Jenis pekerjaan yang kurang sesuai untuk masyarakat yang tinggal di daerah pantai adalah

Pekerjaan masyarakat daerah pantai. Foto: Unsplash

Pantai merupakan salah satu sektor pariwisata yang sering dikunjungi oleh banyak orang untuk berlibur atau menyegarkan diri.

Keberadaan pantai di Indonesia cukup banyak karena luasnya wilayah lautan daripada daratan. Itu juga yang menjadi sebab mengapa Indonesia dikenal sebagai negara maritim.

Pantai adalah daerah di tepi perairan yang dipengaruhi oleh pasang tertingggi dan surut terendah. Terdapat berbagai pantai di Indonesia yang sering dikunjungi oleh masyarakat lokal maupun turis. Contohnya adalah Pantai Kuta di Bali, Pantai Sawarna di Banten, dan Pantai Ora di Maluku Tengah.

Mengutip dari buku Teknik Pantai yang dituliskan oleh Ir Nur Yuwono, pantai adalah:

  • Jalur yang merupakan batas antara darat dan laut

  • Diukur pada saat pasang tertinggi dan surut terendah

  • Dipengaruhi oleh fisik laut dan sosial ekonomi bahari

  • Arah darat dibatasi oleh proses alami dan kegiatan manusia di lingkungan darat.

Selain menjadi tempat wisata, pantai juga menjadi ladang mata pencaharian bagi masyarakat yang ada di sekitarnya. Pekerjaan yang dilakukan oleh masyarakat daerah pantai pun beragam. Penasaran seperti apa?

Mata Pencaharian Masyarakat Daerah Pantai

Pekerjaan masyarakat daerah pantai. Foto: Unsplash

Mengutip buku Kehidupan Masyarakat Pantai, berikut penjelasannya.

Nelayan merupakan sebutan bagi seseorang yang pekerjaannya menangkap ikan di laut. Karena tinggal di pesisir pantai, tentunya pekerjaan nelayan ini bukan hal yang asing lagi. Bahkan, hampir seluruh masyarakat daerah pantai menekuni pekerjaan ini untuk bisa bertahan hidup.

Untuk menangkap ikan atau hewan laut lainnya, nelayan biasa menggunakan beberapa alat, di antaranya pancingan, jaring, perangkap, dan lain sebagainya. Hingga kini, profesi menjadi nelayan masih menjadi pekerjaan yang sering dilakukan oleh masyarakat daerah pantai.

Petani tambak atau yang sering dikenal sebagai petambak adalah salah satu pekerjaan yang dilakukan masyarakat daerah pantai. Tujuannya untuk mengembangbiakan ikan dan udang yang ada di tambak.

Biasanya, petani tambak dibagi menjadi dua kelompok, yakni petani tambak modern dan petani tambak tradisional. Perbedaannya hanya pada perbedaan alat yang digunakan. Jika petani modern barang yang lebih canggih, maka petani tambak tradisional menggunakan alat-alat seadanya saja.

Di dalam buku Mengelola Laut dan Kesejahteraan Rakyat karya Sri Puryono, Indonesia dikenal sebagai negara penghasil garam terbanyak dengan kualitas terbaik.

Maka tidak heran jika banyak masyarakat daerah pantai yang memanfaatkan kelebihan itu sebagai pekerjaannya. Pekerjaan ini disebut dengan sebutan petani garam. Artinya adalah orang yang bekerja untuk memproduksi dan membuat garam.

Biasanya, para petani garam memanfaatkan sumber energi berupa angin yang digunakan untuk memompa air laut agar bisa menuju ke lahan-lahan garam.

Page 2

Wilayah pesisir pantai, penduduknya bekerja sebagai nelayan atau sektor perikanan, petani garam, dan sektor pariwisata. Petani merupakan pekerjaan masyarakat yang tinggal di wilayah dataran rendah. Pegawai kantor maupun pembuat roti merupakan jenis pekerjaan yang bisa dilakukan masyarakat di wilayah perkotaan. Jadi, jawaban yang tepat adalah A.  

Letak geografis mempengaruhi jenis pekerjaan pada masyarakat. Masing-masing wilayah letak geografis memiliki jenis dan karakteristik pekerjaannya. Pantai merupakan salah satu wilayah perairan. Sehingga, penduduk yang tinggal di daerah pantai bekerja sebagai nelayan, petambak ikan dan rumput laut, petani garam.  

riniisparwati.com – Pekerjaan Masyarakat di Daerah Pantai atau Laut memiliki karakteristik yang berbeda dengan pekerjaan di dataran tinggi atau di kawasan perkotaan dan dataran rendah lainnya selain pantai. Jika kalian berada di pegunungan dengan hawa yang sejuk, akan kalian jumpai bahwa perkebunan dan pertanian adalah pekerjaan mayoritas di sana.

Namun, daerah pantai dengan hawanya yang lebih panas, tentu kurang cocok untuk berkebun sayuran layaknya daerah dataran tinggi, dan pengembangan perkantoran juga kurang cocok jika dilakukan di kawasan pantai, berbeda dengan daerah perkotaan.

Apa pun jenis pekerjaan yang ada di kawasan atau daerah pantai, hendaknya tetap memperhatikan upaya untuk melestarikan pantai dan lautnya juga.

Jangan sampai pekerjaan yang kita lakukan di kawasan pantai, justru merusak ekosistem pantai itu sendiri dan menimbulkan sampah yang mengotori perairan lautan.

Baca juga: 25 Peluang Usaha di Desa.

Contoh Nama Mata Pencaharian Di Daerah Pantai

Kawasan pantai biasanya memiliki udara yang cukup panas dengan sinar matahari yang cukup terik.

Matahari di kawasan pantai ini juga menunjang beberapa pekerjaan yang ada di sana.

Pantai dan laut adalah anugrah Tuhan Yang Maha Kuasa bagi siapa yang mau mengambil manfaat di dalamnya.

Namun, jika manusia merusak flora dan fauna yang ada di dalamnya, alam pun bisa jadi akan marah dan memberikan dampak negatif buat manusia itu sendiri.

Kembali ke soal pekerjaan orang di kawasan pantai, berikut ini beberapa jenisnya:

#1. Petani garam, mata pencaharian selain nelayan di pantai

bertani garam di pinggiran laut

Jenis mata pencaharian penduduk pantai yang pertama adalah petani garam.

Dengan sumber daya matahari yang begitu besar, masyarakat bisa memanfaatkannya untuk mengeringkan air laut dan hasilnya butiran garam yang melimpah pun menjadi karunia bagi para penduduk pantai.

Indonesia seharusnya begitu kaya akan garam mengingat kawasan pantai yang begitu luas, karena negeri ini adalah negeri kepulauan.

#2. Nelayan ikan serta fauna laut lainnya

mata pencaharian nelayan di kawasan pantai

Sudah pasti, mata pencaharian di kawasan ini yang paling utama adalah menjadi nelayan, baik itu nelayan tradisional maupun yang sudah mengelolanya dengan profesional.

Nelayan di laut bisa menangkap ikan, lobster, udang, kerang, kepiting, cumi, dan masih banyak lagi.

Nelayan inilah yang telah memenuhi kebutuhan ikan masyarakat perkotaan.

#3. Bertambak udang

tambak di pinggiran pantai

Jenis pekerjaan di daerah pantai selanjutnya adalah bertambak udang.

Saya jumpai, di sekitaran kawasan pantai mutun Lampung juga terlihat tambak-tambak sebagai mata pencaharian mereka.

Dengan kelebihan kemudahan mendapatkan air laut, bertambak menjadi mata pencaharian yang tepat masyarakat pantai.

#4. Nelayan rumput laut

Rumput laut menjadi komoditas masyarakat pantai lainnya.

Berbagai makanan dengan olahan rumput laut, mengambil bahan baku dari mereka.

Jumlah nelayan rumput laut tentu tidak sebanyak nelayan pencari ikan.

Baca juga: 5 Contoh Usaha Yang Menguntungkan di Desa.

#5. Beternak kerang mutiara

Selanjutnya, penduduk pantai juga bisa menghasilkan uang dari beternak kerang mutiara.

Mereka mengambil hasil berupa mutiara yang akan digunakan sebagai bahan pembuat perhiasan.

Dengan perkembangan adanya mutiara buatan, beternak kerang mutiara pun jadi semakin mudah.

#6. Jasa di bidang pariwisata

bisnis pariwisata kawasan pantai

Kawasan pantai adalah salah satu kawasan incaran wisata bagi masyarakat, apalagi jika pantainya memilki pasir halus nan eksotis.

Di Lampung khususnya, pantai banyak dimiliki oleh swasta dan dikelola oleh mereka.

Mereka menjadikan wisata pantai ini sebagai bisnis utama mereka.

Bisnis pariwisata pantai adalah bisnis yang menjanjikan ke depannya, karena pantai biasanya menjadi destinasi wisata utama selain kawasan pegunungan.

#7. Sewa penginapan, cottage, villa, atau hotel

Satu paket dengan kawasan wisata, pasti ada fasilitas penginapan seperti villa, hotel, cottage, homestay, guest house, dan sejenisnya.

Bisnis ini menjadi salah satu kebutuhan bagi masyarakat yang sedang piknik atau wisata sehingga biasanya akan laku di dekat kawasan wisata.

Untuk masyarakat menengah, biasanya mereka memilih bisnis homestay atau guest house di dekat kawasan pantai sebagai tempat menginap wisatawan.

Sedangkan untuk pebisnis kelas atas, biasanya menyediakan cottage, hotel, resort, dan villa satu lokasi dengan pantai, seperti yang banyak dilakukan di pulau Bali.

#8. Bisnis restoran dan rumah makan

Bisnis selanjutnya yang pasti ada di kawasan wisata adalah bisnis rumah makan dan restoran.

Orang-orang yang berdatangan ke kawasan pantai biasanya akan menikmati wisata kulinernya juga, meskipun kebanyakan orang Indonesia mbungkus nasi sendiri dari rumah hehehe.

Namun, restoran dan rumah makan biasanya ada di kawasan pantai.

Baca juga: 7 Contoh Bisnis Online di Desa.

#9. Bisnis jasa sewa kamar mandi atau kamar bilas

Tidak semua pantai menyediakan kamar bilas atau kamar ganti gratis.

Apalagi pantai-pantai di Lampung.

Biasanya, mereka menyediakan kamar mandi berbayar kepada para pengunjungnya.

#10. Berjualan minuman dan makanan ringan (warung kopi).

Bagi masyarakat sekitar pantai di kawasan wisata, mereka biasanya berjualan dengan sistem asongan atau berjualan keliling.

Sebagian ada juga yang membuat warung untuk berjualan minuman dan makanan ringan.

Yang dijual biasanya ada indomie, minuman, snack, dan sejenisnya.

Yang gak ketinggalan, kopi dan minuman panas serta dingin lainnya.

#11. Berjualan souvenir

Selain berjualan makanan dan minuman, yang tidak ketinggalan adalah berjualan souvenir atau oleh-oleh khas daerah setempat.

Ada kaos, kerajinan tangan, topi, celana, sandal, sepatu, dan aneka jualan lainnya.

#12. Sewa perahu untuk penyeberangan ke pulau

Di pantai-pantai yang ada di Lampung, pekerjaan sewa menyewa perahu ini banyak digeluti masyarakat sekitar.

Mereka menyediakan jasa penyeberangan ke pulau-pulau di sekitar pantai wisata seperti ke Pulau Tegal Mas, Pulau Pahawang, Pulau Permata atau Pulau Kubur, Pulau Kelagian, dan masih banyak lagi.

#13. Jasa sewa pelampung, kano, atau ban serta tikar

Profesi atau pekerjaan di pantai lainnya adalah jasa penyewaan keperluan berenang anak dan orang dewasa.

Ada sewa pelampung, sewa ban, sewa tikar untuk duduk-duduk, dan ada juga sewa payung serta sewa pondokan atau gazebo.

Untuk kelas lebih tinggi, ada sewa banana boat.

#14. Jasa pijat, seperti banyak di pantai Bali

Jika kalian sedang berlibur ke pantai di Bali, tentu akan menjumpai banyak jasa pijat di sana.

Jasa pijat menjadi salah satu profesi yang sudah banyak dilakukan masyarakat di sekitar pantai.

#15. Tukang parkir

Di manapun, biasanya ada tukang parkir yang mengatur kendaraan parkir.

Apalagi kalau ke Lampung, gak ada tempat yang gak ada tukang parkirnya hehehe.

Warung nasi uduk pinggir jalan aja ada tukang parkirnya 😀

Masyarakat juga bisa berprofesi sebagai tukang parkir di kawasan pantai wisata.

Kesimpulan

Ada banyak sekali profesi, bisnis, atau pekerjaan dan mata pencaharian yang bisa dilakukan di kawasan pantai, tidak hanya menjadi nelayan.

Kreativitas masyarakat akan menciptakan lapangan pekerjaan sendiri.

Itulah 15 Contoh Pekerjaan Masyarakat di Daerah Pantai Selengkapnya. Baca juga: Pekerjaan Masyakarat Kota Tangerang.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA