious performance claims & specifications, junk science debunked, etc. Moderated by scientists and engineers.
  • (Inggris) Thunderstorms and Lightning
  • (Inggris) Lightning Safety Page - National Weather Service Pueblo Colorado Citat: "...This is known as a "side flash". Many people who are "struck" by lightning are not hit directly by the main lightning channel, but are affected by the side flash..."
  • (Inggris) Lightning Facts
  • (Inggris) Laser Beam Triggers Lightning Strike During Japanese Experiment
  • (Inggris) Colorado Lightning Resource Center
  • (Inggris) Webarchive: April 25,1997 Sandia-led research may zap old beliefs about lightning protection at critical facilities; Triggered lightning tests leading to safer storage bunkers
  • (Inggris) 2003-11-06, ScienceDaily: Thunderstorm Research Shocks Conventional Theories; Florida Tech Physicist Throws Open Debate On Lightning's Cause
  • (Inggris) Austrian Lightning Detection and Information System
  • (Inggris) European Cooperation for Lightning Detection
  • (Inggris) How to Photograph Lightning A page with both brief and verbose instructions on taking lightning photos.
  • (Inggris) Lightning strike to aircraft
  • (Inggris) USGS, Hawaii Observation Account of ash lightning. See 5th paragraph.
  • (Inggris) Teachers Guide to Stratovolcanoes of the World, Galgunggung, Indonesia
  • (Inggris) Nature Photography - Images of Lightnings
  • (Inggris) March 2, 1999, University of Houston: UH Physicists Pursue Lightning-Like Mysteries Quote: "...Red sprites and blue jets are brief but powerful lightning-like flashes that appear at altitudes of 40-100 km (25-60 miles) above thunderstorms..."
  • (Inggris) Ground and Balloon-Borne Observations of Sprites and Jets
  • (Inggris) Heavenly light show caught on film (Nature) - Requires subscription to .
  • (Inggris) Lucky snapshot: lightning strikes chemical mill in Germany

edunitas.com

Page 4

Petir di atas kota Piracibaba, Brasil

Petir, kilat, atau halilintar merupakan gejala alam yang biasanya muncul pada musim hujan di masa langit memunculkan kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan. Beberapa masa selanjutnya disusul dengan suara menggelegar yang dinamakan guruh. Perbedaan waktu kemunculan ini diakibatkan mempunyainya perbedaan selang kecepatan suara dan kecepatan cahaya.

Petir merupakan gejala alam yang mampu kita analogikan dengan suatu kapasitor raksasa, dimana lempeng pertama merupakan awan (bisa lempeng negatif atau lempeng positif) dan lempeng kedua merupakan bumi (dianggap netral). Seperti yang sudah diketahui kapasitor merupakan suatu komponen pasif pada rangkaian listrik yang mampu menyimpan energi sesaat (energy storage). Petir juga mampu terjadi dari awan ke awan (intercloud), dimana salah satu awan bermuatan negatif dan awan lainnya bermuatan positif.

Petir terjadi sebab mempunyai perbedaan potensial selang awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Ronde terjadinya muatan pada awan sebab ia melakukan usaha terus menerus secara teratur, dan selama pergerakannya ia akan berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan negatif akan berkumpul pada salah satu sisi (atas atau bawah), sedangkan muatan positif berkumpul pada sisi sebaliknya. Bila perbedaan potensial selang awan dan bumi cukup akbar, maka akan terjadi pembuangan muatan negatif (elektron) dari awan ke bumi atau sebaliknya untuk mencapai kesetimbangan. Pada ronde pembuangan muatan ini, media yang dilalui elektron merupakan udara. Pada masa elektron mampu menembus ambang ketentuan yang tidak boleh dilampaui isolasi udara inilah terjadi ledakan suara. Petir lebih sering terjadi pada musim hujan, sebab pada kondisi tersebut udara berisi kadar cairan yang lebih tinggi sehingga daya isolasinya turun dan arus lebih mudah mengalir. Sebab mempunyai awan bermuatan negatif dan awan bermuatan positif, maka petir juga mampu terjadi antar awan yang berbeda muatan.

Riset awal

Pada awal penyelidikan listrik melalui tabung Leyden dan alat lainnya, sejumlah orang (Dr. Wall, Gray, Abbé Nollet) mengusulkan spark skala kecil mempunyai beberapa kemiripan dengan petir.

Benjamin Franklin, yang juga menemukan penangkal petir, berusaha mengetes teori ini dengan memakai suatu tiang yang didirikan di Philadelphia. Selagi ia menunggu penyelesaian tiang tesebut, beberapa orang lainnya (Dalibard dan De Lors) melaksanakan di Marly di Perancis apa yang selanjutnya dikenal untuk eksperimen Philadelphia yang Franklin usulkan di bukunya.

Franklin biasanya mendapatkan kredit untuk menjadi yang pertama mengusulkan eksperimen ini, sebab ia tertarik dalam cuaca.

Riset modern

Walaupun eksperimen dari masa Franklin menunjukkan bahwa petir merupakan suatu discharge dari listrik statis, hanya mempunyai sedikit peningkatan dalam teori ini selama lebih dari 150 tahun. Pendorong untuk riset baru berasal dari aspek teknik tenaga: jalur transmisi tenaga digunakan dan teknisi berhasrat mengetahui banyakan tentang petir. Walaupun sebabnya diperdebatkan (dan sedang berlanjut mencapai sekarang), riset menghasilkan banyak informasi baru tentang fenomena petir, terutama banyak arus dan energi yang terdapat.

Perlindungan terhadap Sambaran Petir

Manusia selalu mencoba untuk menjinakkan keganasan alam, salah satunya merupakan bahaya sambaran petir. Mempunyai beberapa metode untuk melindungi diri dan sekitar yang terkait dari sambaran petir. Metode yang sangat sederhana tapi sangat efektif merupakan metode Sangkar Faraday. Yaitu dengan melindungi area yang akan diamankan dengan melingkupinya memakai konduktor yang dihubungkan dengan pembumian.

Lihat pula

  • Penangkal petir
  • Badai petir

Pustaka

  • Alex Larsen (1905). "Photographing Lightning With a Moving Camera". Annual Report Smithsonian Institute 60 (1): 119–127. 
  • Anna Gosline (May 2005). "Thunderbolts from space". New Scientist 186 (2498): 30–34. 

Tautan luar

  • (Inggris) Lightning and The Empire State Building NYC
  • (Inggris) How cosmic rays trigger lightning strikes
  • (Inggris) Article from How Stuff Works
  • (Inggris) Video: Lightning protection for an Antenna
  • (Inggris) The only Internet technical & general interest forum about lightning safety and power quality. The forum provides scientifically accurate information on Power Quality, lightning safety, keraunic medicine, surge protection, UPSs, manufacturers' spurious performance claims & specifications, junk science debunked, etc. Moderated by scientists and engineers.
  • (Inggris) Thunderstorms and Lightning
  • (Inggris) Lightning Safety Page - National Weather Service Pueblo Colorado Citat: "...This is known as a "side flash". Many people who are "struck" by lightning are not hit directly by the main lightning channel, but are affected by the side flash..."
  • (Inggris) Lightning Facts
  • (Inggris) Laser Beam Triggers Lightning Strike During Japanese Experiment
  • (Inggris) Colorado Lightning Resource Center
  • (Inggris) Webarchive: April 25,1997 Sandia-led research may zap old beliefs about lightning protection at critical facilities; Triggered lightning tests leading to safer storage bunkers
  • (Inggris) 2003-11-06, ScienceDaily: Thunderstorm Research Shocks Conventional Theories; Florida Tech Physicist Throws Open Debate On Lightning's Cause
  • (Inggris) Austrian Lightning Detection and Information System
  • (Inggris) European Cooperation for Lightning Detection
  • (Inggris) How to Photograph Lightning A page with both brief and verbose instructions on taking lightning photos.
  • (Inggris) Lightning strike to aircraft
  • (Inggris) USGS, Hawaii Observation Account of ash lightning. See 5th paragraph.
  • (Inggris) Teachers Guide to Stratovolcanoes of the World, Galgunggung, Indonesia
  • (Inggris) Nature Photography - Images of Lightnings
  • (Inggris) March 2, 1999, University of Houston: UH Physicists Pursue Lightning-Like Mysteries Quote: "...Red sprites and blue jets are brief but powerful lightning-like flashes that appear at altitudes of 40-100 km (25-60 miles) above thunderstorms..."
  • (Inggris) Ground and Balloon-Borne Observations of Sprites and Jets
  • (Inggris) Heavenly light show caught on film (Nature) - Requires subscription to .
  • (Inggris) Lucky snapshot: lightning strikes chemical mill in Germany

edunitas.com

Page 5

Tags (tagged): center of studies, unkris, petrochemicals, termasuk bahan, bakar fosil, telah, dipurifikasi seperti, rantai, utamanya eter, glikol, diperoleh melalui kondensasi, campuran terdiri, dari, butana butilena butadiena, contoh heksana, dalam, jumlah kecil dikopolimerisasi, center of, studies, sebagai pelarut non, polar asam, adipat, asam petrochemicals

Page 6

Tags (tagged): center of studies, unkris, petrochemicals, termasuk bahan, bakar fosil, telah, dipurifikasi seperti, rantai, utamanya eter, glikol, diperoleh melalui kondensasi, campuran terdiri, dari, butana butilena butadiena, contoh heksana, dalam, jumlah kecil dikopolimerisasi, center of, studies, sebagai pelarut non, polar asam, adipat, asam petrochemicals

Page 7

Tags (tagged): pusat ilmu pengetahuan, unkris, petrokimia, termasuk bahan, bakar fosil, telah, dipurifikasi seperti, rantai, utamanya eter, glikol, diperoleh melalui kondensasi, campuran terdiri, dari, butana butilena butadiena, contoh heksana, dalam, jumlah kecil dikopolimerisasi, pusat ilmu, pengetahuan, sebagai pelarut non, polar asam, adipat, asam petrokimia

Page 8

Tags (tagged): pusat ilmu pengetahuan, unkris, petrokimia, termasuk bahan, bakar fosil, telah, dipurifikasi seperti, rantai, utamanya eter, glikol, diperoleh melalui kondensasi, campuran terdiri, dari, butana butilena butadiena, contoh heksana, dalam, jumlah kecil dikopolimerisasi, pusat ilmu, pengetahuan, sebagai pelarut non, polar asam, adipat, asam petrokimia

Page 9

Petir di atas kota Piracibaba, Brasil

Petir, kilat, atau halilintar yaitu gejala lingkungan kehidupan yang kebanyakan muncul pada musim hujan di ketika langit memunculkan kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan. Beberapa ketika kemudian disusul dengan suara menggelegar yang disebut guruh. Perbedaan masa kemunculan ini disebabkan hal benar perbedaan selang kecepatan suara dan kecepatan cahaya.

Petir adalah gejala lingkungan kehidupan yang dapat kita analogikan dengan suatu kapasitor raksasa, dimana lempeng pertama yaitu awan (bisa lempeng negatif atau lempeng positif) dan lempeng kedua yaitu bumi (dianggap netral). Seperti yang sudah dikenal kapasitor yaitu suatu komponen pasif pada rangkaian listrik yang dapat menyimpan energi sesaat (energy storage). Petir juga mampu terjadi dari awan ke awan (intercloud), dimana salah satu awan bermuatan negatif dan awan lainnya bermuatan positif.

Petir terjadi karena benar perbedaan potensial selang awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Proses terjadinya muatan pada awan karena dia memainkan usaha terus menerus secara teratur, dan selama pergerakannya dia hendak berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan negatif hendak berkumpul pada salah satu bidang (atas atau bawah), sedangkan muatan positif berkumpul pada bidang sebaliknya. Bila perbedaan potensial selang awan dan bumi cukup agung, karenanya hendak terjadi pembuangan muatan negatif (elektron) dari awan ke bumi atau sebaliknya untuk sampai kesetimbangan. Pada proses pembuangan muatan ini, media yang dilalui elektron yaitu udara. Pada ketika elektron dapat menembus ambang batas isolasi udara inilah terjadi ledakan suara. Petir semakin sering terjadi pada musim hujan, karena pada kondisi tersebut udara mengandung kadar air yang semakin tinggi sehingga daya isolasinya turun dan arus semakin remeh mengalir. Karena benar awan bermuatan negatif dan awan bermuatan positif, karenanya petir juga dapat terjadi antar awan yang berlainan muatan.

Riset awal

Pada awal penyelidikan listrik menempuh tabung Leyden dan alat lainnya, sejumlah orang (Dr. Wall, Gray, Abbé Nollet) mengusulkan spark skala kecil benar beberapa kemiripan dengan petir.

Benjamin Franklin, yang juga menemukan penangkal petir, berupaya mengetes teori ini dengan menggunakan suatu tiang yang didirikan di Philadelphia. Selagi dia menunggu penyelesaian tiang tesebut, beberapa orang lainnya (Dalibard dan De Lors) melaksanakan di Marly di Perancis apa yang kemudian dikenal sebagai eksperimen Philadelphia yang Franklin usulkan di bukunya.

Franklin kebanyakan mendapat kredit untuk dijadikan yang pertama mengusulkan eksperimen ini, karena dia tertarik dalam cuaca.

Riset modern

Meskipun eksperimen dari masa Franklin menunjukkan bahwa petir yaitu suatu discharge dari listrik statis, hanya benar sedikit peningkatan dalam teori ini selama semakin dari 150 tahun. Pendorong untuk riset baru berasal dari bidang teknik tenaga: jalur transmisi tenaga dipakai dan teknisi mau mengetahui semakin banyak tentang petir. Meskipun karenanya diperdebatkan (dan sedang berlanjut sampai sekarang), riset menghasilkan banyak informasi baru tentang fenomena petir, terutama banyak arus dan energi yang terdapat.

Perlindungan terhadap Sambaran Petir

Manusia selalu mencoba untuk menjinakkan keganasan lingkungan kehidupan, salah satunya yaitu bahaya sambaran petir. Benar beberapa kegiatan untuk melindungi diri dan sekeliling yang terkait dari sambaran petir. Kegiatan yang sangat sederhana tapi sangat efektif yaitu kegiatan Sangkar Faraday. Yaitu dengan melindungi area yang hendak diamankan dengan melingkupinya memakai konduktor yang dihubungkan dengan pembumian.

Lihat juga

  • Penangkal petir
  • Badai petir

Pustaka

  • Alex Larsen (1905). "Photographing Lightning With a Moving Camera". Annual Report Smithsonian Institute 60 (1): 119–127. 
  • Anna Gosline (May 2005). "Thunderbolts from space". New Scientist 186 (2498): 30–34. 

Tautan luar

  • (Inggris) Lightning and The Empire State Building NYC
  • (Inggris) How cosmic rays trigger lightning strikes
  • (Inggris) Article from How Stuff Works
  • (Inggris) Video: Lightning protection for an Antenna
  • (Inggris) The only Internet technical & general interest forum about lightning safety and power quality. The forum provides scientifically accurate information on Power Quality, lightning safety, keraunic medicine, surge protection, UPSs, manufacturers' spurious performance claims & specifications, junk science debunked, etc. Moderated by scientists and engineers.
  • (Inggris) Thunderstorms and Lightning
  • (Inggris) Lightning Safety Page - National Weather Service Pueblo Colorado Citat: "...This is known as a "side flash". Many people who are "struck" by lightning are not hit directly by the bermain lightning channel, but are affected by the side flash..."
  • (Inggris) Lightning Facts
  • (Inggris) Laser Beam Triggers Lightning Strike During Japanese Experiment
  • (Inggris) Colorado Lightning Resource Center
  • (Inggris) Webarchive: April 25,1997 Sandia-led research may zap old beliefs about lightning protection at critical facilities; Triggered lightning tests leading to safer storage bunkers
  • (Inggris) 2003-11-06, ScienceDaily: Thunderstorm Research Shocks Conventional Theories; Florida Tech Physicist Throws Open Debate On Lightning's Cause
  • (Inggris) Austrian Lightning Detection and Information System
  • (Inggris) European Cooperation for Lightning Detection
  • (Inggris) How to Photograph Lightning A page with both brief and verbose instructions on taking lightning photos.
  • (Inggris) Lightning strike to aircraft
  • (Inggris) USGS, Hawaii Observation Account of ash lightning. See 5th paragraph.
  • (Inggris) Teachers Guide to Stratovolcanoes of the World, Galgunggung, Indonesia
  • (Inggris) Nature Photography - Images of Lightnings
  • (Inggris) March 2, 1999, University of Houston: UH Physicists Pursue Lightning-Like Mysteries Quote: "...Red sprites and blue jets are brief but powerful lightning-like flashes that appear at altitudes of 40-100 km (25-60 miles) above thunderstorms..."
  • (Inggris) Ground and Balloon-Borne Observations of Sprites and Jets
  • (Inggris) Heavenly light show caught on film (Nature) - Requires subscription to .
  • (Inggris) Lucky snapshot: lightning strikes chemical mill in Germany

edunitas.com

Page 10

Petir di atas kota Piracibaba, Brasil

Petir, kilat, atau halilintar yaitu gejala lingkungan kehidupan yang biasanya muncul pada musim hujan di ketika langit memunculkan kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan. Beberapa ketika kemudian disusul dengan suara menggelegar yang disebut guruh. Perbedaan masa kemunculan ini disebabkan hal benar perbedaan selang kecepatan suara dan kecepatan cahaya.

Petir adalah gejala lingkungan kehidupan yang dapat kita analogikan dengan sebuah kapasitor raksasa, dimana lempeng pertama yaitu awan (bisa lempeng negatif atau lempeng positif) dan lempeng kedua yaitu bumi (dianggap netral). Seperti yang sudah dikenal kapasitor yaitu sebuah komponen pasif pada rangkaian listrik yang dapat menyimpan energi sesaat (energy storage). Petir juga mampu terjadi dari awan ke awan (intercloud), dimana salah satu awan bermuatan negatif dan awan lainnya bermuatan positif.

Petir terjadi karena benar perbedaan potensial selang awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Proses terjadinya muatan pada awan karena dia melakukan usaha terus menerus secara teratur, dan selama pergerakannya dia hendak berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan negatif hendak bersama-sama menjadi satu kumpulan pada salah satu sisi (atas atau bawah), sedangkan muatan positif bersama-sama menjadi satu kumpulan pada sisi sebaliknya. Bila perbedaan potensial selang awan dan bumi cukup agung, karenanya hendak terjadi pembuangan muatan negatif (elektron) dari awan ke bumi atau sebaliknya untuk sampai kesetimbangan. Pada proses pembuangan muatan ini, media yang dilalui elektron yaitu udara. Pada ketika elektron dapat menembus ambang batas isolasi udara inilah terjadi ledakan suara. Petir semakin sering terjadi pada musim hujan, karena pada kondisi tersebut udara mengandung kadar air yang semakin tinggi sehingga daya isolasinya turun dan arus semakin mudah mengalir. Karena benar awan bermuatan negatif dan awan bermuatan positif, karenanya petir juga dapat terjadi antar awan yang berlainan muatan.

Riset awal

Pada awal penyelidikan listrik menempuh tabung Leyden dan alat lainnya, sejumlah orang (Dr. Wall, Gray, Abbé Nollet) mengusulkan spark skala kecil memiliki beberapa kemiripan dengan petir.

Benjamin Franklin, yang juga menemukan penangkal petir, berusaha mengetes teori ini dengan menggunakan sebuah tiang yang didirikan di Philadelphia. Selagi dia menunggu penyelesaian tiang tesebut, beberapa orang lainnya (Dalibard dan De Lors) melaksanakan di Marly di Perancis apa yang kemudian dikenal sebagai eksperimen Philadelphia yang Franklin usulkan di bukunya.

Franklin biasanya mendapat kredit untuk menjadi yang pertama mengusulkan eksperimen ini, karena dia tertarik dalam cuaca.

Riset modern

Meskipun eksperimen dari masa Franklin menunjukkan bahwa petir yaitu sebuah discharge dari listrik statis, hanya benar sedikit peningkatan dalam teori ini selama semakin dari 150 tahun. Pendorong untuk riset baru berasal dari proses teknik tenaga: jalur transmisi tenaga dipakai dan teknisi mau mengetahui semakin banyak tentang petir. Meskipun karenanya diperdebatkan (dan sedang berlanjut sampai sekarang), riset menghasilkan banyak informasi baru tentang fenomena petir, terutama banyak arus dan energi yang terdapat.

Perlindungan terhadap Sambaran Petir

Manusia selalu mencoba untuk menjinakkan keganasan lingkungan kehidupan, salah satunya yaitu bahaya sambaran petir. Benar beberapa kegiatan untuk melindungi diri dan sekeliling yang terkait dari sambaran petir. Kegiatan yang paling sederhana tapi sangat efektif yaitu kegiatan Sangkar Faraday. Yaitu dengan melindungi area yang ingin diamankan dengan melingkupinya memakai konduktor yang dihubungkan dengan pembumian.

Lihat juga

  • Penangkal petir
  • Badai petir

Pustaka

  • Alex Larsen (1905). "Photographing Lightning With a Moving Camera". Annual Report Smithsonian Institute 60 (1): 119–127. 
  • Anna Gosline (May 2005). "Thunderbolts from space". New Scientist 186 (2498): 30–34. 

Tautan luar

  • (Inggris) Lightning and The Empire State Building NYC
  • (Inggris) How cosmic rays trigger lightning strikes
  • (Inggris) Article from How Stuff Works
  • (Inggris) Video: Lightning protection for an Antenna
  • (Inggris) The only Internet technical & general interest forum about lightning safety and power quality. The forum provides scientifically accurate information on Power Quality, lightning safety, keraunic medicine, surge protection, UPSs, manufacturers' spurious performance claims & specifications, junk science debunked, etc. Moderated by scientists and engineers.
  • (Inggris) Thunderstorms and Lightning
  • (Inggris) Lightning Safety Page - National Weather Service Pueblo Colorado Citat: "...This is known as a "side flash". Many people who are "struck" by lightning are not hit directly by the main lightning channel, but are affected by the side flash..."
  • (Inggris) Lightning Facts
  • (Inggris) Laser Beam Triggers Lightning Strike During Japanese Experiment
  • (Inggris) Colorado Lightning Resource Center
  • (Inggris) Webarchive: April 25,1997 Sandia-led research may zap old beliefs about lightning protection at critical facilities; Triggered lightning tests leading to safer storage bunkers
  • (Inggris) 2003-11-06, ScienceDaily: Thunderstorm Research Shocks Conventional Theories; Florida Tech Physicist Throws Open Debate On Lightning's Cause
  • (Inggris) Austrian Lightning Detection and Information System
  • (Inggris) European Cooperation for Lightning Detection
  • (Inggris) How to Photograph Lightning A page with both brief and verbose instructions on taking lightning photos.
  • (Inggris) Lightning strike to aircraft
  • (Inggris) USGS, Hawaii Observation Account of ash lightning. See 5th paragraph.
  • (Inggris) Teachers Guide to Stratovolcanoes of the World, Galgunggung, Indonesia
  • (Inggris) Nature Photography - Images of Lightnings
  • (Inggris) March 2, 1999, University of Houston: UH Physicists Pursue Lightning-Like Mysteries Quote: "...Red sprites and blue jets are brief but powerful lightning-like flashes that appear at altitudes of 40-100 km (25-60 miles) above thunderstorms..."
  • (Inggris) Ground and Balloon-Borne Observations of Sprites and Jets
  • (Inggris) Heavenly light show caught on film (Nature) - Requires subscription to .
  • (Inggris) Lucky snapshot: lightning strikes chemical mill in Germany

edunitas.com

Page 11

Petir di atas kota Piracibaba, Brasil

Petir, kilat, atau halilintar yaitu gejala lingkungan kehidupan yang biasanya muncul pada musim hujan di ketika langit memunculkan kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan. Beberapa ketika kemudian disusul dengan suara menggelegar yang disebut guruh. Perbedaan masa kemunculan ini disebabkan hal benar perbedaan selang kecepatan suara dan kecepatan cahaya.

Petir adalah gejala lingkungan kehidupan yang dapat kita analogikan dengan sebuah kapasitor raksasa, dimana lempeng pertama yaitu awan (bisa lempeng negatif atau lempeng positif) dan lempeng kedua yaitu bumi (dianggap netral). Seperti yang sudah dikenal kapasitor yaitu sebuah komponen pasif pada rangkaian listrik yang dapat menyimpan energi sesaat (energy storage). Petir juga mampu terjadi dari awan ke awan (intercloud), dimana salah satu awan bermuatan negatif dan awan lainnya bermuatan positif.

Petir terjadi karena benar perbedaan potensial selang awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Proses terjadinya muatan pada awan karena dia melakukan usaha terus menerus secara teratur, dan selama pergerakannya dia hendak berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan negatif hendak bersama-sama menjadi satu kumpulan pada salah satu sisi (atas atau bawah), sedangkan muatan positif bersama-sama menjadi satu kumpulan pada sisi sebaliknya. Bila perbedaan potensial selang awan dan bumi cukup agung, karenanya hendak terjadi pembuangan muatan negatif (elektron) dari awan ke bumi atau sebaliknya untuk sampai kesetimbangan. Pada proses pembuangan muatan ini, media yang dilalui elektron yaitu udara. Pada ketika elektron dapat menembus ambang batas isolasi udara inilah terjadi ledakan suara. Petir semakin sering terjadi pada musim hujan, karena pada kondisi tersebut udara mengandung kadar air yang semakin tinggi sehingga daya isolasinya turun dan arus semakin mudah mengalir. Karena benar awan bermuatan negatif dan awan bermuatan positif, karenanya petir juga dapat terjadi antar awan yang berlainan muatan.

Riset awal

Pada awal penyelidikan listrik menempuh tabung Leyden dan alat lainnya, sejumlah orang (Dr. Wall, Gray, Abbé Nollet) mengusulkan spark skala kecil memiliki beberapa kemiripan dengan petir.

Benjamin Franklin, yang juga menemukan penangkal petir, berusaha mengetes teori ini dengan menggunakan sebuah tiang yang didirikan di Philadelphia. Selagi dia menunggu penyelesaian tiang tesebut, beberapa orang lainnya (Dalibard dan De Lors) melaksanakan di Marly di Perancis apa yang kemudian dikenal sebagai eksperimen Philadelphia yang Franklin usulkan di bukunya.

Franklin biasanya mendapat kredit untuk menjadi yang pertama mengusulkan eksperimen ini, karena dia tertarik dalam cuaca.

Riset modern

Meskipun eksperimen dari masa Franklin menunjukkan bahwa petir yaitu sebuah discharge dari listrik statis, hanya benar sedikit peningkatan dalam teori ini selama semakin dari 150 tahun. Pendorong untuk riset baru berasal dari proses teknik tenaga: jalur transmisi tenaga dipakai dan teknisi mau mengetahui semakin banyak tentang petir. Meskipun karenanya diperdebatkan (dan sedang berlanjut sampai sekarang), riset menghasilkan banyak informasi baru tentang fenomena petir, terutama banyak arus dan energi yang terdapat.

Perlindungan terhadap Sambaran Petir

Manusia selalu mencoba untuk menjinakkan keganasan lingkungan kehidupan, salah satunya yaitu bahaya sambaran petir. Benar beberapa kegiatan untuk melindungi diri dan sekeliling yang terkait dari sambaran petir. Kegiatan yang paling sederhana tapi sangat efektif yaitu kegiatan Sangkar Faraday. Yaitu dengan melindungi area yang ingin diamankan dengan melingkupinya memakai konduktor yang dihubungkan dengan pembumian.

Lihat juga

  • Penangkal petir
  • Badai petir

Pustaka

  • Alex Larsen (1905). "Photographing Lightning With a Moving Camera". Annual Report Smithsonian Institute 60 (1): 119–127. 
  • Anna Gosline (May 2005). "Thunderbolts from space". New Scientist 186 (2498): 30–34. 

Tautan luar

  • (Inggris) Lightning and The Empire State Building NYC
  • (Inggris) How cosmic rays trigger lightning strikes
  • (Inggris) Article from How Stuff Works
  • (Inggris) Video: Lightning protection for an Antenna
  • (Inggris) The only Internet technical & general interest forum about lightning safety and power quality. The forum provides scientifically accurate information on Power Quality, lightning safety, keraunic medicine, surge protection, UPSs, manufacturers' spurious performance claims & specifications, junk science debunked, etc. Moderated by scientists and engineers.
  • (Inggris) Thunderstorms and Lightning
  • (Inggris) Lightning Safety Page - National Weather Service Pueblo Colorado Citat: "...This is known as a "side flash". Many people who are "struck" by lightning are not hit directly by the main lightning channel, but are affected by the side flash..."
  • (Inggris) Lightning Facts
  • (Inggris) Laser Beam Triggers Lightning Strike During Japanese Experiment
  • (Inggris) Colorado Lightning Resource Center
  • (Inggris) Webarchive: April 25,1997 Sandia-led research may zap old beliefs about lightning protection at critical facilities; Triggered lightning tests leading to safer storage bunkers
  • (Inggris) 2003-11-06, ScienceDaily: Thunderstorm Research Shocks Conventional Theories; Florida Tech Physicist Throws Open Debate On Lightning's Cause
  • (Inggris) Austrian Lightning Detection and Information System
  • (Inggris) European Cooperation for Lightning Detection
  • (Inggris) How to Photograph Lightning A page with both brief and verbose instructions on taking lightning photos.
  • (Inggris) Lightning strike to aircraft
  • (Inggris) USGS, Hawaii Observation Account of ash lightning. See 5th paragraph.
  • (Inggris) Teachers Guide to Stratovolcanoes of the World, Galgunggung, Indonesia
  • (Inggris) Nature Photography - Images of Lightnings
  • (Inggris) March 2, 1999, University of Houston: UH Physicists Pursue Lightning-Like Mysteries Quote: "...Red sprites and blue jets are brief but powerful lightning-like flashes that appear at altitudes of 40-100 km (25-60 miles) above thunderstorms..."
  • (Inggris) Ground and Balloon-Borne Observations of Sprites and Jets
  • (Inggris) Heavenly light show caught on film (Nature) - Requires subscription to .
  • (Inggris) Lucky snapshot: lightning strikes chemical mill in Germany

edunitas.com

Page 12

Petir di atas kota Piracibaba, Brasil

Petir, kilat, atau halilintar yaitu gejala lingkungan kehidupan yang kebanyakan muncul pada musim hujan di ketika langit memunculkan kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan. Beberapa ketika kemudian disusul dengan suara menggelegar yang disebut guruh. Perbedaan masa kemunculan ini disebabkan hal benar perbedaan selang kecepatan suara dan kecepatan cahaya.

Petir adalah gejala lingkungan kehidupan yang dapat kita analogikan dengan suatu kapasitor raksasa, dimana lempeng pertama yaitu awan (bisa lempeng negatif atau lempeng positif) dan lempeng kedua yaitu bumi (dianggap netral). Seperti yang sudah dikenal kapasitor yaitu suatu komponen pasif pada rangkaian listrik yang dapat menyimpan energi sesaat (energy storage). Petir juga mampu terjadi dari awan ke awan (intercloud), dimana salah satu awan bermuatan negatif dan awan lainnya bermuatan positif.

Petir terjadi karena benar perbedaan potensial selang awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Proses terjadinya muatan pada awan karena dia memainkan usaha terus menerus secara teratur, dan selama pergerakannya dia hendak berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan negatif hendak berkumpul pada salah satu bidang (atas atau bawah), sedangkan muatan positif berkumpul pada bidang sebaliknya. Bila perbedaan potensial selang awan dan bumi cukup agung, karenanya hendak terjadi pembuangan muatan negatif (elektron) dari awan ke bumi atau sebaliknya untuk sampai kesetimbangan. Pada proses pembuangan muatan ini, media yang dilalui elektron yaitu udara. Pada ketika elektron dapat menembus ambang batas isolasi udara inilah terjadi ledakan suara. Petir semakin sering terjadi pada musim hujan, karena pada kondisi tersebut udara mengandung kadar air yang semakin tinggi sehingga daya isolasinya turun dan arus semakin remeh mengalir. Karena benar awan bermuatan negatif dan awan bermuatan positif, karenanya petir juga dapat terjadi antar awan yang berlainan muatan.

Riset awal

Pada awal penyelidikan listrik menempuh tabung Leyden dan alat lainnya, sejumlah orang (Dr. Wall, Gray, Abbé Nollet) mengusulkan spark skala kecil benar beberapa kemiripan dengan petir.

Benjamin Franklin, yang juga menemukan penangkal petir, berupaya mengetes teori ini dengan menggunakan suatu tiang yang didirikan di Philadelphia. Selagi dia menunggu penyelesaian tiang tesebut, beberapa orang lainnya (Dalibard dan De Lors) melaksanakan di Marly di Perancis apa yang kemudian dikenal sebagai eksperimen Philadelphia yang Franklin usulkan di bukunya.

Franklin kebanyakan mendapat kredit untuk dijadikan yang pertama mengusulkan eksperimen ini, karena dia tertarik dalam cuaca.

Riset modern

Meskipun eksperimen dari masa Franklin menunjukkan bahwa petir yaitu suatu discharge dari listrik statis, hanya benar sedikit peningkatan dalam teori ini selama semakin dari 150 tahun. Pendorong untuk riset baru berasal dari bidang teknik tenaga: jalur transmisi tenaga dipakai dan teknisi mau mengetahui semakin banyak tentang petir. Meskipun karenanya diperdebatkan (dan sedang berlanjut sampai sekarang), riset menghasilkan banyak informasi baru tentang fenomena petir, terutama banyak arus dan energi yang terdapat.

Perlindungan terhadap Sambaran Petir

Manusia selalu mencoba untuk menjinakkan keganasan lingkungan kehidupan, salah satunya yaitu bahaya sambaran petir. Benar beberapa kegiatan untuk melindungi diri dan sekeliling yang terkait dari sambaran petir. Kegiatan yang sangat sederhana tapi sangat efektif yaitu kegiatan Sangkar Faraday. Yaitu dengan melindungi area yang hendak diamankan dengan melingkupinya memakai konduktor yang dihubungkan dengan pembumian.

Lihat juga

  • Penangkal petir
  • Badai petir

Pustaka

  • Alex Larsen (1905). "Photographing Lightning With a Moving Camera". Annual Report Smithsonian Institute 60 (1): 119–127. 
  • Anna Gosline (May 2005). "Thunderbolts from space". New Scientist 186 (2498): 30–34. 

Tautan luar

  • (Inggris) Lightning and The Empire State Building NYC
  • (Inggris) How cosmic rays trigger lightning strikes
  • (Inggris) Article from How Stuff Works
  • (Inggris) Video: Lightning protection for an Antenna
  • (Inggris) The only Internet technical & general interest forum about lightning safety and power quality. The forum provides scientifically accurate information on Power Quality, lightning safety, keraunic medicine, surge protection, UPSs, manufacturers' spurious performance claims & specifications, junk science debunked, etc. Moderated by scientists and engineers.
  • (Inggris) Thunderstorms and Lightning
  • (Inggris) Lightning Safety Page - National Weather Service Pueblo Colorado Citat: "...This is known as a "side flash". Many people who are "struck" by lightning are not hit directly by the bermain lightning channel, but are affected by the side flash..."
  • (Inggris) Lightning Facts
  • (Inggris) Laser Beam Triggers Lightning Strike During Japanese Experiment
  • (Inggris) Colorado Lightning Resource Center
  • (Inggris) Webarchive: April 25,1997 Sandia-led research may zap old beliefs about lightning protection at critical facilities; Triggered lightning tests leading to safer storage bunkers
  • (Inggris) 2003-11-06, ScienceDaily: Thunderstorm Research Shocks Conventional Theories; Florida Tech Physicist Throws Open Debate On Lightning's Cause
  • (Inggris) Austrian Lightning Detection and Information System
  • (Inggris) European Cooperation for Lightning Detection
  • (Inggris) How to Photograph Lightning A page with both brief and verbose instructions on taking lightning photos.
  • (Inggris) Lightning strike to aircraft
  • (Inggris) USGS, Hawaii Observation Account of ash lightning. See 5th paragraph.
  • (Inggris) Teachers Guide to Stratovolcanoes of the World, Galgunggung, Indonesia
  • (Inggris) Nature Photography - Images of Lightnings
  • (Inggris) March 2, 1999, University of Houston: UH Physicists Pursue Lightning-Like Mysteries Quote: "...Red sprites and blue jets are brief but powerful lightning-like flashes that appear at altitudes of 40-100 km (25-60 miles) above thunderstorms..."
  • (Inggris) Ground and Balloon-Borne Observations of Sprites and Jets
  • (Inggris) Heavenly light show caught on film (Nature) - Requires subscription to .
  • (Inggris) Lucky snapshot: lightning strikes chemical mill in Germany

edunitas.com

Page 13

Tags (tagged): petrochemicals, unkris, termasuk bahan bakar, fosil telah, dipurifikasi, seperti, rantai utamanya, eter glikol, diperoleh, melalui kondensasi, campuran, terdiri dari, butana, butilena butadiena, contoh, heksana dalam, jumlah, kecil dikopolimerisasi, center, of studies, sebagai, pelarut non polar, asam adipat, asam

Page 14

Tags (tagged): petrochemicals, unkris, termasuk bahan bakar, fosil telah, dipurifikasi, seperti, rantai utamanya, eter glikol, diperoleh, melalui kondensasi, campuran, terdiri dari, butana, butilena butadiena, contoh, heksana dalam, jumlah, kecil dikopolimerisasi, center, of studies, sebagai, pelarut non polar, asam adipat, asam

Page 15

Tags (tagged): petrokimia, unkris, termasuk bahan bakar, fosil telah, dipurifikasi, seperti, rantai utamanya, eter glikol, diperoleh, melalui kondensasi, campuran, terdiri dari, butana, butilena butadiena, contoh, heksana dalam, jumlah, kecil dikopolimerisasi, pusat, ilmu pengetahuan, sebagai, pelarut non polar, asam adipat, asam

Page 16

Tags (tagged): petrokimia, unkris, termasuk bahan bakar, fosil telah, dipurifikasi, seperti, rantai utamanya, eter glikol, diperoleh, melalui kondensasi, campuran, terdiri dari, butana, butilena butadiena, contoh, heksana dalam, jumlah, kecil dikopolimerisasi, pusat, ilmu pengetahuan, sebagai, pelarut non polar, asam adipat, asam

Page 17

Petir di atas kota Piracibaba, Brasil

Petir, kilat, atau halilintar adalah gejala lingkungan kehidupan yang biasanya muncul pada musim hujan di ketika langit memunculkan kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan. Beberapa ketika kemudian disusul dengan suara menggelegar yang disebut guruh. Perbedaan masa kemunculan ini disebabkan hal benar perbedaan selang kecepatan suara dan kecepatan cahaya.

Petir merupakan gejala lingkungan kehidupan yang bisa kita analogikan dengan sebuah kapasitor raksasa, dimana lempeng pertama adalah awan (bisa lempeng negatif atau lempeng positif) dan lempeng kedua adalah bumi (dianggap netral). Seperti yang sudah dikenal kapasitor adalah sebuah komponen pasif pada rangkaian listrik yang bisa menyimpan energi sesaat (energy storage). Petir juga dapat terjadi dari awan ke awan (intercloud), dimana salah satu awan bermuatan negatif dan awan lainnya bermuatan positif.

Petir terjadi karena benar perbedaan potensial selang awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Proses terjadinya muatan pada awan karena dia melakukan usaha terus menerus secara teratur, dan selama pergerakannya dia hendak berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan negatif hendak bersama-sama menjadi satu kumpulan pada salah satu sisi (atas atau bawah), sedangkan muatan positif bersama-sama menjadi satu kumpulan pada sisi sebaliknya. Jika perbedaan potensial selang awan dan bumi cukup agung, maka hendak terjadi pembuangan muatan negatif (elektron) dari awan ke bumi atau sebaliknya untuk mencapai kesetimbangan. Pada proses pembuangan muatan ini, media yang dilalui elektron adalah udara. Pada ketika elektron mampu menembus ambang batas isolasi udara inilah terjadi ledakan suara. Petir semakin sering terjadi pada musim hujan, karena pada kondisi tersebut udara mengandung kadar air yang semakin tinggi sehingga daya isolasinya turun dan arus semakin gampang mengalir. Karena benar awan bermuatan negatif dan awan bermuatan positif, maka petir juga bisa terjadi antar awan yang berlainan muatan.

Riset awal

Pada awal penyelidikan listrik menempuh tabung Leyden dan peralatan lainnya, sejumlah orang (Dr. Wall, Gray, Abbé Nollet) mengusulkan spark skala kecil memiliki beberapa kemiripan dengan petir.

Benjamin Franklin, yang juga menemukan penangkal petir, berupaya mengetes teori ini dengan menggunakan sebuah tiang yang didirikan di Philadelphia. Selagi dia menunggu penyelesaian tiang tesebut, beberapa orang lainnya (Dalibard dan De Lors) melaksanakan di Marly di Perancis apa yang kemudian dikenal sebagai eksperimen Philadelphia yang Franklin usulkan di bukunya.

Franklin biasanya mendapatkan kredit untuk menjadi yang pertama mengusulkan eksperimen ini, karena dia tertarik dalam cuaca.

Riset modern

Meskipun eksperimen dari masa Franklin menunjukkan bahwa petir adalah sebuah discharge dari listrik statis, hanya benar sedikit peningkatan dalam teori ini selama semakin dari 150 tahun. Pendorong untuk riset baru berasal dari proses teknik tenaga: jalur transmisi tenaga digunakan dan teknisi mau mengetahui semakin banyak tentang petir. Meskipun sebabnya diperdebatkan (dan sedang berlanjut sampai sekarang), riset menghasilkan banyak informasi baru tentang fenomena petir, terutama banyak arus dan energi yang terdapat.

Perlindungan terhadap Sambaran Petir

Manusia selalu mencoba untuk menjinakkan keganasan lingkungan kehidupan, salah satunya adalah bahaya sambaran petir. Benar beberapa kegiatan untuk melindungi diri dan sekeliling yang terkait dari sambaran petir. Kegiatan yang paling sederhana tapi sangat efektif adalah kegiatan Sangkar Faraday. Yaitu dengan melindungi area yang ingin diamankan dengan melingkupinya memakai konduktor yang dihubungkan dengan pembumian.

Lihat pula

  • Penangkal petir
  • Badai petir

Pustaka

  • Alex Larsen (1905). "Photographing Lightning With a Moving Camera". Annual Report Smithsonian Institute 60 (1): 119–127. 
  • Anna Gosline (May 2005). "Thunderbolts from space". New Scientist 186 (2498): 30–34. 

Pranala luar

  • (Inggris) Lightning and The Empire State Building NYC
  • (Inggris) How cosmic rays trigger lightning strikes
  • (Inggris) Article from How Stuff Works
  • (Inggris) Video: Lightning protection for an Antenna
  • (Inggris) The only Internet technical & general interest forum about lightning safety and power quality. The forum provides scientifically accurate information on Power Quality, lightning safety, keraunic medicine, surge protection, UPSs, manufacturers' spurious performance claims & specifications, junk science debunked, etc. Moderated by scientists and engineers.
  • (Inggris) Thunderstorms and Lightning
  • (Inggris) Lightning Safety Page - National Weather Service Pueblo Colorado Citat: "...This is known as a "side flash". Many people who are "struck" by lightning are not hit directly by the main lightning channel, but are affected by the side flash..."
  • (Inggris) Lightning Facts
  • (Inggris) Laser Beam Triggers Lightning Strike During Japanese Experiment
  • (Inggris) Colorado Lightning Resource Center
  • (Inggris) Webarchive: April 25,1997 Sandia-led research may zap old beliefs about lightning protection at critical facilities; Triggered lightning tests leading to safer storage bunkers
  • (Inggris) 2003-11-06, ScienceDaily: Thunderstorm Research Shocks Conventional Theories; Florida Tech Physicist Throws Open Debate On Lightning's Cause
  • (Inggris) Austrian Lightning Detection and Information System
  • (Inggris) European Cooperation for Lightning Detection
  • (Inggris) How to Photograph Lightning A page with both brief and verbose instructions on taking lightning photos.
  • (Inggris) Lightning strike to aircraft
  • (Inggris) USGS, Hawaii Observation Account of ash lightning. See 5th paragraph.
  • (Inggris) Teachers Guide to Stratovolcanoes of the World, Galgunggung, Indonesia
  • (Inggris) Nature Photography - Images of Lightnings
  • (Inggris) March 2, 1999, University of Houston: UH Physicists Pursue Lightning-Like Mysteries Quote: "...Red sprites and blue jets are brief but powerful lightning-like flashes that appear at altitudes of 40-100 km (25-60 miles) above thunderstorms..."
  • (Inggris) Ground and Balloon-Borne Observations of Sprites and Jets
  • (Inggris) Heavenly light show caught on film (Nature) - Requires subscription to .
  • (Inggris) Lucky snapshot: lightning strikes chemical mill in Germany

edunitas.com

Page 18

Petir di atas kota Piracibaba, Brasil

Petir, kilat, atau halilintar yaitu gejala lingkungan kehidupan yang biasanya muncul pada musim hujan di ketika langit memunculkan kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan. Beberapa ketika kemudian disusul dengan suara menggelegar yang disebut guruh. Perbedaan masa kemunculan ini disebabkan hal benar perbedaan selang kecepatan suara dan kecepatan cahaya.

Petir adalah gejala lingkungan kehidupan yang dapat kita analogikan dengan suatu kapasitor raksasa, dimana lempeng pertama yaitu awan (bisa lempeng negatif atau lempeng positif) dan lempeng kedua yaitu bumi (dianggap netral). Seperti yang sudah dikenal kapasitor yaitu suatu komponen pasif pada rangkaian listrik yang dapat menyimpan energi sesaat (energy storage). Petir juga mampu terjadi dari awan ke awan (intercloud), dimana salah satu awan bermuatan negatif dan awan lainnya bermuatan positif.

Petir terjadi karena benar perbedaan potensial selang awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Proses terjadinya muatan pada awan karena dia melakukan usaha terus menerus secara teratur, dan selama pergerakannya dia hendak berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan negatif hendak bersama-sama menjadi satu kumpulan pada salah satu proses (atas atau bawah), sedangkan muatan positif bersama-sama menjadi satu kumpulan pada proses sebaliknya. Bila perbedaan potensial selang awan dan bumi cukup agung, karenanya hendak terjadi pembuangan muatan negatif (elektron) dari awan ke bumi atau sebaliknya untuk sampai kesetimbangan. Pada proses pembuangan muatan ini, media yang dilalui elektron yaitu udara. Pada ketika elektron dapat menembus ambang batas isolasi udara inilah terjadi ledakan suara. Petir semakin sering terjadi pada musim hujan, karena pada kondisi tersebut udara mengandung kadar air yang semakin tinggi sehingga daya isolasinya turun dan arus semakin gampang mengalir. Karena benar awan bermuatan negatif dan awan bermuatan positif, karenanya petir juga dapat terjadi antar awan yang berlainan muatan.

Riset awal

Pada awal penyelidikan listrik menempuh tabung Leyden dan alat lainnya, sejumlah orang (Dr. Wall, Gray, Abbé Nollet) mengusulkan spark skala kecil benar beberapa kemiripan dengan petir.

Benjamin Franklin, yang juga menemukan penangkal petir, berupaya mengetes teori ini dengan menggunakan suatu tiang yang didirikan di Philadelphia. Selagi dia menunggu penyelesaian tiang tesebut, beberapa orang lainnya (Dalibard dan De Lors) melaksanakan di Marly di Perancis apa yang kemudian dikenal sebagai eksperimen Philadelphia yang Franklin usulkan di bukunya.

Franklin biasanya mendapat kredit untuk menjadi yang pertama mengusulkan eksperimen ini, karena dia tertarik dalam cuaca.

Riset modern

Meskipun eksperimen dari masa Franklin menunjukkan bahwa petir yaitu suatu discharge dari listrik statis, hanya benar sedikit peningkatan dalam teori ini selama semakin dari 150 tahun. Pendorong untuk riset baru berasal dari proses teknik tenaga: jalur transmisi tenaga dipakai dan teknisi mau mengetahui semakin banyak tentang petir. Meskipun karenanya diperdebatkan (dan sedang berlanjut sampai sekarang), riset menghasilkan banyak informasi baru tentang fenomena petir, terutama banyak arus dan energi yang terdapat.

Perlindungan terhadap Sambaran Petir

Manusia selalu mencoba untuk menjinakkan keganasan lingkungan kehidupan, salah satunya yaitu bahaya sambaran petir. Benar beberapa kegiatan untuk melindungi diri dan sekeliling yang terkait dari sambaran petir. Kegiatan yang sangat sederhana tapi sangat efektif yaitu kegiatan Sangkar Faraday. Yaitu dengan melindungi area yang hendak diamankan dengan melingkupinya memakai konduktor yang dihubungkan dengan pembumian.

Lihat juga

  • Penangkal petir
  • Badai petir

Pustaka

  • Alex Larsen (1905). "Photographing Lightning With a Moving Camera". Annual Report Smithsonian Institute 60 (1): 119–127. 
  • Anna Gosline (May 2005). "Thunderbolts from space". New Scientist 186 (2498): 30–34. 

Tautan luar

  • (Inggris) Lightning and The Empire State Building NYC
  • (Inggris) How cosmic rays trigger lightning strikes
  • (Inggris) Article from How Stuff Works
  • (Inggris) Video: Lightning protection for an Antenna
  • (Inggris) The only Internet technical & general interest forum about lightning safety and power quality. The forum provides scientifically accurate information on Power Quality, lightning safety, keraunic medicine, surge protection, UPSs, manufacturers' spurious performance claims & specifications, junk science debunked, etc. Moderated by scientists and engineers.
  • (Inggris) Thunderstorms and Lightning
  • (Inggris) Lightning Safety Page - National Weather Service Pueblo Colorado Citat: "...This is known as a "side flash". Many people who are "struck" by lightning are not hit directly by the main lightning channel, but are affected by the side flash..."
  • (Inggris) Lightning Facts
  • (Inggris) Laser Beam Triggers Lightning Strike During Japanese Experiment
  • (Inggris) Colorado Lightning Resource Center
  • (Inggris) Webarchive: April 25,1997 Sandia-led research may zap old beliefs about lightning protection at critical facilities; Triggered lightning tests leading to safer storage bunkers
  • (Inggris) 2003-11-06, ScienceDaily: Thunderstorm Research Shocks Conventional Theories; Florida Tech Physicist Throws Open Debate On Lightning's Cause
  • (Inggris) Austrian Lightning Detection and Information System
  • (Inggris) European Cooperation for Lightning Detection
  • (Inggris) How to Photograph Lightning A page with both brief and verbose instructions on taking lightning photos.
  • (Inggris) Lightning strike to aircraft
  • (Inggris) USGS, Hawaii Observation Account of ash lightning. See 5th paragraph.
  • (Inggris) Teachers Guide to Stratovolcanoes of the World, Galgunggung, Indonesia
  • (Inggris) Nature Photography - Images of Lightnings
  • (Inggris) March 2, 1999, University of Houston: UH Physicists Pursue Lightning-Like Mysteries Quote: "...Red sprites and blue jets are brief but powerful lightning-like flashes that appear at altitudes of 40-100 km (25-60 miles) above thunderstorms..."
  • (Inggris) Ground and Balloon-Borne Observations of Sprites and Jets
  • (Inggris) Heavenly light show caught on film (Nature) - Requires subscription to .
  • (Inggris) Lucky snapshot: lightning strikes chemical mill in Germany

edunitas.com

Page 19

Petir di atas kota Piracibaba, Brasil

Petir, kilat, atau halilintar yaitu gejala lingkungan kehidupan yang biasanya muncul pada musim hujan di ketika langit memunculkan kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan. Beberapa ketika kemudian disusul dengan suara menggelegar yang disebut guruh. Perbedaan masa kemunculan ini disebabkan hal benar perbedaan selang kecepatan suara dan kecepatan cahaya.

Petir adalah gejala lingkungan kehidupan yang dapat kita analogikan dengan suatu kapasitor raksasa, dimana lempeng pertama yaitu awan (bisa lempeng negatif atau lempeng positif) dan lempeng kedua yaitu bumi (dianggap netral). Seperti yang sudah dikenal kapasitor yaitu suatu komponen pasif pada rangkaian listrik yang dapat menyimpan energi sesaat (energy storage). Petir juga mampu terjadi dari awan ke awan (intercloud), dimana salah satu awan bermuatan negatif dan awan lainnya bermuatan positif.

Petir terjadi karena benar perbedaan potensial selang awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Proses terjadinya muatan pada awan karena dia melakukan usaha terus menerus secara teratur, dan selama pergerakannya dia hendak berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan negatif hendak bersama-sama menjadi satu kumpulan pada salah satu proses (atas atau bawah), sedangkan muatan positif bersama-sama menjadi satu kumpulan pada proses sebaliknya. Bila perbedaan potensial selang awan dan bumi cukup agung, karenanya hendak terjadi pembuangan muatan negatif (elektron) dari awan ke bumi atau sebaliknya untuk sampai kesetimbangan. Pada proses pembuangan muatan ini, media yang dilalui elektron yaitu udara. Pada ketika elektron dapat menembus ambang batas isolasi udara inilah terjadi ledakan suara. Petir semakin sering terjadi pada musim hujan, karena pada kondisi tersebut udara mengandung kadar air yang semakin tinggi sehingga daya isolasinya turun dan arus semakin gampang mengalir. Karena benar awan bermuatan negatif dan awan bermuatan positif, karenanya petir juga dapat terjadi antar awan yang berlainan muatan.

Riset awal

Pada awal penyelidikan listrik menempuh tabung Leyden dan alat lainnya, sejumlah orang (Dr. Wall, Gray, Abbé Nollet) mengusulkan spark skala kecil benar beberapa kemiripan dengan petir.

Benjamin Franklin, yang juga menemukan penangkal petir, berupaya mengetes teori ini dengan menggunakan suatu tiang yang didirikan di Philadelphia. Selagi dia menunggu penyelesaian tiang tesebut, beberapa orang lainnya (Dalibard dan De Lors) melaksanakan di Marly di Perancis apa yang kemudian dikenal sebagai eksperimen Philadelphia yang Franklin usulkan di bukunya.

Franklin biasanya mendapat kredit untuk menjadi yang pertama mengusulkan eksperimen ini, karena dia tertarik dalam cuaca.

Riset modern

Meskipun eksperimen dari masa Franklin menunjukkan bahwa petir yaitu suatu discharge dari listrik statis, hanya benar sedikit peningkatan dalam teori ini selama semakin dari 150 tahun. Pendorong untuk riset baru berasal dari proses teknik tenaga: jalur transmisi tenaga dipakai dan teknisi mau mengetahui semakin banyak tentang petir. Meskipun karenanya diperdebatkan (dan sedang berlanjut sampai sekarang), riset menghasilkan banyak informasi baru tentang fenomena petir, terutama banyak arus dan energi yang terdapat.

Perlindungan terhadap Sambaran Petir

Manusia selalu mencoba untuk menjinakkan keganasan lingkungan kehidupan, salah satunya yaitu bahaya sambaran petir. Benar beberapa kegiatan untuk melindungi diri dan sekeliling yang terkait dari sambaran petir. Kegiatan yang sangat sederhana tapi sangat efektif yaitu kegiatan Sangkar Faraday. Yaitu dengan melindungi area yang hendak diamankan dengan melingkupinya memakai konduktor yang dihubungkan dengan pembumian.

Lihat juga

  • Penangkal petir
  • Badai petir

Pustaka

  • Alex Larsen (1905). "Photographing Lightning With a Moving Camera". Annual Report Smithsonian Institute 60 (1): 119–127. 
  • Anna Gosline (May 2005). "Thunderbolts from space". New Scientist 186 (2498): 30–34. 

Tautan luar

  • (Inggris) Lightning and The Empire State Building NYC
  • (Inggris) How cosmic rays trigger lightning strikes
  • (Inggris) Article from How Stuff Works
  • (Inggris) Video: Lightning protection for an Antenna
  • (Inggris) The only Internet technical & general interest forum about lightning safety and power quality. The forum provides scientifically accurate information on Power Quality, lightning safety, keraunic medicine, surge protection, UPSs, manufacturers' spurious performance claims & specifications, junk science debunked, etc. Moderated by scientists and engineers.
  • (Inggris) Thunderstorms and Lightning
  • (Inggris) Lightning Safety Page - National Weather Service Pueblo Colorado Citat: "...This is known as a "side flash". Many people who are "struck" by lightning are not hit directly by the main lightning channel, but are affected by the side flash..."
  • (Inggris) Lightning Facts
  • (Inggris) Laser Beam Triggers Lightning Strike During Japanese Experiment
  • (Inggris) Colorado Lightning Resource Center
  • (Inggris) Webarchive: April 25,1997 Sandia-led research may zap old beliefs about lightning protection at critical facilities; Triggered lightning tests leading to safer storage bunkers
  • (Inggris) 2003-11-06, ScienceDaily: Thunderstorm Research Shocks Conventional Theories; Florida Tech Physicist Throws Open Debate On Lightning's Cause
  • (Inggris) Austrian Lightning Detection and Information System
  • (Inggris) European Cooperation for Lightning Detection
  • (Inggris) How to Photograph Lightning A page with both brief and verbose instructions on taking lightning photos.
  • (Inggris) Lightning strike to aircraft
  • (Inggris) USGS, Hawaii Observation Account of ash lightning. See 5th paragraph.
  • (Inggris) Teachers Guide to Stratovolcanoes of the World, Galgunggung, Indonesia
  • (Inggris) Nature Photography - Images of Lightnings
  • (Inggris) March 2, 1999, University of Houston: UH Physicists Pursue Lightning-Like Mysteries Quote: "...Red sprites and blue jets are brief but powerful lightning-like flashes that appear at altitudes of 40-100 km (25-60 miles) above thunderstorms..."
  • (Inggris) Ground and Balloon-Borne Observations of Sprites and Jets
  • (Inggris) Heavenly light show caught on film (Nature) - Requires subscription to .
  • (Inggris) Lucky snapshot: lightning strikes chemical mill in Germany

edunitas.com

Page 20

Petir di atas kota Piracibaba, Brasil

Petir, kilat, atau halilintar adalah gejala lingkungan kehidupan yang biasanya muncul pada musim hujan di ketika langit memunculkan kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan. Beberapa ketika kemudian disusul dengan suara menggelegar yang disebut guruh. Perbedaan masa kemunculan ini disebabkan hal benar perbedaan selang kecepatan suara dan kecepatan cahaya.

Petir merupakan gejala lingkungan kehidupan yang bisa kita analogikan dengan sebuah kapasitor raksasa, dimana lempeng pertama adalah awan (bisa lempeng negatif atau lempeng positif) dan lempeng kedua adalah bumi (dianggap netral). Seperti yang sudah dikenal kapasitor adalah sebuah komponen pasif pada rangkaian listrik yang bisa menyimpan energi sesaat (energy storage). Petir juga dapat terjadi dari awan ke awan (intercloud), dimana salah satu awan bermuatan negatif dan awan lainnya bermuatan positif.

Petir terjadi karena benar perbedaan potensial selang awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Proses terjadinya muatan pada awan karena dia melakukan usaha terus menerus secara teratur, dan selama pergerakannya dia hendak berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan negatif hendak bersama-sama menjadi satu kumpulan pada salah satu sisi (atas atau bawah), sedangkan muatan positif bersama-sama menjadi satu kumpulan pada sisi sebaliknya. Jika perbedaan potensial selang awan dan bumi cukup agung, maka hendak terjadi pembuangan muatan negatif (elektron) dari awan ke bumi atau sebaliknya untuk mencapai kesetimbangan. Pada proses pembuangan muatan ini, media yang dilalui elektron adalah udara. Pada ketika elektron mampu menembus ambang batas isolasi udara inilah terjadi ledakan suara. Petir semakin sering terjadi pada musim hujan, karena pada kondisi tersebut udara mengandung kadar air yang semakin tinggi sehingga daya isolasinya turun dan arus semakin gampang mengalir. Karena benar awan bermuatan negatif dan awan bermuatan positif, maka petir juga bisa terjadi antar awan yang berlainan muatan.

Riset awal

Pada awal penyelidikan listrik menempuh tabung Leyden dan peralatan lainnya, sejumlah orang (Dr. Wall, Gray, Abbé Nollet) mengusulkan spark skala kecil memiliki beberapa kemiripan dengan petir.

Benjamin Franklin, yang juga menemukan penangkal petir, berupaya mengetes teori ini dengan menggunakan sebuah tiang yang didirikan di Philadelphia. Selagi dia menunggu penyelesaian tiang tesebut, beberapa orang lainnya (Dalibard dan De Lors) melaksanakan di Marly di Perancis apa yang kemudian dikenal sebagai eksperimen Philadelphia yang Franklin usulkan di bukunya.

Franklin biasanya mendapatkan kredit untuk menjadi yang pertama mengusulkan eksperimen ini, karena dia tertarik dalam cuaca.

Riset modern

Meskipun eksperimen dari masa Franklin menunjukkan bahwa petir adalah sebuah discharge dari listrik statis, hanya benar sedikit peningkatan dalam teori ini selama semakin dari 150 tahun. Pendorong untuk riset baru berasal dari proses teknik tenaga: jalur transmisi tenaga digunakan dan teknisi mau mengetahui semakin banyak tentang petir. Meskipun sebabnya diperdebatkan (dan sedang berlanjut sampai sekarang), riset menghasilkan banyak informasi baru tentang fenomena petir, terutama banyak arus dan energi yang terdapat.

Perlindungan terhadap Sambaran Petir

Manusia selalu mencoba untuk menjinakkan keganasan lingkungan kehidupan, salah satunya adalah bahaya sambaran petir. Benar beberapa kegiatan untuk melindungi diri dan sekeliling yang terkait dari sambaran petir. Kegiatan yang paling sederhana tapi sangat efektif adalah kegiatan Sangkar Faraday. Yaitu dengan melindungi area yang ingin diamankan dengan melingkupinya memakai konduktor yang dihubungkan dengan pembumian.

Lihat pula

  • Penangkal petir
  • Badai petir

Pustaka

  • Alex Larsen (1905). "Photographing Lightning With a Moving Camera". Annual Report Smithsonian Institute 60 (1): 119–127. 
  • Anna Gosline (May 2005). "Thunderbolts from space". New Scientist 186 (2498): 30–34. 

Pranala luar

  • (Inggris) Lightning and The Empire State Building NYC
  • (Inggris) How cosmic rays trigger lightning strikes
  • (Inggris) Article from How Stuff Works
  • (Inggris) Video: Lightning protection for an Antenna
  • (Inggris) The only Internet technical & general interest forum about lightning safety and power quality. The forum provides scientifically accurate information on Power Quality, lightning safety, keraunic medicine, surge protection, UPSs, manufacturers' spurious performance claims & specifications, junk science debunked, etc. Moderated by scientists and engineers.
  • (Inggris) Thunderstorms and Lightning
  • (Inggris) Lightning Safety Page - National Weather Service Pueblo Colorado Citat: "...This is known as a "side flash". Many people who are "struck" by lightning are not hit directly by the main lightning channel, but are affected by the side flash..."
  • (Inggris) Lightning Facts
  • (Inggris) Laser Beam Triggers Lightning Strike During Japanese Experiment
  • (Inggris) Colorado Lightning Resource Center
  • (Inggris) Webarchive: April 25,1997 Sandia-led research may zap old beliefs about lightning protection at critical facilities; Triggered lightning tests leading to safer storage bunkers
  • (Inggris) 2003-11-06, ScienceDaily: Thunderstorm Research Shocks Conventional Theories; Florida Tech Physicist Throws Open Debate On Lightning's Cause
  • (Inggris) Austrian Lightning Detection and Information System
  • (Inggris) European Cooperation for Lightning Detection
  • (Inggris) How to Photograph Lightning A page with both brief and verbose instructions on taking lightning photos.
  • (Inggris) Lightning strike to aircraft
  • (Inggris) USGS, Hawaii Observation Account of ash lightning. See 5th paragraph.
  • (Inggris) Teachers Guide to Stratovolcanoes of the World, Galgunggung, Indonesia
  • (Inggris) Nature Photography - Images of Lightnings
  • (Inggris) March 2, 1999, University of Houston: UH Physicists Pursue Lightning-Like Mysteries Quote: "...Red sprites and blue jets are brief but powerful lightning-like flashes that appear at altitudes of 40-100 km (25-60 miles) above thunderstorms..."
  • (Inggris) Ground and Balloon-Borne Observations of Sprites and Jets
  • (Inggris) Heavenly light show caught on film (Nature) - Requires subscription to .
  • (Inggris) Lucky snapshot: lightning strikes chemical mill in Germany

edunitas.com

Page 21

Tags (tagged): petrochemicals, unkris, termasuk bahan bakar, fosil telah, dipurifikasi, seperti, rantai utamanya, eter glikol, diperoleh, melalui kondensasi, campuran, terdiri dari, butana, butilena butadiena, contoh, heksana dalam, jumlah, kecil dikopolimerisasi, center, of studies, sebagai, pelarut non polar, asam adipat, asam

Page 22

Tags (tagged): petrochemicals, unkris, termasuk bahan bakar, fosil telah, dipurifikasi, seperti, rantai utamanya, eter glikol, diperoleh, melalui kondensasi, campuran, terdiri dari, butana, butilena butadiena, contoh, heksana dalam, jumlah, kecil dikopolimerisasi, center, of studies, sebagai, pelarut non polar, asam adipat, asam

Page 23

Tags (tagged): petrokimia, unkris, termasuk bahan bakar, fosil telah, dipurifikasi, seperti, rantai utamanya, eter glikol, diperoleh, melalui kondensasi, campuran, terdiri dari, butana, butilena butadiena, contoh, heksana dalam, jumlah, kecil dikopolimerisasi, pusat, ilmu pengetahuan, sebagai, pelarut non polar, asam adipat, asam

Page 24

Tags (tagged): petrokimia, unkris, termasuk bahan bakar, fosil telah, dipurifikasi, seperti, rantai utamanya, eter glikol, diperoleh, melalui kondensasi, campuran, terdiri dari, butana, butilena butadiena, contoh, heksana dalam, jumlah, kecil dikopolimerisasi, pusat, ilmu pengetahuan, sebagai, pelarut non polar, asam adipat, asam

Page 25

Kantong plastik yang diproduksi dari polietilena.

Model 3D dari rantai polietilena.

Rumus monomer dari polietilena, n menunjukkan bahwa polimer dari etena.

Monomer polietilena dengan tampilan lebih sederhana

Polietilena (disingkat PE) (IUPAC: Polietena) yaitu termoplastik yang dipergunakan secara lapang oleh konsumen produk sebagai kantong plastik. Sekitar 80 juta metrik ton plastik ini dihasilkan setiap tahunnya.

Polietilena yaitu polimer yang terdiri dari rantai panjang monomer etilena (IUPAC: etena). Di industri polimer, polietilena ditulis dengan singkatan PE, perlakuan yang sama yang diterapkan oleh Polistirena (PS) dan Polipropilena (PP).

Molekul etena C2H4 yaitu CH2=CH2. Dua grup CH2 bersatu dengan ikatan ganda. Polietilena diproduksi menempuh proses polimerisasi dari etena. Polietilena bisa dihasilkan melalu proses polimerisasi radikal, polimerisasi adisi anionik, polimerisasi ion koordinasi, atau polimerisasi adisi kationik. Setiap cara menghasilkan tipe polietilena yang berlainan.

Sejarah

Polietilena pertama kali disintesis oleh berbakat kimia Jerman bernama Hans von Pechmann yang memainkannya secara tak sengaja pada tahun 1989 ketika sedang memanaskan diazometana. Ketika koleganya, Eugen Bamberger dan Friedrich Tschirner mencari kenal tentang substansi putih, berlilin, mereka mengetahui bahwa yang beliau buat mengandung rantai panjang -CH2- dan menamakannya polimetilena.

Kegiatan sintesis polietilena secara industri pertama kali diterapkan, lagi-lagi, secara tak sengaja, oleh Eric Fawcett dan Reginald Gibson pada tahun 1933 di fasilitas prasarana ICI di Northwich, Inggris. Ketika memperlakukan campuran etilena dan benzaldehida pada tekanan yang sangat tinggi, mereka mendapatkan substansi yang sama seperti yang didapatkan oleh Pechmann. Reaksi diinisiasi oleh keberadaan oksigen dalam reaksi sehingga sulit mereproduksinya pada masa itu. Namun, Michael Perrin, berbakat kimia ICI lainnya, sukses mensintesisnya sesuai keinginan pada tahun 1935, dan pada tahun 1939 industri LDPE pertama dimulai.

Klasifikasi

Polietilena terdiri dari bermacam jenis berlandaskan kepadatan dan percabangan molekul. Sifat mekanis dari polietilena bergantung pada tipe percabangan, struktur kristal, dan berat molekulnya.

  • Polietilena bermassa molekul sangat tinggi (Ultra high molecular weight polyethylene) (UHMWPE)
  • Polietilena bermassa molekul sangat rendah (Ultra low molecular weight polyethylene) (ULMWPE atau PE-WAX)
  • Polietilena bermassa molekul tinggi (High molecular weight polyethylene) (HMWPE)
  • Polietilena berdensitas tinggi (High density polyethylene) (HDPE)
  • Polietilena ''cross-linked'' berdensitas tinggi (High density cross-linked polyethylene) (HDXLPE)
  • Polietilena ''cross-linked'' (Cross-linked polyethylene) (PEX atau XLPE)
  • Polietilena berdensitas menengah (Medium density polyethylene) (MDPE)
  • Polietilena berdensitas rendah (Low density polyethylene) (LDPE)
  • Polietilena linier berdensitas rendah (Linear low density polyethylene) (LLDPE)
  • Polietilena berdensitas sangat rendah (Very low density polyethylene) (VLDPE)

UHMWPE yaitu polietilena dengan massa molekul sangat tinggi, sampai jutaan. Kebanyakan berkisar antara 3.1 sampai 5.67 juta. Tingginya massa molekul membuat plastik ini sangat kuat, namun mengakibatkan pembentukan rantai panjang diproduksi menjadi struktur kristal tak efisien dan ada kepadatan lebih rendah dari pada HDPE. UHMWPE bisa diproduksi dengan teknologi katalis, dan katalis Ziegler yaitu yang paling umum. Karena ketahanannya terhadap penyobekan dan pemotongan serta bahan kimia, jenis plastik ini ada aplikasi yang lapang. UHMWPE dipergunakan sebagai onderdil mesin pembawa kaleng dan botol, babak yang memainkan usaha dari mesin pemutar, roda gigi, penyambung, pelindung sisi luar, bahan anti peluru, dan sebagai implan pengganti babak pinggang dan lutut dalam operasi.

HDPE dicirikan dengan densitas yang melebihi atau sama dengan 0.941 g/cm3. HDPE ada derajat rendah dalam percabangannya dan ada kekuatan antar molekul yang sangat tinggi dan kekuatan tensil. HDPE bisa dihasilkan dengan katalis kromium/silika, katalis Ziegler-Natta, atau katalis metallocene. HDPE dipergunakan sebagai bahan pembuat botol susu, botol/kemasan deterjen, kemasan margarin, pipa cairan, dan lokasi sampah.

PEX yaitu polietilena dengan kepadatan menengah sampai tinggi yang ada sambungan cross-link pada struktur polimernya. Sifat ketahanan terhadap temperatur tingi meningkat seperti juga ketahanan terhadap bahan kimia.

MDPE dicirikan dengan densitas antara 0.926–0.940 g/cm3. MDPE bisa dihasilkan dengan katalis kromium/silika, katalis Ziegler-Natta, atau katalis metallocene. MDPE ada ketahanan yang patut terhadap tekanan dan kejatuhan. MDPE biasa dipergunakan pada pipa gas.

LDPE dicirikan dengan densitas 0.910–0.940 g/cm3. LDPE ada derajat tinggi terhadap percabangan rantai panjang dan pendek, yang berfaedah tak akan berganti diproduksi menjadi struktur kristal. Ini juga mengindikasikan bahwa LDPE ada kekuatan antar molekul yang rendah. Ini mengakibatkan LDPE ada kekuatan tensil yang rendah. LDPE dihasilkan dengan polimerisasi radikal lepas.

LLDPE dicirikan dengan densitas antara 0.915–0.925 g/cm3. LLDPE yaitu polimer linier dengan percabangan rantai pendek dengan jumlah yang cukup signifikan. Umumnya diproduksi dengan kopolimerisasi etilena dengan rantai pendek alfa-olefin (1-butena, 1-heksena, 1-oktena, dan sebagainya). LLDPE ada kekuatan tensil yanglebih tinggi dari LDPE, dan ada ketahanan yang lebih tinggi terhadap tekanan.

VLDPE dcirikan dengan densitas 0.880–0.915 g/cm3. VLDPE yaitu polimer linier dengan tingkat percabangan rantai pendek yang sangat tinggi. Umumnya diproduksi dengan kopolimerisasi etilena dengan rantai pendek alfa-olefin.

Sifat fisik

Melihat kristalinitas dan massa molekul, titik leleh, dan transisi gelas sulit melihat sifat fisik polietilena. Temperatur titik tersebut sangat bervariasi bergantung pada tipe polietilena. Pada tingkat komersil, polietilena berdensitas menengah dan tinggi, titik lelehnya berkisar 120oC sampai 135oC. Titik leleh polietilena berdensitas rendah berkisar 105oC sampai 115oC.

Kebanyakan LDPE, MDPE, dan HDPE ada tingkat resistansi kimia yang sangat baikdan tak larut pada temperatur ruang karena sifat kristalinitas mereka. Polietilena umumnya bisa dilarutkan pada temperatur yang tinggi dalam hidrokarbon aromatik seperti toluena atau xilena, atau larutan terklorinasi seperti trikloroetana atau triklorobenzena.

Masalah babak yang terkait

Penggunaan polietilena yang sangat lapang diproduksi menjadi masalah babak yang terkait yang amat serius. Polietilena dikategorikan sebagai sampah yang sulit didegradasi oleh dunia, membutuhkan saat ratusan tahun untuk dunia sebagai mendegradasinya secara efisien.

Pada bulan Mei tahun 2008, Daniel Burd, remaja Kanada berusia 16 tahun, memenangkan Canada-Wide Science Fair di Ottawa sesudah menemukan Sphingomonas, tipe bakteri yang bisa mendegradasi polietilena. Bersama bakteri Pseudomonas, bakteri itu bisa mendegradasi lebih cepat.

Lihat pula

Pranala luar

  • Kisah Polietilena: Lahir tak sengaja dari kantong plastik
  • Sifat Teknis Polietilena dan Aplikasinya
  • Artikel Tentang Penemuan Sphingomonas Pendegradasi Polietilena Oleh Remaja Kanada

edunitas.com

Page 26

Kantong plastik yang diproduksi dari polietilena.

Model 3D dari rantai polietilena.

Rumus monomer dari polietilena, n menunjukkan bahwa polimer dari etena.

Monomer polietilena dengan tampilan lebih sederhana

Polietilena (disingkat PE) (IUPAC: Polietena) yaitu termoplastik yang dipergunakan secara lapang oleh konsumen produk sebagai kantong plastik. Sekitar 80 juta metrik ton plastik ini dihasilkan setiap tahunnya.

Polietilena yaitu polimer yang terdiri dari rantai panjang monomer etilena (IUPAC: etena). Di industri polimer, polietilena ditulis dengan singkatan PE, perlakuan yang sama yang diterapkan oleh Polistirena (PS) dan Polipropilena (PP).

Molekul etena C2H4 yaitu CH2=CH2. Dua grup CH2 bersatu dengan ikatan ganda. Polietilena diproduksi menempuh proses polimerisasi dari etena. Polietilena bisa dihasilkan melalu proses polimerisasi radikal, polimerisasi adisi anionik, polimerisasi ion koordinasi, atau polimerisasi adisi kationik. Setiap cara menghasilkan tipe polietilena yang berlainan.

Sejarah

Polietilena pertama kali disintesis oleh berbakat kimia Jerman bernama Hans von Pechmann yang memainkannya secara tak sengaja pada tahun 1989 ketika sedang memanaskan diazometana. Ketika koleganya, Eugen Bamberger dan Friedrich Tschirner mencari kenal tentang substansi putih, berlilin, mereka mengetahui bahwa yang beliau buat mengandung rantai panjang -CH2- dan menamakannya polimetilena.

Kegiatan sintesis polietilena secara industri pertama kali diterapkan, lagi-lagi, secara tak sengaja, oleh Eric Fawcett dan Reginald Gibson pada tahun 1933 di fasilitas prasarana ICI di Northwich, Inggris. Ketika memperlakukan campuran etilena dan benzaldehida pada tekanan yang sangat tinggi, mereka mendapatkan substansi yang sama seperti yang didapatkan oleh Pechmann. Reaksi diinisiasi oleh keberadaan oksigen dalam reaksi sehingga sulit mereproduksinya pada masa itu. Namun, Michael Perrin, berbakat kimia ICI lainnya, sukses mensintesisnya sesuai keinginan pada tahun 1935, dan pada tahun 1939 industri LDPE pertama dimulai.

Klasifikasi

Polietilena terdiri dari bermacam jenis berlandaskan kepadatan dan percabangan molekul. Sifat mekanis dari polietilena bergantung pada tipe percabangan, struktur kristal, dan berat molekulnya.

  • Polietilena bermassa molekul sangat tinggi (Ultra high molecular weight polyethylene) (UHMWPE)
  • Polietilena bermassa molekul sangat rendah (Ultra low molecular weight polyethylene) (ULMWPE atau PE-WAX)
  • Polietilena bermassa molekul tinggi (High molecular weight polyethylene) (HMWPE)
  • Polietilena berdensitas tinggi (High density polyethylene) (HDPE)
  • Polietilena ''cross-linked'' berdensitas tinggi (High density cross-linked polyethylene) (HDXLPE)
  • Polietilena ''cross-linked'' (Cross-linked polyethylene) (PEX atau XLPE)
  • Polietilena berdensitas menengah (Medium density polyethylene) (MDPE)
  • Polietilena berdensitas rendah (Low density polyethylene) (LDPE)
  • Polietilena linier berdensitas rendah (Linear low density polyethylene) (LLDPE)
  • Polietilena berdensitas sangat rendah (Very low density polyethylene) (VLDPE)

UHMWPE yaitu polietilena dengan massa molekul sangat tinggi, sampai jutaan. Kebanyakan berkisar antara 3.1 sampai 5.67 juta. Tingginya massa molekul membuat plastik ini sangat kuat, namun mengakibatkan pembentukan rantai panjang diproduksi menjadi struktur kristal tak efisien dan ada kepadatan lebih rendah dari pada HDPE. UHMWPE bisa diproduksi dengan teknologi katalis, dan katalis Ziegler yaitu yang paling umum. Karena ketahanannya terhadap penyobekan dan pemotongan serta bahan kimia, jenis plastik ini ada aplikasi yang lapang. UHMWPE dipergunakan sebagai onderdil mesin pembawa kaleng dan botol, babak yang memainkan usaha dari mesin pemutar, roda gigi, penyambung, pelindung sisi luar, bahan anti peluru, dan sebagai implan pengganti babak pinggang dan lutut dalam operasi.

HDPE dicirikan dengan densitas yang melebihi atau sama dengan 0.941 g/cm3. HDPE ada derajat rendah dalam percabangannya dan ada kekuatan antar molekul yang sangat tinggi dan kekuatan tensil. HDPE bisa dihasilkan dengan katalis kromium/silika, katalis Ziegler-Natta, atau katalis metallocene. HDPE dipergunakan sebagai bahan pembuat botol susu, botol/kemasan deterjen, kemasan margarin, pipa cairan, dan lokasi sampah.

PEX yaitu polietilena dengan kepadatan menengah sampai tinggi yang ada sambungan cross-link pada struktur polimernya. Sifat ketahanan terhadap temperatur tingi meningkat seperti juga ketahanan terhadap bahan kimia.

MDPE dicirikan dengan densitas antara 0.926–0.940 g/cm3. MDPE bisa dihasilkan dengan katalis kromium/silika, katalis Ziegler-Natta, atau katalis metallocene. MDPE ada ketahanan yang patut terhadap tekanan dan kejatuhan. MDPE biasa dipergunakan pada pipa gas.

LDPE dicirikan dengan densitas 0.910–0.940 g/cm3. LDPE ada derajat tinggi terhadap percabangan rantai panjang dan pendek, yang berfaedah tak akan berganti diproduksi menjadi struktur kristal. Ini juga mengindikasikan bahwa LDPE ada kekuatan antar molekul yang rendah. Ini mengakibatkan LDPE ada kekuatan tensil yang rendah. LDPE dihasilkan dengan polimerisasi radikal lepas.

LLDPE dicirikan dengan densitas antara 0.915–0.925 g/cm3. LLDPE yaitu polimer linier dengan percabangan rantai pendek dengan jumlah yang cukup signifikan. Umumnya diproduksi dengan kopolimerisasi etilena dengan rantai pendek alfa-olefin (1-butena, 1-heksena, 1-oktena, dan sebagainya). LLDPE ada kekuatan tensil yanglebih tinggi dari LDPE, dan ada ketahanan yang lebih tinggi terhadap tekanan.

VLDPE dcirikan dengan densitas 0.880–0.915 g/cm3. VLDPE yaitu polimer linier dengan tingkat percabangan rantai pendek yang sangat tinggi. Umumnya diproduksi dengan kopolimerisasi etilena dengan rantai pendek alfa-olefin.

Sifat fisik

Melihat kristalinitas dan massa molekul, titik leleh, dan transisi gelas sulit melihat sifat fisik polietilena. Temperatur titik tersebut sangat bervariasi bergantung pada tipe polietilena. Pada tingkat komersil, polietilena berdensitas menengah dan tinggi, titik lelehnya berkisar 120oC sampai 135oC. Titik leleh polietilena berdensitas rendah berkisar 105oC sampai 115oC.

Kebanyakan LDPE, MDPE, dan HDPE ada tingkat resistansi kimia yang sangat baikdan tak larut pada temperatur ruang karena sifat kristalinitas mereka. Polietilena umumnya bisa dilarutkan pada temperatur yang tinggi dalam hidrokarbon aromatik seperti toluena atau xilena, atau larutan terklorinasi seperti trikloroetana atau triklorobenzena.

Masalah babak yang terkait

Penggunaan polietilena yang sangat lapang diproduksi menjadi masalah babak yang terkait yang amat serius. Polietilena dikategorikan sebagai sampah yang sulit didegradasi oleh dunia, membutuhkan saat ratusan tahun untuk dunia sebagai mendegradasinya secara efisien.

Pada bulan Mei tahun 2008, Daniel Burd, remaja Kanada berusia 16 tahun, memenangkan Canada-Wide Science Fair di Ottawa sesudah menemukan Sphingomonas, tipe bakteri yang bisa mendegradasi polietilena. Bersama bakteri Pseudomonas, bakteri itu bisa mendegradasi lebih cepat.

Lihat pula

Pranala luar

  • Kisah Polietilena: Lahir tak sengaja dari kantong plastik
  • Sifat Teknis Polietilena dan Aplikasinya
  • Artikel Tentang Penemuan Sphingomonas Pendegradasi Polietilena Oleh Remaja Kanada

edunitas.com

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA