TRIBUNNEWS.COM - Kunci jawaban Buku Tematik Kelas 3 SD/MI Tema 2 Subtema 1 Pembelajaran 6 halaman 45, 46, 47, 48, 49, 50, dan 51 tentang dongeng Petani yang Baik Hati.
Sejumlah soal terdapat pada buku Tema 2 Subtema 1 Pembelajaran 6 Kelas 3 SD Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi 2018 halaman 43 hingga 51.
Ada empat subtema dalam Buku Tematik kelas 3 SD Tema 2 yang berjudul Menyayangi Tumbuhan dan Hewan.
Pada Subtema 1, siswa kelas 3 SD akan belajar mengenai Manfaat Tumbuhan bagi Kehidupan Manusia.
Baca juga: Kunci Jawaban Buku Tematik Kelas 3 SD Tema 2 Halaman 37 38 40 41 42 Subtema 1 Pembelajaran 5
Baca juga: Kunci Jawaban Kelas 3 SD Tema 2 Halaman 30 32 Subtema 1 Pembelajaran 4: Bunga Melati yang Baik Hati
Ada beberapa pembelajaran yang bisa dikerjakan siswa kelas 3 SD/MI dalam Buku Tematik Tema 2 subtema 1.
Inilah kunci jawaban Buku Tematik Kelas 3 SD/MI Tema 2 Subtema 1 Pembelajaran 6 halaman 45, 46, 47, 48, 49, 50, dan 51:
Ayo Bercerita
Dayu senang dengan dongeng yang menceritakan kebaikan.
Kali ini Dayu membaca dongeng tentang kebaikan hati seorang petani.
Ayah Dayu pernah bercerita tentang pekerjaan petani.
JatimNetwork.com - Adik-adik mari membahas kunci jawaban tematik kelas 3 SD MI Tema 2, 'Menyayangi Tumbuhan dan Hewan' halaman 47. Pada tema 2 ini, adik-adik akan belajar mengenai 'Menyayangi Tumbuhan dan Hewan'.
Buku pembelajaran yang digunakan merupakan Tematik Kelas 3 SD MI Kurikulum 2013 edisi revisi 2018 terbitan Kemendikbud.
Di halaman 47, adik-adik akan diminta memahami sebuah dongeng yang berjudul 'Petani yang Baik Hati'.
Baca Juga: Kunci Jawaban Tematik Kelas 3 SD MI Tema 2 Halaman 77, 78, 79, dan 80, Manfaat Hewan bagi Kehidupan Manusia
Artikel ini akan membahas panduan untuk memahami pesan yang terdapat pada dongeng 'Petani yang Baik Hati'.
Namun sebelumnya, pastikan adik-adik membaca materi yang ada terlebih dahulu sebelum mengerjakan soal.
Kunci jawaban ini hanya bertindak sebagai panduan dalam mengerjakan tugas, dan juga untuk membantu orang tua mendampingi anak dalam belajar.
Baca Juga: Manfaat Hewan Peliharaan bagi Manusia, Kunci Jawaban Tematik Kelas 3 SD MI Tema 2 Subtema 2 Halaman 80
Panduan menjawab materi pada pembelajaran tematik kelas 3 SD MI tentang memahami pesan yang terdapat pada dongeng 'Petani yang Baik Hati' ini disusun oleh alumnus Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Malang, Intan Permata Sari S.Pd.
Dikutip JatimNetwork.com dari artikel portaljember.pikiran-rakyat.com yang berjudul "Tulislah Pesan yang Terdapat pada Dongeng 'Petani yang Baik Hati'! Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 3 SD Halaman 47" berikut kunci jawaban tematik tema 2 halaman 47.
Kunci Jawaban tema 2 Kelas 3 SD MI Halaman 47
Pada tema 2 kelas 3 halaman 47, adik-adik akan disuruh untuk:
Tulislah pesan yang terdapat pada dongeng “Petani yang Baik Hati”!
Tulislah perbuatan baik yang telah dilakukan petani yang baik hati!
Baca Juga: Manfaat Ayam Bagi Manusia, Kunci Jawaban Tematik Kelas 3 SD MI Tema 2 Subtema 2 Halaman 64
Berikut jawaban pada tema 2 kelas 3 halaman 47, yaitu:
- Tulislah pesan yang terdapat pada dongeng “Petani yang Baik Hati”!
Jawab:
Pesan yang terdapat pada dongeng “Petani yang Baik Hati” yaitu perbuatan baik akan mendapatkan balasan yang baik pula. Perbuatan baik kita kepada hewan atau tanaman, akan mendatangkan kebaikan pula kepada kita.
- Tulislah perbuatan baik yang telah dilakukan petani yang baik hati!
Jawab:
1. Merawat bibit semangka hingga berbuah.
2. Menolong burung pipit yang kakinya terluka.
3. Membagikan hartanya untuk orang yang kekurangan.
Baca Juga: Pelajaran yang Didapat dari Dongeng 'Kisah Semut dan Merpati', Kunci Jawaban Tematik Kelas 3 SD MI Tema 2
4. Selalu menolong orang yang butuh pertolongannya.
5. Melepaskan burung pipit kembali ke alam bebas.
6. Mengucapkan terima kasih kepada burung pipit.
Itulah kunci jawaban dari pesan yang terdapat pada dongeng 'Petani yang Baik Hati', pembelajaran tematik kelas 3 SD MI tema 2 halaman 47. Tetap semangat dan jaga kesehatan.***(Brigas Cahyono/portaljember.pikiran-rakyat.com)
Disclaimer:
1) Konten ini dibuat untuk membantu orang tua dalam membimbing anak dalam belajar, selayaknya dijelaskan proses penemuan jawaban, bukan hanya hasil akhir.
2) Jawaban bersifat terbuka, dimungkinkan bagi siswa dan orang tua mengeksplorasi jawaban lebih baik.
3) Artikel ini tidak mutlak menjamin kebenaran jawaban.
Page 2
Page 3
Page 4
Di suatu desa, hiduplah seorang petani yang sudah tua. Petani ini hidup seorang diri dan sangat miskin, pakaiannya penuh dengan tambalan dan rumahnya terbuat dari gubuk kayu.
Musim dingin sudah tiba, pak petani tidak punya makanan, juga tidak mempunyai kayu bakar untuk menghangatkan diri.
Hari itu pak petani hendak pergi ke pasar untuk mencari pekerjaan.
Ketika keluar dari rumah, dilihatnya ada sebutir telur tergeletak diatas tanah bersalju. Dengan hati-hati dipungutnya telur tersebut dan dibawanya ke dalam rumah.
Pak petani menyelimuti telur itu dengan kain lusuh dan meletakkannya di dalam kardus agar tetap hangat. Setelah itu dia pergi ke pasar untuk bekerja.
Pak petani membuat telur itu menjadi hangat setiap hari sampai telur itu menetas. Ternyata telur itu adalah telur burung camar.
Mungkin induknya menjatuhkannya ketika hendak pindah ke tempat yang lebih hangat. Pak petani merawat burung camar kecil itu dengan penuh kasih sayang. Dia selalu membagi setiap makanan yang diperolehnya dari bekerja di pasar.
Ketika harus meninggalkan burung camar itu sendirian, pak petani akan meletakkannya di dalam kardus dan menyalakan perapian agar burung camar tetap hangat.
Hari-hari berlalu, burung camar kecil tumbuh semakin besar. Pak petani sadar, burung camar ini tidak selamanya akan tinggal bersama dirinya. Dengan berlinang air mata, pak petani melepaskan burung camar itu agar pergi ke selatan, ke tempat yang hangat.
Pak petani heran burung camar itu masih mengingatnya. Dibiarkannya burung camar itu masuk dan diberinya minum. Sambil memandang benih yang dibawa oleh burung camar, pak petani bertanya-tanya.
Benih apakah ini? Dapatkah aku menanamnya di tengah musim dingin ini? Tanyanya dalam hati.
Burung camar keluar dari rumah pak petani, membuat lubang di halaman rumah pak petani lalu menanam benih itu. Ketika hari menjelang senja burung camar itu pergi meninggalkan pak petani.
Esok harinya, keajaiban terjadi.
Benih yang ditanam burung camar tumbuh menjadi pohon lengkap dengan buahnya hanya dalam sehari. Pak petani sangat terkejut melihatnya. Karena lapar, pak petani memakan buah pohon itu. Ajaib, tubuhnya menjadi kuat dan dia tidak merasa sakit.
Karena keajaibannya, pak petani menamakan pohon itu Pohon Dewa, karena buahnya dapat membuat pak petani menjadi sehat kembali.
Pak petani merawat pohon itu dengan baik. Meskipun musim dingin, pohon itu terus berbuah dan tidak menjadi kering. Pak petani menjual buah itu dan mendapatkan banyak uang. Sekarang pak petani tidak lagi kedinginan dan kelaparan.
Meskipun demikian, pak petani tetap murah hati, dia ingat bahwa apa yang diterimanya sekarang adalah buah dari ketulusannya menolong sesama makhluk hidup.
Betty Veve [mami_veve10 @yahoo.com]
manfaat perubahan energi AC
arti dari foto ini apa
Bacalah dongeng yang bernama Rubah & anggur Ringkaslah dongeng tersebut Tulis jawaban mu di sini! ________________________________________________ … __________________ __________________________________________________________________ Selamat mengerjakan!
narasumber yang menjawab pertanyaan secara lisan disebut.. A. pewawancara B. responden C. moderator D. pembicara
Bagian cakar pada lambang Garuda Pancasila menggenggam kuat pita putih bertulisan Bhinneka tunggal Ika. Salah satu penerapan bagian cakar pada lambang … tersebut adalah....
banjir dapat terjadi karena
tolong kak please ini ujian tinggal 15 mnta lagi
sekarang Coba sebutkan unsur-unsur iklan elektronik pada radio televisi dan internet lakukan kegiatan dengan mengisi kolom berikut Sebutkan 6jawab len … gkap kalo gak lengkap yok ribut
yang ini kak mohon plis
Nabila mendapat nomor antrian 21 pada saat nomor antrian nya dipanggil Nabila tidak ada di tempat Ia dipanggil Setelah 5 nomor antrian berikutnya Bera … pa nomor antrian Nabila sekarang Berikan alasannya