Bagian yang ditunjukkan nomor 5 adalah a generator b. transformator c. Sutet d gardu induk

pembelajaran 3 subtema 1 tema 4 kelas 6 SD. Berikut Kunci Jawaban Tema 4 Kelas 6 Halaman 25 26 27 28.

TRIBUNNEWS.COM - Simak kunci jawaban Tema 4 Kelas 6 SD/MI halaman 25 26 27 28 Subtema 1 Pembelajaran 3 Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi 2018.

Buku Tematik Kelas 6 SD Tema 4 edisi revisi 2018 mengusung judul Globalisasi, sementara Subtema 1 berjudul Globalisasi di Sekitarku.

Kunci jawaban Tema 4 Kelas 6 SD halaman 25 26 27 28 ini ditujukan kepada orang tua atau wali sebagai pedoman dalam mengoreksi hasil belajar anak.

Berikut kunci jawaban Tema 4 Kelas 6 SD pembelajaran 3 Subtema 1 halaman 25 26 27 28 yang Tribunnews.com kutip dari beberapa sumber:

Baca juga: Kunci Jawaban Buku Tematik Tema 4 Kelas 3 SD Halaman 141, 142, 144, 145, 146 Subtema 4

Baca juga: Kunci Jawaban Buku Tematik Kelas 4 SD Tema 4 Halaman 112 113 114 115 116, Mengolah Sampah

Kunci jawaban Tema 4 Kelas 6 halaman 25

Menyalurkan Energi Listrik

Bagaimana Listrik Sampai ke Rumahmu?

Listrik memiliki peran penting di era globalisasi. Tidak dapat dimungkiri, bahwa globalisasi terjadi karena perkembangan teknologi di berbagai bidang, yang didukung oleh peran listrik sebagai sumber energi di dalamnya. Listrik dapat dihasilkan dengan memanfaat sumber energi yang tersedia di alam, seperti: aliran air sungai (PLTA), panas bumi (PLTU), aliran angin (PLTA), dsb.

Setelah energi listrik dihasilkan di pusat pembangkit, energi listrik tersebut kemudian dinaikkan tegangannya oleh transformator penaik tegangan hingga 500 kv, baru kemudian disalurkan ke berbagai tempat menggunakan sistem transmisi yang dinamakan Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET), yang menyalurkan energi listrik dari pusat-pusat pembangkit. Setelah melalui SUTET yang melintasi wilayah pegunungan atau hutan-hutan, energi listrik kemudian masuk ke gardu induk. Di gardu induk energi listrik diturunkan tegangannya oleh transformator penurun tegangan menjadi tegangan menengah 20 kv. Kemudian energi listrik disalurkan ke gardu-gardu distribusi dan diturunkan kembali tegangannya dalam gardu distribusi menjadi tegangan rendah 220 volt, tegangan sebesar ini sudah sesuai dengan kebutuhan rumah tangga. Akhirnya, energi listrik disalurkan ke rumah-rumah warga.

Dengan adanya listrik, kini masyarakat dapat mengakses informasi yang berasal dari berbagai belahan dunia. Tanpa listrik, tentunya hal tersebut tidak akan bisa terjadi. Lalu bagaimana dengan daerahmu? Apakah kamu telah merasakan manfaat listrik dalam kehidupan sehari-hari di rumah?

Pengetahuan Umum

Pembangkit listrik biasanya berlokasi di tempat yang berjarak cukup jauh dari pemukiman, pabrik maupun daerah komersial. Untuk itu, diperlukan suatu sistem penyaluran listrik untuk mendistribusikan listrik dari pembangkit ke konsumen akhir. Sistem penyaluran listrik terbagi menjadi dua, yaitu sistem transmisi dan sistem distribusi listrik, seperti yang ditunjukan pada Gambar 1. Kedua sistem tersebut terintegrasi menjadi satu kesatuan sistem penyaluran listrik. Perbedaan keduanya terletak pada besar tegangan listrik yang melalui kedua sistem tersebut.

Gambar 1. Skema Proses pembangkitan, transmisi dan distribusi listrik  

Sistem transmisi listrik merupakan sistem yang berfungsi untuk mengalirkan listrik dari pembangkit ke gardu listrik utama (main substation). Umumnya, pembangkit listrik dan substation terpisah dengan jarak yang cukup jauh, berkisar antara 300 km hingga 3000 km. Akibatnya, panjangnya jarak tersebut dapat berdampak pada besarnya rugi-rugi listrik, salah satunya adalah disipasi panas. Salah satu cara untuk meminimalisir besarnya rugi-rugi listrik saat proses penyaluran adalah dengan memperbesar tegangan listrik. Pada sistem transmisi listrik, tegangan listrik mencapai 550 kV.

 

Listrik yang dihasilkan oleh generator biasanya memiliki tegangan sebesar 15 kV hingga 25 kV. Tegangan ini terbilang rendah untuk dapat ditransmisikan dalam jarak yang sangat jauh. Dua parameter yang menentukan daya listrik adalah tegangan dan arus seperti pada persamaan: Daya = Tegangan x Arus. Dengan demikian, dengan nilai daya tertentu, apabila tegangan rendah, maka arus listrik tinggi. Tingginya arus listrik akan berdampak pada besarnya kerugian listrik saat melalui sistem transmisi, karena kuadrat arus proporsional dengan energi yang terdisipasi dalam bentuk panas. Dengan demikian, listrik yang keluar dari generator akan ditingkatkan tegangannya dengan menggunakan transformator. Ketika tegangan listrik

sudah cukup tinggi, kemudian listrik ditransmisikan melalui overhead lines atau yang dikenal dengan sebutan SUTET (Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi) seperti yang ditunjukan pada gambar berikut.

Gambar 2. Overhead lines atau SUTET sumber: //www.powerandcables.com/wp-content/uploads/2017/07/Overhead-Lines-Conductors.jpg   Overhead lines terdiri dari tiga komponen utama yaitu konduktor, insulator dan tower. Konduktor merupakan suatu kabel yang memiliki peran sebagai media penyaluran listrik. Material yang digunakan untuk konduktor biasanya merupakan paduan aluminium yang memiliki konduktifitas listrik yang tinggi. Konduktor ini kemudian dibalut oleh insulator listrik dan termal untuk mengurangi listrik yang terbuang ke lingkungan dalam bentuk rugi-rugi listrik seperti panas, dan juga untuk meminimalisir bahaya pada lingkungan sekitar.  

Ujung-ujung konduktor tersambung ke tower. Tower dilengkapi dengan penangkal petir untuk menghindari kerusakan sistem akibat petir yang dapat berdampak pada terhentinya penyaluran listrik. Jarak antara kedua tower tidak boleh terlalu jauh karena dapat berakibat pada melengkungnya konduktor sampai batas yang dianggap tidak lagi aman bagi lingkungan sekitar. Jarak vertikal antara konduktor dengan permukaan tanah (ground clearance) harus dibatasi, biasanya antara 5 m hingga 7 m bergantung pada besarnya tegangan listrik yang melalui sistem transmisi tersebut. Pembatasan ground clearance menjadi sangat esensial karena sistem transmisi listrik dapat berdampak serius pada kesehatan manusia. Salah satu contoh imbasnya pada manusia adalah dapat menimbulkan rasa pusing, insomnia, atau bahkan masalah serius pada kesehatan seperti leukemia dan kanker.

 

Tegangan listrik yang sampai ke konsumen umumnya sebesar 120 V atau 230 V. Tentunya nilai ini sangat jauh lebih kecil dibanding besar tegangan saat awal transmisi (550 kV). Pada proses transmisi listrik, listrik yang disalurkan mengalami tiga tahap proses penurunan tegangan (step down voltage) menggunakan trafo yang terdapat pada gardu listrik. Tahap pertama yaitu ketika listrik bertegangan 550 kV mengalir melaluioverhead lines kemudian sampai ke gardu listrik pertama. Di gardu listrik tersebut, tegangan diturunkan dari 550 kV menjadi 230 kV. Kemudian listrik dialirkan lagi hingga ke gardu kedua yang memungkinkan tegangan listrik diturunkan dari 230 kV ke 69 kV yang seterusnya dialirkan kembali melalui overhead line ke gardu ketiga. Saat keluar dari gardu ini, tegangan listrik menjadi sebesar 12 kV. Proses transmisi listrik berakhir pada tahap ini. Proses penyaluran listrik selanjutnya diteruskan oleh sistem distribusi listrik.

 

Fungsi sistem distribusi listrik adalah untuk menyalurkan listrik ke konsumen akhir. Pada sistem distribusi listrik, media transportasi listrik bisa juga melalui overhead lines, dengan ukuran kabel yang tidak sebesar pada sistem transmisi listrik, dan melalui underground cable. Listrik bertegangan 12 kV mengalir melalui kabel sampai ke gardu listrik untuk menjalani proses penurunan tegangan menjadi 120 V atau 230 V yang siap digunakan oleh konsumen. Dengan demikian, sistem kelistrikan pada prinsipnya terdiri dari tiga proses utama dari hulu ke hilir, yaitu proses pembangkitan listrik (power generation), proses transmisi listrik (power transmission) dan proses distribusi listrik (power distribution).


 

Selain untuk berjalan, dan berlari, kaki pada hewan karnivora juga berfungsi untuk..... A.melempar dan menangkap mangsanya B.mencakar dan menerkam man … gsanya C.memegang dan melompat D.membersihkan diri dan makan

Tolong ya kk cuma no 8 Makasih:-)

berikan contoh ragam perbedaan fisik manusia​

16. Perhatikan gambar di bawah ini! Sifat cahaya yang ditunjukan oleh gambar di samping​

7. Hitung nilai IF R 10 ko Vps IF 0.6 V 12V =​tolong jawab dong

bendungan dan air terjun dapat dimanfaatkan untuk​

Halimah mencampurkan 2 liter air mendidih dengan 8 liter air dingin.Ternyata setelah dicampur,suhu airnya menjadi 36°C.Berapa derajatkah suhu air ding … in mula mula? A. 0°C B. 12°C C. 20°C D. 24°C E. 32°C​

tolong jawab pertanyaan di atas ​

tolong jawab pertanyaan di atas ​

Sisa-sisa bebatuan meteoroid yang tidak habis terbakar karena gesekan dengan atmosfer dan sampai di permukaan bumi disebut ....​

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA