Snapdragon 710 dibangun melalui fabrikasi 10 nm dengan arsiktektur 64-bit. Selain itu, 710 mengusung CPU Kryo 360 octa core, GPU Adreno 616, dan modem Snapdragon X15.
Nah, berikut rekomendasi 7 smartphone yang ditenagai oleh chipset Snapdragon 710. Simak ulasannya berikut ini.
1. Nokia 8.1
Nokia 8.1 ditenagai oleh Snapdragon 710 diharapkan HMD Global semakin memperkuat eksistensinya di segmen mid-range. Nokia 8.1 memiliki layar full-HD+ 6,18 inci dengan rasio aspek 18,7: 9, rasio screen-to-body 86,5 persen dan kaca melengkung 2,5D. RAM hingga 6GB dan penyimpanan internal 128GB. Nokia 8.1 dijual dengan harga Rp4,3 juta.
2. Realme 3 Pro
Realme 3 Pro ditenagai oleh chipset Qualcomm Snapdragon 710. Realme mengklaim bahwa berkat GPU Andreno 616 dapat menawarkan kinerja gaming yang lebih baik daripada para pesaingnya.
Sedangkan untuk kamera, Realme 3 Pro memiliki kamera belakang beresolusi 16 megapiksel+5 megapiksel dengan aperture f/1.7 dan kamera selfie 25 megapiksel. Realme 3 Pro mempunyai baterai 4045mAh dengan dukungan charging VOOC 3.0.
Baca Juga: 4 Rekomendasi Smartphone dengan TOF 3D Camera, Canggih!
3. OPPO R17 Pro
R17 Pro adalah smartphone dari Oppo yang diotaki oleh Snapdragon 710 dan smartphone ini andal dalam hal kamera. Ponsel ini memiliki tiga kamera belakang. Display inovatif dengan hadrinya waterdrop notch, baterai berkapasitas 3.700 mAh dengan dukungan pengisian Super VOOC dan sensor sidik jari dalam layar. Ponsel ini dijual dengan harga Rp8,9 juta.
4. Xiaomi Mi 8 SE
Xiaomi Mi 8 SE adalah versi Mi 8 yang spesifikasinya dipangkas dan berukuran lebih kecil. Harganya juga lebih murah yakni Rp3,3 juta. Ditenagai Snapdragon 710 yang dipasangkan dengan 4GB/6GB RAM dan penyimpanan internal 64GB.
Layar AMOLED 5,88 inci dengan aspek rasio 18: 9 memiliki resolusi Full HD+ dan ditenagai oleh baterai 3120mAh. Fitur lain termasuk port USB Type-C, kamera belakang ganda beresolusi 12MP + 5MP, kamera selfie 20MP dan perangkat lunak MIUI 10 berbasis Android Oreo.
5. Xiaomi Mi Max 3
Mi Max 3 menggunakan layar 18: 9 berukuran 6,99 inci yang besar dan ditenagai oleh chipset Snapdragon 710 octa-core yang dipadukan dengan RAM 4GB dan penyimpanan internal 64GB.
Seperti semua Max-series lainnya, Mi Max 3 menjadi smartphone dengan ukurang jumbo. Xiaomi memanfaatkan ruang ekstra dengan baik dan memiliki baterai 5500mAh. Mi Max 3 menggunakan sensor 20MP Sony IMX363 untuk kamera utamanya. Siapkan dana sebesar Rp2 juta untuk memboyong smartphone ini.
Nah itulah 5 smartphone terbaik yang ditenagai oleh chipset Snapdragon 710. Kamu udah siap belanja smartphone baru belum?
Baca Juga: 7 Smartphone Terbaik di Bawah Harga Rp4 Juta di Pertengahan 2019
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
- Rumah
- Qualcomm Snapdragon 710 vs Qualcomm Snapdragon 720G
Qualcomm Snapdragon 710 beroperasi dengan 8 dan thread CPU 8 Ini berjalan di 2.20 GHz base 1.70 GHz semua inti sementara TDP disetel di .Prosesor dipasang ke soket CPU N/A Versi ini menyertakan -- cache L3 pada satu chip, mendukung saluran memori 2 LPDDR4X-1866 RAM dan fitur PCIe Gen lanes}. Tjunction tetap di bawah -- derajat C. Secara khusus, Kryo 360 ditingkatkan dengan 10 nm dan mendukung None . Produk diluncurkan pada Q2/2018
Qualcomm Snapdragon 720G beroperasi dengan 8 dan thread CPU 8 Ini berjalan di 2.30 GHz base 1.80 GHz semua inti sementara TDP disetel di .Prosesor dipasang ke soket CPU N/A Versi ini menyertakan -- cache L3 pada satu chip, mendukung saluran memori 2 LPDDR4X-1866 RAM dan fitur PCIe Gen lanes}. Tjunction tetap di bawah -- derajat C. Secara khusus, Kryo 465 ditingkatkan dengan 8 nm dan mendukung None . Produk diluncurkan pada Q1/2020
Qualcomm Snapdragon 710
Qualcomm Snapdragon 720G
Bandingkan Detail
Geekbench 5, 64bit (Single-Core)
Geekbench 5 adalah patokan cross-plattform yang banyak menggunakan memori sistem. Memori yang cepat akan mendorong banyak hasil. Tes inti tunggal hanya menggunakan satu inti CPU, jumlah inti atau kemampuan hyperthreading tidak dihitung.
Geekbench 5, 64bit (Multi-Core)
Geekbench 5 adalah patokan cross-plattform yang banyak menggunakan memori sistem. Memori yang cepat akan mendorong banyak hasil. Tes multi-core melibatkan semua core CPU dan memanfaatkan hyperthreading.
iGPU - FP32 Performance (Single-precision GFLOPS)
Kinerja komputasi teoretis dari unit grafis internal prosesor dengan akurasi sederhana (32 bit) di GFLOPS. GFLOPS menunjukkan berapa miliar operasi floating point yang dapat dilakukan iGPU per detik.
AnTuTu 8 benchmark
Tolok Ukur AnTuTu 8 mengukur kinerja SoC. AnTuTu melakukan benchmark pada CPU, GPU, Memori, serta UX (Pengalaman Pengguna) dengan mensimulasikan penggunaan browser dan aplikasi. AnTuTu dapat mengukur CPU ARM apa pun yang berjalan di bawah Android atau iOS. Perangkat mungkin tidak dapat dibandingkan secara langsung jika benchmark telah dilakukan di bawah sistem operasi yang berbeda.
Perkiraan Penggunaan Listrik
Rata-rata jam penggunaan per hari
Pemanfaatan CPU Rata-rata (0-100%)
Biaya listrik, dolar per kWh
Perkiraan Penggunaan Listrik
Rata-rata jam penggunaan per hari
Pemanfaatan CPU Rata-rata (0-100%)
Biaya listrik, dolar per kWh