Apa yang disebut dengan magma

Magma adalah batuan cair dan semi-cair yang sangat panas yang terletak di bawah permukaan bumi. Bumi tersusun menjadi empat lapisan: inti dalam, inti luar, mantel, dan kerak. Lapisan mantel sebagian besar terdiri dari magma. Magma ini mendorong melalui lubang dan retakan di kerak bumi, menghasilkan letusan gunung berapi.

Magma mengacu pada kombinasi mineral, yang juga mencakup sejumlah kecil gas terlarut seperti karbon dioksida, belerang, dan uap air. Magma tetap dalam keadaan cair karena suhu tinggi dan tekanan di bawah kerak bumi.

Umumnya, ketika magma mengalir ke permukaan bumi melalui lubang vulkanik, viskositasnya mempengaruhi bentuk gunung berapi. Jika magma sangat kental, gunung berapi dengan lereng curam terbentuk. Di sisi lain, magma yang kurang kental menghasilkan pembentukan gunung berapi yang relatif lebih datar.

Ada tiga jenis utama magma yang disebut magma basaltik, magma andesit, dan magma riolitik. Masing-masing memiliki komposisi mineral yang unik. Namun, ketiga jenis magma tersebut mengandung kandungan silikon dioksida yang tinggi dalam persentase yang bervariasi.

Jika dibandingkan dengan dua jenis lainnya, magma basaltik kaya akan zat besi, kalsium, dan magnesium. Namun, persentase kalium dan natriumnya tetap rendah. Magma andesit memiliki mineral dalam jumlah sedang, dan magma riolitik memiliki kandungan kalium dan natrium yang lebih tinggi tetapi persentase magnesium, kalsium, dan besi yang lebih rendah.

Sederhananya, magma adalah batuan cair dan semi-cair yang sangat panas yang terletak di bawah permukaan bumi. Ketika magma mengalir ke permukaan bumi, kita menyebutnya lava. Perbedaan utama antara magma dan…

Magma : Bahan organik atau mineral yang memadat dan mengeras membentuk batuan beku. Material batuan yang bersifat mudah bergerak, dibagkitkan dari dalam bumi yang dapat menjadi batuan yang memadat.

Arti Kata Magma Adalah

Apa itu magma? yang dimaksud dengan magma adalah?. Berikut ini adalah penjelasan singkat definisi kata/istilah dan artinya dalam BSE Geografi Kelas 10, Geografi, Geologi, Geologi EN, Geomorfologi, IPA, IPS, Pertambangan, Malaysia, KBBI, dll.

Pengertian magma adalah:

Subjek Definisi Kamus Definisi
IPS / Ilmu Pengetahuan Sosial ? magma : bahan batuan cair pijar yang terdapat sangat dalam di perut bumi.

magma : Bahan organik atau mineral yang memadat dan mengeras membentuk batuan beku. Material batuan yang bersifat mudah bergerak, dibagkitkan dari dalam bumi yang dapat menjadi batuan yang memadat.

magma : batuan dalam bentuk cair yang berada di bawah permukaan bumi

Geografi ? magma : Bahan batuan cair pijar yang terdapat sangat dalam di perut bumi

magma : batuan cair pijar yang terdiri dari mineral dan gas

magma : batuan cair pijar yang terjadi dari berbagai mineral yang terdapat di dalam dapur magma dan menjadi batuan beku setelah mengalami pendinginan.

IPA ? magma : batu cair berpijar yang berada di dalam inti bumi atau bagian bumi yang paling dalam
Geologi ? magma : Lelehan silikat yang dapat mengalir (mobile), dapat mengandung butiran mineral dan gas-gas terlarut, sebaik dalam cairan. Terbentuk saat suhu naik dan peleburan terjadi didalam mantel atau kerak.
Geomorfologi ? magma : Adalah cairan pijar yang berada didalam perut bumi yang bersuhukan 1000 oC lebih.
BSE Geografi Kelas 10 ? magma : adalah bahan batuan cair pijar yang terdapat sangat dalam di perut Bumi. (BSE: Geografi X EATH09)

magma : batuan cair pijar yang terdiri atas berbagai mineral yang terdapat di dalam dapur magma dan akan menjadi batuan beku setelah mengalami pendinginan. (BSE: Geografi MCDXBU09)

magma : larutan silikat pijar yang mengandung unsur-unsur oksida, sulfida, gas, air, dan lain-lain, bersifat mobile dengan temperatur sekitar 1.100ºC – 1.200ºC (BSE: Geografi SMA 10DSR09)

Geologi EN ? magma : Molten rock. Magma may be completely liquid or a mixture of liquid rock, dissolved gases and crystals. Molten rock that flows out onto the Earth’s surface is called lava.

magma : Naturally occurring silicate melt, which may contain suspended silicate crystals, dissolved gases, or both. These conditions may be met in general by a mixture containing as much as 65 percent crystals but no more than 11 percent dissolved gases.

Pertambangan (Tambang) ? magma (magma) : Lelehan silikat pijar, air dan gas dalam larutan, mengandung berbagai unsir kimia pembentuk batuan yang berada dalam perut bumi.
Bahasa Indonesia (KBBI) ? magma : mag.ma
[n Geo] lelehan batuan pada kerak bumi yang sangat panas
Malaysia (Dewan) ? magma batuan lebur (panas) yg terdapat di bawah kerak bumi yg apabila menyejuk menjadi batuan igneus.
Definisi ?

Semoga penjelasan dan keterangan singkat pada halaman website ini (meskipun artinya kurang begitu lengkap dan menyeluruh) dapat membantu dan menjawab pertanyaan Anda berkenaan dengan pengertian dari kata “magma”.

Arti kata magma yang sudah tersedia website ini adalah sebagai bahan referensi semata. Penggunaan website ini ditujukan untuk khalayak umum, maka dari itu, untuk referensi yang lebih mendetail mengenai makna yang mendalam dari kata/terminologi, definisi magma lebih lanjut dan lengkap dapat mencarinya di Google Scholar atau website publikasi literasi lainnya.

Kita menyadari adanya keterbatasan dalam website ini terutama dalam upaya update/memberikan contoh magma maupun penggunaan kata magma. maka dari itu bagaimana jika Anda coba berbagi dan melengkapi cara penggunaan kata/istilah maupun contohnya dengan cara mengisi komentar di bawah ini. Yang artinya Anda sudah membantu website ini dan pengguna lain yang sama-sama membutuhkan informasi maksud dari magma.


Istilah Umum | Istilah pada bidang | apa makna yang terkandung | arti kata magma | artinya apaan sih? | apa maksud perkataan magma | apa terjemahan dalam bahasa Indonesia



  • Arti hydrograph adalah?
  • Arti cendhana adalah?
  • Maksud zelotisme adalah?
  • Apa maksudnya SMF adalah?
  • Apa maksudnya infantilisasi adalah?
  • Arti KBSR adalah?
  • Pengertian biskuit nabi adalah?
  • Apa maksudnya bebasan adalah?
  • Apa artinya DDM adalah?
  • Pengertian bersampul adalah?

Sekilas Pengertian :

Gunung meletus merupakan peristiwa yang terjadi akibat endapan magma di dalam perut bumi yang didorong keluar oleh gas yang bertekanan tinggi. Magma adalah cairan pijar yang terdapat di dalam lapisan bumi dengan suhu yang sangat tinggi, yakni diperkirakan lebih dari 1.000 °C. Cairan magma yang keluar dari dalam bumi disebut lava. Suhu lava yang dikeluarkan bisa mencapai 700-1.200 °C. Letusan gunung berapi yang membawa batu dan abu dapat menyembur sampai sejauh radius 18 km atau lebih, sedangkan lavanya bisa membanjiri sampai sejauh radius 90 km. Tidak semua gunung berapi sering meletus. Gunung berapi yang sering meletus disebut gunung berapi aktif.

Ciri - ciri Gunung Akan Meletus :

Gunung berapi yang akan meletus dapat diketahui melalui beberapa tanda, antara lain

  • Suhu di sekitar gunung naik.
  • Mata air menjadi kering
  • Sering mengeluarkan suara gemuruh, kadang disertai getaran (gempa)
  • Tumbuhan di sekitar gunung layu
  • Binatang di sekitar gunung bermigrasi

Hasil Letusan Gunung Berapi

Berikut adalah hasil dari letusan gunung berapi, antara lain :

Gas vulkanikGas yang dikeluarkan gunung berapi pada saat meletus. Gas tersebut antara lain Karbon monoksida (CO),Karbon dioksida (CO2), Hidrogen Sulfida (H2S), Sulfur dioksida (S02), dan Nitrogen (NO2) yang dapat membahayakan manusia.Lava dan aliran pasir serta batu panasLava adalah cairan magma dengan suhu tinggi yang mengalir dari dalam Bumi ke permukaan melalui kawah. Lava encer akan mengalir mengikuti aliran sungai sedangkan lava kental akan membeku dekat dengan sumbernya. Lava yang membeku akan membentuk bermacam-macam batuan.LaharLahar adalah lava yang telah bercampur dengan batuan, air, dan material lainnya. Lahar sangat berbahaya bagi penduduk di lereng gunung berapi.Hujan AbuYakni material yang sangat halus yang disemburkan ke udara saat terjadi letusan. Karena sangat halus, abu letusan dapat terbawa angin dan dirasakan sampai ratusan kilometer jauhnya. Abu letusan ini bisa menganggu pernapasan.Awan panasYakni hasil letusan yang mengalir bergulung seperti awan. Di dalam gulungan ini terdapat batuan pijar yang panas dan material vulkanik padat dengan suhu lebih besar dari 600 °C. Awan panas dapat mengakibatkan luka bakar pada tubuh yang terbuka seperti kepala, lengan, leher atau kaki dan juga dapat menyebabkan sesak napas.

Antispisai dan Evakuasi Bahaya Gunung Meletus

Persiapan Dalam Menghadapi Letusan Gunung Berapi

  • Mengenali daerah setempat dalam menentukan tempat yang aman untuk mengungsi.
  • Membuat perencanaan penanganan bencana.
  • Mempersiapkan pengungsian jika diperlukan.
  • Mempersiapkan kebutuhan dasar

Jika Terjadi Letusan Gunung Berapi

  • Hindari daerah rawan bencana seperti lereng gunung, lembah dan daerah aliran lahar.
  • Ditempat terbuka, lindungi diri dari abu letusan dan awan panas. Persiapkan diri untuk kemungkinan bencana susulan.
  • Kenakan pakaian yang bisa melindungi tubuh seperti: baju lengan panjang, celana panjang, topi dan lainnya.
  • Jangan memakai lensa kontak.
  • Pakai masker atau kain untuk menutupi mulut dan hidung
  • Saat turunnya awan panas usahakan untuk menutup wajah dengan kedua belah tangan.

Setelah Terjadi Letusan Gunung Berapi

  • Jauhi wilayah yang terkena hujan abu
  • Bersihkan atap dari timbunan abu. Karena beratnya, bisa merusak atau meruntuhkan atap bangunan.
  • Hindari mengendarai mobil di daerah yang terkena hujan abu sebab bisa merusak mesin

MITIGASI BENCANA GUNUNG BERAPI
Upaya memperkecil jumlah korban jiwa dan kerugian harta benda akibat letusan gunung berapi, tindakan yang perlu dilakukan :

  1. Pemantauan, aktivitas gunung api dipantau selama 24 jam menggunakan alat pencatat gempa (seismograf). Data harian hasil pemantauan dilaporkan ke kantor Direktorat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (DVMBG) di Bandung dengan menggunakan radio komunikasi SSB. Petugas pos pengamatan Gunung berapi menyampaikan laporan bulanan ke pemda setempat.
  2. Tanggap Darurat, tindakan yang dilakukan oleh DVMBG ketika terjadi peningkatan aktivitas gunung berapi, antara lain mengevaluasi laporan dan data, membentuk tim Tanggap Darurat, mengirimkan tim ke lokasi, melakukan pemeriksaan secara terpadu.
  3. Pemetaan, Peta Kawasan Rawan Bencana Gunung berapi dapat menjelaskan jenis dan sifat bahaya gunung berapi, daerah rawan bencana, arah penyelamatan diri, lokasi pengungsian, dan pos penanggulangan bencana.
  4. Penyelidikan gunung berapi menggunakan metoda Geologi, Geofisika, dan Geokimia. Hasil penyelidikan ditampilkan dalam bentuk buku, peta dan dokumen lainya.
  5. Sosialisasi, petugas melakukan sosialisasi kepada Pemerintah Daerah serta masyarakat terutama yang tinggal di sekitar gunung berapi. Bentuk sosialisasi dapat berupa pengiriman informasi kepada Pemda dan penyuluhan langsung kepada masyarakat.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA