Foul out atau dikeluarkannya seorang pemain bola basket dari dalam permainan apabila sudah melakukan

Pelanggaran bola basket dibagi menjadi dua kategori, yaitu foul dan personal fouls. Sanksi untuk setiap pelanggarannya pun berbeda-beda, tergantung pada tingkat keparahannya. 'Hukuman' tersebut bisa berupa skorsing, hingga denda uang.

Ditinjau olehdr. Karlina Lestari

Pelanggaran bola basket akan dikenai sanksi sesuai tingkat keparahannya

Pelanggaran bola basket dan jenis-jenisnya

Melakukan pelanggaran dengan sengaja saat bertanding dengan orang atau tim lain dalam permainan bola basket adalah tindakan yang kurang sportif. Anda harus mengetahui dan menghindari pelanggaraan bola basket ini, karena bisa merugikan diri sendiri maupun seluruh anggota tim hingga staf kepelatihan dan klub.Menurut Rule No. 12: Fouls and Penalties yang diterbitkan NBA (Liga Bola Basket Amerika Serikat), terdapat 2 jenis pelanggaran dalam bola basket, yakni technical foul dan personal fouls. Namun pada praktiknya, kedua tipe pelanggaran ini memiliki banyak turunan.Sanksi yang berlaku pada setiap jenis pelanggaran bola basket juga berbeda-beda, tergantung derajat keparahannya. Ada pelanggaran ringan yang hanya berbuah turnover. Ada juga yang sampai mengakibatkan fouled out, skorsing, hingga denda uang.

Pelanggaran bola basket dan jenis-jenisnya

Setidaknya ada 7 jenis pelanggaran dalam basket

Pelanggaran bola basket yang biasanya terjadi dalam satu pemainan adalah sebagai berikut ini.Pelanggaran bola basket ini adalah salah satu yang paling sering terjadi, yakni ketika salah satu pemain dengan sengaja melakukan kontak fisik dengan lawan. Kontak fisik yang dimaksud bisa berupa memukul, mendorong, menampar, menahan badan, atau dengan sengaja menghalang-halangi badan lawan.Personal fouls akan membuahkan salah satu dari hukuman berupa:
  • 3 free throw: jika pemain dilanggar saat menembak untuk tiga poin dan tembakan mereka gagal
  • 2 free throw: jika tim yang melakukan pelanggaran memiliki 10 atau lebih pelanggaran
  • 1 free throw: jika seorang pemain dilanggar saat menembak, dan tetap berhasil. Dengan demikian, dia bisa mencetak poin ekstra berkat pelanggaran itu.
  • Inbound: jika dilanggar saat tidak menembak, tim yang dilanggar berhak melakukan lemparan ke dalam di sisi atau garis dasar terdekat, di luar batas, dan memiliki 5 detik untuk mengoper bola ke lapangan.
  • One & one: jika tim yang melakukan pelanggaran memiliki tujuh atau lebih fouls dalam satu pertandingan, maka pemain yang dilanggar diberikan satu lemparan bebas. Jika berhasil dengan tembakan pertamanya, maka ia mendapat free throw lagi.
Setiap pemain memiliki jatah 5 kali personal fouls. Jika melakukan pelanggaran personal yang keenam, maka ia akan dikeluarkan dari lapangan (foul out).

Baca Juga

Ingin Kurus? Operasi Sedot Lemak Belum Tentu Tepat untuk AndaLakukan Bodyweight Training untuk Olahraga Di Rumah Tanpa AlatCara Menghilangkan Lemak di Leher untuk Hindari Double ChinIni adalah bentuk pelanggaran bola basket yang ofensif dan dilakukan saat pemain mendorong atau menabrak pemain bertahan. Sebagai hukumannya, wasit akan memberikan penguasaan bola (turnover) kepada tim yang dilanggar.Blocking adalah kontak fisik akibat pemain belakang tidak berada pada posisi tepat untuk mencegah dorongan lawan ke keranjang.

Baca Juga

Mengenal Fungsi Enzim Tripsin untuk Sistem PencernaanBuat Otak Rileks dan Fokus, Apa Saja Manfaat Akar Wangi?Mulai dari Sabuk Putih, Ini Teknik Taekwondo yang Harus Dikuasai PemulaPelanggaran bola basket ini termasuk memukul, menendang, dan meninju. Pelanggaran flagrant akan menghasilkan lemparan bebas ditambah penguasaan bola setelah lemparan bebas.Ketika seorang pemain melakukan kontak fisik dengan pemain lain tanpa alasan yang masuk akal, maka ia dikategorikan melakukan intentional foul. Bentuk sanksi atau hukumannya akan tergantung dari keputusan wasit.Travelling foul adalah pelanggaran bola basket yang banyak dilakukan oleh pemain-pemain pemula atau level junior. Travelling pada dasarnya ialah melangkah 2 kali atau lebih tanpa melakukan dribble.Di kompetisi elite seperti IBL (Indonesia) atau NBA, pelanggaran ini juga bisa terjadi ketika pemain kebingungan mencari ruang tembak. Hukuman dari pelanggaran ini adalah perpindahan bola (turnover).

Jenis pelanggaran bola basket ini tidak terjadi di lapangan, melainkan di luar area permainan. Seorang pemain atau pelatih bisa melakukan jenis pelanggaran ini karena technical foul biasanya merupakan pelanggaran 'tata krama' permainan, seperti berkata-kata kotor, rasis, bersikap tidak senonoh, dan bahkan bertengkar di pinggir lapangan.

Technical foul dianggap sebagai pelanggaran berat dalam permainan bola basket. Sementara itu, jenis hukumannya bisa berupa dikeluarkannya pelaku dari pertandingan (ejected), free throw untuk lawan, hingga hukuman denda uang kepada penyelenggara liga.

Anda mungkin saat ini hanya bermain basket sebagai rekreasi maupun olahraga, bukan untuk bertanding. Namun, tentu akan lebih baik jika Anda pun memahami berbagai pelanggaran dalam olahraga permainan yang satu ini.

olahragatips olahragahidup sehat

NBA. //official.nba.com/rule-no-12-fouls-and-penalties/
Diakses pada 27 Januari 2020
Bola Basket Web. //bolabasket.web.id/pelanggaran
Diakses pada 27 Januari 2020
Breakthrough Basketball. //www.breakthroughbasketball.com/basics/basics.html
Diakses pada 27 Januari 2020

Sebagian orang mungkin beranggapan olahraga setelah makan dapat membakar kalori dari makanan yang dikonsumsi. Benarkah demikian? Amankah bagi kesehatan? Simak penjelasannya di sini!

Ada begitu banyak ramuan penurun berat badan dalam berbagai bentuk mulai dari pil hingga teh. Setiap jenis punya klaim bisa menurunkan berat badan, meski faktanya belum tentu efektif.

14 Jul 2021|Azelia Trifiana

Manfaat lilin aromaterapi dipercaya bisa membantu meredakan stres. Khasiat ini berasal dari minyak esensial yang terkandung di dalamnya, seperti minyak lavender, rosemary, hingga peppermint.

22 Feb 2021|Dina Rahmawati

Dijawab Oleh dr. Dwiana Ardianti

Dijawab Oleh dr. Rahmita Dewi

Dijawab Oleh dr. M. Anugerah Yusro

Apa sih foul itu? Simpelnya sih dalam bahasa Indonesia, foul disebut sebagai pelanggaran.

Di dalam dunia basket, dikenal beberapa jenis fouling, baik yang memiliki imbas secara personal, hingga berimbas secara tim. Fouling merupakan tindakan yang tidak diperkenankan untuk dilakukan sepanjang pertandingan. Apabila foul ini dilakukan, maka akan berimbas kepada "call" dari wasit atau bahasa mudahnya wasit akan meniup peluit dan memberikan sanksi pelanggaran kepada pemain tersebut.

Image : marshfieldyouthbasketball.com


Baik, pertanyaan diatas cukup luas dan mari kita bahas yuk satu persatu jenis fouling yang ada di dalam permainan basket : 

Oh ya, sebelum kita mulai, mungkin ada teman-teman yang bertanya-tanya, apa sih itu Personal Foul dan Team Foul. Mari kita ulas secara singkat yuk!

PERSONAL FOUL

Merupakan jenis foul "personal" atau perorangan setiap pemain. Seperti halnya dengan sepakbola, pemain diberikan "kesempatan"sebelum dikeluarkan dari lapangan oleh wasit ( dua kartu kuning di sepakbola menjadi kartu merah ) . 

Lantas, bagaimana dengan basket? Berapa Personal Foul yang diperbolehkan? 

Menurut peraturan dari FIBA ( Federation Internationale de Basketball) yang merupakan induk basket dunia, Personal Foul yang diperbolehkan di dalam permainan basket, maksimalnya adalah 4 fouls. Pemain akan dikeluarkan dari lapangan ketika sudah mencapai foul ke 5.

Namun, beda halnya dengan NBA yang memperbolehkan hingga 5 personal fouls sebelum dikeluarkan dari lapangan.

Personal Foul , bukan hanya berimbas kepada seorang pemain saja, namun akan juga berimbas kepada tim.


TEAM FOUL 

Team Foul merupakan akumulasi dari Personal Foul setiap pemain. 

Apa sih konsekuensi dari Team Fouls ini?

Berbeda dengan Personal Fouls yang berimbas kepada dikeluarkannya pemain, di dalam Team Fouls tidak ada batasanya. Namun, sebuah tim hanya diperbolehkan melakukan 4 kali fouling per Quarter,lawan akan mendapatkan freethrow apabila terjadi Team Foul ke 5 kali ( foul dalam bentuk apapun, bukan hanya shooting foul, namun termasuk juga charging foul, blocking foul, reach in foul,dsb. Tim lawan berhak mendapatkan freethrow sebanyak 2 kali )

Oke, udah cukup ya penjelasan Personal Fouls dan Team Fouls

Next,kita bahas yuk apa aja sih pembagian dari personal fouls itu. Di dalam dunia basket, dikenal ada beberapa jenis personal fouls. Lets Go!

1. Shooting Foul 


Image : wsj.com


Shooting foul merupakan jenis pelanggaran yang akan diberikan dan mendapatkan "call" wasit jika pemain dianggap mengganggu pemain lawan yang hendak mencetak angka dengan cara yang berlebihan sehingga pemain lawan menjadi tidak mampu untuk menembak atau mencetak angka secara normal ( melakukan kontak fisik berlebihan sebelum bola dieksekusi, memukul tangan lawan ketika bola baru direlease oleh pemain, menutup ruang pendaratan lawan setelah shooting ).

Berlebihan disini yaitu misalnya sampai menahan tangan ketika pemain lawan hendak menembak, melakukan kontak fisik seperti menabrakkan diri, dsb

Imbas daripada shooting foul ini yaitu lawan akan mendapatkan freethrow sebanyak tergantung dimana ia mendapatkan pelanggaran yang dilakukan oleh pemain lawan.

Image : nba.com


Maksudnya apa min?

Jadi begini, terkadang ada shooting freethrow sebanyak 2 kali dan 3 kali bahkan ada yang hanya 1 kali. Mungkin ada teman-teman yang belum ngerti bagaimana sih pertimbangannya? Begini penjelasan singkatnya :

*Free throw 2 kali akan diberikan ketika pemain mendapatkan fouling ketika hendak mencetak angka di dalam area three point

*Freethrow 3 kali akan diberikan ketika pemain mendapatkan fouling di luar area garis three point

*Freethrow 1 kali dari shooting foul merupakan "bonus" yang diberikan kepada pemain yang berhasil mencetak angka meskipun di fouling. Misalnya , seorang pemain akan melakukan three point shoot, ia mendapatkan gangguan ketika hendak menembak bola tersebut, namun karena kelihaiannya, ia tetap mampu berhasil mengeksekusi bola tersebut dan berhasil mencetak poin 3 angka. Wasit akan memberikan kesempatan untuk melakukan 1 kali tembakan freethrow lagi. Ini yang biasa disebut sebagai AND ONE!


2. BLOCKING FOUL

"Blocking" biasanya diartikan sebagai menahan atau menutup. Artinya jenis foul ini adalah foul yang dilakukan dengan cara melakukan gerakan menahan atau menutup  pergerakan lawan. Di dalam permainan basket, seorang pemain dianggap melakukan blocking foul apabila ia secara tiba-tiba menutup pergerakan lawan, dengan cara menabrakkan diri sehingga lawan tidak mampu melakukan pergerakan sebagai mestinya. Terkadang bisa saja , pemain sudah sadar ada pemain lawan yang datang, namun ia tidak sempat untuk mempersiapkan posisi defense yang benar, sehingga dianggap postur defense nya ilegal.

Image : zimbio.com

Misalnya ada pemain lawan yang hendak melakukan cutting , salah satu pemain yang sedang defense secara tiba-tiba muncul dan menabrakkan diri ke pemain lawannya hingga pemain tersebut tidak bisa melakukan cutting, ini namanya blocking foul tanpa bola. Atau misalnya ada pemain lawan yang melakukan dribble , dan berhasil melewati defendernya, namun ada helping side dari sisi lainnya, pemain dari helping side ini langsung menutup jalur dribble pemain tersebut, ini ilegal dan tidak diperbolehkan.

Intinya itu, blocking foul ini adalah kondisi dimana, pemain sebenarnya belum "siap" atau bahkan tidak mengetahui kalau ada pemain lawan yang datang, namun secara refleks kemudian ia menahan laju dari pergerakan pemain lawan. Prit! Blocking Foul!



3. CHARGING FOUL


 Image : the-star-telegram.com


Oke , lanjut ya ke jenis foul selanjutnya. Masih semangat kan ya hehehe . LANJUTTTT Sampai hari ini, mungkin ada beberapa temen-temen yang sering mengcampur adukkan Blocking Foul dan Charging Foul. Bingung. Ga salah sih, mungkin karena memang kurangnya informasi aja ;) . Let me explain it for you! Jadi seperti penjelasan diatas tadi, blocking foul adalah jenis foul karena defender secara tiba-tiba muncul dan dengan sengaja menutup ruang gerak lawan sehingga lawan tidak mampu melaju, hal ini berbeda dengan charging foul. Charging foul ini merupakan foul yang bisa didapatkan oleh pemain yang sedang melakukan offense. Oke, kita mulai ya. Pernah ga sih temen-temen nonton NBA, dan ada pemain yang tersungkur jatuh gitu di lapangan setelah ditabrak oleh pemain yang melakukan offense? Bahkan sering kita lihat, pemain offense yang mendapatkan fouling. Kenapa sih bisa begitu? Jadi begini, charging foul akan diberikan kepada pemain yang sedang offense yang dan menabrak pemain lawan yang sudah siap dan posisi defense yang benar untuk menghadang pemain yang melakukan offense. Ketika pemain lawan menabrak defender di bagian torso-nya (badan bagian tengah).

Image : lubbockonline.com

Jadi, defender biasanya rata-rata sih mengorbankan badannya untuk ditabrak. Ya, demi tim :') 

Namun ingat, untuk mendapatkan call charging ini, seorang defender harus berada dalam posisi sudah siap untuk defense serta kaki sudah berada posisi yang benar sebelum pemain lawan menabrak dirinya. Apabila tidak memenuhi kriteria tersebut, misalnya posisi badan yang miring atau menyamping, maka akan dianggap blocking foul karena ia menahan pergerakan lawan.

Kalau di NBA, defender yang mau ngambil charging foul, harus berada di luar dari garis semi circle atau ia akan dianggap melakukan blocking foul.

Ketika pemain lawan melakukan offensive foul, maka turnover akan terjadi (bola menjadi milik tim defender) . Hal ini tentunya akan sangat merugikan bagi tim yang melakukan offense dan menguntungkan untuk tim yang melakukan defense karena sekarang bola menjadi milik mereka. 

Dengan adanya charging foul ini, banyak pemain NBA yang memanfaatkan charging foul ini dengan melakukan "flopping" atau pura-pura jatuh. Kalau di sepakbola biasanya disebut diving.

4. REACH IN FOUL

Next,  REACH IN FOUL

Image : blackheartgoldpants.com

Reach artinya mengambil. Foul jenis ini akan di call ketika seorang defender "masuk" ke area tangan lawan untuk mengambil bola pemain lawan. Tapi, ketika tidak ada kontak fisik yang terjadi, maka defender tidak akan dikenakan Reach In Foul. Foul akan dikenakan apabila terjadi hal seperti diatas, ketika lawan menjadi kesulitan untuk melakukan dribble akibat dari reaching dari defender, maka wasit akan meniup peluitnya, dan defender akan mendapatkan fouling.

Reach In Foul biasanya didapatkan defender ketika ia hendak melakukan steal bola secara ngotot dan brutal terhadap pemain lawan.

5. TECHNICAL FOUL

Last, Technical Foul

Image : blacksportsonline.com

Pernah ga lihat wasit melakukan tanda seperti foto diatas?

Tau arti makna kenapa wasit melakukan gestur tersebut?

Yap, benar. Itu merupakan tanda untuk Technical Foul. Tapi, apa itu Technical Foul?

Technical Foul merupakan bentuk foul yang lebih ke tindakan yang tidak sportif yang dilakukan oleh pemain, pelatih, pemain yang ada di bench hingga penonton. Misalnya yang dilakukan oleh pemain yaitu memulai perkelahian dengan pemain lawan, ketika lawan hendak melakukan shooting melakukan gestur seperti menepuk tangan, menjerit secara tiba-tiba, menghentak kaki dengan kuat, sengaja membuang waktu, dsb. Hal tersebut akan dikenakan Technical Foul. Pelatih dan pemain di bench memprotes secara berlebihan dan supporter lawan yang berlaku tidak selayaknya terhadap wasit dan pemain tim lawan.

Konsekuensi dari Technical Foul? 

Pemain yang melakukan Technical Foul akan mendapatkan satu personal foul dan pihak lawan akan mendapatkan satu buah free throw serta POSSESION (bola masih menjadi milik tim lawan) . Ini pastinya sangat merugikan, apalagi dalam keadaan posisi tim sedang tertinggal. Akan berdampak kepada performa tim. 

Pemain yang sudah mendapatkan 2 Technical Foul dari wasit akan dikeluarkan dari pertandingan.

Oh ya, menggantung di ring terlalu lama juga sudah dilarang di NBA. Apabila terlalu lama menggantung setelah melakukan dunk, wasit berhak untuk melakukan call Technical Foul.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA