Apa yang dimaksud dengan tari berkelompok ? berikan 5 contoh tariannya ! *

TRIBUNNEWS.COM - Indonesia terkenal dengan banyaknya jenis tari.

Mengutip KBBI, tari adalah gerakan badan yang berirama, biasanya diiringi bunyi-bunyian seperti musik, gamelan, dan sebagainya.

Di Indonesia, ada tari daerah dan ada pula tari kreasi modern.

Berdasarkan banyaknya penari yang menarikan, tari dibagi menjadi tari tunggal, tari berpasangan, dan tari kelompok.

Baca juga: Ciri-ciri Pubertas pada Anak Laki-laki dan Perempuan Dapat Dilihat dari Perubahan Fisik

Baca juga: Apa Itu Tanam Paksa? Berikut Daerah Dilaksanakan Cultuurstelsel dan Akibat Bagi Rakyat Indonesia

Ciri-ciri tari berpasangan di antarnya gerakan tari yang saling melengkapi dan ada interaksi antara penari.

Berikut beberapa contoh tari daerah berpasangan yang dikutip dari Buku Tematik Tema 7 Kelas 6.

1. Tari Piring

Tom Ibnur, maestro tari asal Minang menampilkan tari piring dalam acara jelang pementasan teater Legendra Padusi, di Blok B Pasar Tanah Abang, Jakarta, Selasa (6/5/2013). Pementasan Legendra Padusi yang disutradarai oleh Rama Soeprapto dan Nia Dinata tersebut akan dipentaskan di Taman Ismail Marzuki, pada 11-12 Mei mendatang. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA (TRIBUN/DANY PERMANA)

Tari Piring merupakan tarian yang berasal dari daerah Minangkabau, Sumatra Barat.

Pada zaman dahulu, Tari Piring dipentaskan pada saat panen sebagai ungkapan rasa gembira dan syukur.

Saat ini sesuai perkembangan zaman, Tari Piring dipentaskan pada acara-acara penting, seperti acara pernikahan.

Page 2

Tari Piring dibawakan dalam bentuk tari berpasangan putra dan putri yang terdapat dalam sebuah kelompok pementasan.

Baca juga: Menari Tarian Tradisional Indonesia di Keramaian Kota Macau China, Antika Ungkap Pesan untuk Pemuda

2. Tari Serampang Dua Belas

Tari Serampang Dua Belas adalah tari yang terkenal di daerah Melayu, meliputi daerah Sumatra Utara (Melayu Deli), Sumatra Barat (ranah Minang), dan Riau (Pekanbaru).

Tari Serampang Dua Belas merupakan tari pergaulan yang ditarikan secara berpasangan sejenis atau putra dengan putri.

Tari Serampang Dua Belas diciptakan oleh Sauti pada sekira tahun 1940.

Tari ini terdiri atas 12 pola gerak, pola edar, dan tata urutan yang didasari oleh gerakan yang ada dalam tari Melayu, seperti Tari Mak Inang, Tari Ronggeng Melayu, dan Tari Zapin.

3. Tari Payung

Tari Payung merupakan tari pergaulan yang dibawakan secara berpasangan.

Tarian ini dibawakan oleh sepasang muda-mudi dan menggunakan perlengkapan payung.

Payung lebih banyak digunakan oleh penari laki-laki, sedangkan penari wanita mengekspresikan gerakannya dengan permainan selendang.

Page 3

Busana penari pria berupa satu setel baju kecak musang, kain saping, dan tandak (songkok).

Busana penari wanita meliputi satu stel kebaya labuh, kain songket, ikat pinggang, dan selendang.

4. Tari Legong

Tari Legong dimainkan oleh dua orang penari perempuan.

Penari Legong selalu membawa kipas sebagai alat bantu.

Dikarenakan merupakan tarian ritual persembahan, Legong dahulunya hanya boleh ditarikan oleh gadis yang belum pernah menstruasi.

Namun, seiring pergeseran fungsinya sekarang sebagai media hiburan, aturan tersebut sudah ditinggalkan.

Baca juga: Berikut Manfaat Energi Matahari bagi Makhluk Hidup, Baik Manusia, Hewan, atau Tumbuhan

5. Tari Janger

Tari Janger adalah tari tradisional asal Bali dan dipentaskan oleh 10 orang yang terdiri atas pasangan mudamudi.

Lima penari pria disebut Kecak dan lima penari wanita disebut Janger.

Page 4

Para penari menari sembari menyanyikan lagu Janger secara bersahut-sahutan.

Tarian ini mengangkat kisah atau drama tentang Arjuna Wiwaha, Sunda Upasada, dan lain sebagainya.

Meski tidak sepopuler Tari Kecak atau Tari Pendet, tarian ini sebetulnya memiliki makna yang mendalam.

6. Tari Ketuk Tilu

Tari Ketuk Tilu adalah tari tradisional Jawa Barat.

Tari Ketuk Tilu menjadi cikal bakal lahirnya tari Jaipong Karawang.

Tarian ini dipentaskan oleh penari-penari wanita dengan gerakan dinamis dan saling mengisi.

Gerakan yang dilakukan penari Ketuk Tilu di antaranya goyang pinggul, pencok muncid, giteuk, dan geol.

Nama ketuk tilu berasal dari bunyi tabuhan 3 buah bonang yang menjadi musik pengiringnya.

7. Tari Bambangan-Cakil

Bambangan-Cakil merupakan tarian klasik yang terdapat di Jawa Tengah.

Tari Bambangan-Cakil menceritakan adegan perang seorang ksatria melawan raksasa.

Ksatria tersebut bernama Janaka yang bersifat halus dan lemah lembut sebagai lambang kebaikan.

Sebaliknya, raksasa bernama Cakil menggambarkan tokoh berkarakter kasar, sombong, dan beringas yang melambangkan kejahatan.

Makna yang terkandung dalam tarian Bambangan-Cakil ialah bahwa segala bentuk kejahatan dan keangkaramurkaan pasti akan kalah dengan kebaikan.

8. Tari Zapin

Penari menampilkan tarian Zapin asal Melayu dengan mengikuti irama musik Zapin, saat menghibur peserta jumpa pers acara Temu Zapin Nusantara 2015 di Gedung A, Kemendikbud, Jakarta Pusat, Selasa (24/11/2015). Hadir sebagai pembicara, Dirjen Kebudayaan Kemendikbud, Kacung Maridjan, Direktur Kesenian Kemendikbud, Endang Tjaturwati, Etnomusikolog, Rizaldi Siagian dan Praktisi Tari Zapin, Tom Ibnur. Kemendikbud pada 28-29 Nopember akan menggelar acara Temu Zapin Nusantara 2015 yang akan diikuti 15 grup Zapin yang ada di Indonesia.Selain pementasan tari Zapin juga akan diselenggarakan workshop dan sarasehan di tempat yang sama. Temu Zapin ini diharapkan bisa memacu para seniman untuk berkarya terhadap khasanah Zapin yang kita miliki sehingga menjadi khasanah budaya yang perlu ditingkatkan menjadi milik nasional. WARTA KOTA/NUR ICHSAN (WARTA KOTA/NUR ICHSAN)

Tari Zapin adalah sebuah tari tradisional yang berasal dari Riau.

Tari ini sarat dengan nuansa keislaman hasil dari proses akulturasi budaya melayu dan budaya Islam di masa lalu.

9. Tari Gandrung

Tari Gandrung adalah salah satu jenis tari tradisional khas yang berasal dari Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

Dalam pementasannya tarian ini didukung berbagai unsur, yaitu penari, pemusik, alat musik, nyanyian, dan gerak tari.

Tari Gandrung dilakukan dalam bentuk berpasangan antara perempuan dan laki-laki.

Penari perempuan sebagai penari gandrung dan penari laki-laki dikenal sebagai "paja".

Musik pengiring tari Gandrung antara lain kempul atau gong, klunting, biola, kendang, dan kethuk.

Tari Gandrung dipentaskan sebagai perwujudan rasa syukur masyarakat setiap kali setelah panen.

Pementasan tari Gandrung diselenggarakan sebagai bentuk kegembiraan dan hiburan.

Tari Gandrung ini akhirnya menjadi ciri khas seni tari Banyuwangi, sehingga menjadi maskot kota Kabupaten Banyuwangi.

10. Tari Golek Menak

Tari Golek Menak adalah tari klasik yang lahir dari keraton Yogyakarta.

Tarian Golek Menak diciptakan oleh Sri Sultan Hamengku Buwono IX dan pertama kali dipentaskan pada sekitar tahun 1941.

Tarian ini juga dikenal dengan sebutan tari Beksa Golek Menak atau Beksan Menak.

Ide gagasan penciptaan tari Golek Menak berasal dari pertunjukan wayang golek.

Sumber buku: Kusumawati, Heny. Diana Puspa Karitas dkk. 2018. Tema 7 Kepemimpinan Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Buku Siswa SD/MI Kelas VI. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.

(Tribunnews.com/Fajar)

1. Tari tunggal Adalah kesenian dalam bentuk tarian yang diperagakan oleh satu orang penari. Dalam jenis tarian ini para penari biasanya berperan menggambarkan atau menyampaikan karakter seseorang atau makhluk hidup lain seperti binatang. Selain dikenal dengan tari tunggul kesenian yang memperlihatkan kebolehan seseorang dalam menggerakkan anggota badan ini juga kerap disebut dengan tarian solo yang berarti sebuah tari yang dimainkan oleh satu penari.

Namun jangan salah, tidak semua jenis tari tunggal dimainkan dan dipertunjukkan oleh satu penari saja. Namun beberapa jenis tarian dari bentuk tari tunggal ini kerap terlihat dipertunjukkan oleh dua penari atau lebih yang masing-masing menari secara bergantian

Contoh tari tunggal yang ada di Indonesia dapat kita lihat pada tabel di bawah ini.

No

Nama Tarian

No

Nama Tarian

1

Tari Pendet

10

Tari Persembahan

2

Tari Merak

11

Tari Mani Poreng

3

Tari Kancet Ledo

12

Tari Golek Kanya

4

Tari Gambyong

13

Tari Dewa Memanah

5

Tari Batek Baris

14

Tari Gandrung

6

Tari Leleng

15

Tari Kancet lasan

7

Tari Hudoq

16

Tari Taledhek

8

Tari Srimpi

17

Tari Golek manis

9

Tari Kancet Papatai

18

Tari Cokek



2. Tari Kelompok adalah sebuah kesenian tari yang diperankan/ diperagakan oleh tiga penari atau lebih. Gerakan penari yang satu dengan yang lain biasanya terlihat saling mendukung, tak heran juka dalam pertunjukan tari kelompok ini kekompakan para pemain sangat berpengaruh guna mewujudkan kesuksesan nya di atas panggung.

Contoh dari tari kelompok memang sangat banyak  mulai dari jenis tari tradisional maupun tarian kreasi baru termasuk jenis tari kelompok. Untuk lebih jelasnya mengenai contoh tari kelompok dapat kita simak pada tabel di bawah ini:

No

Nama Tarian

No

Nama Tarian

1

Tari Kuda Lumping

5

Tari Pongan

2

Tari Piring

6

Tari Bleg Dig Dot

3

Tari Kipas

7

Tari Ulo Uloan

4

Tari Saman

8

Tari Jaipong



3. Tari Berpasangan Jika antara pengertian kedua tari di atas memiliki perbedaan yang cukup signifikan berbeda lagi dengan tarian yang satu ini. Pengertian tari berpasangan adalah kesenian tari yang diperankan/ diperagakan oleh sepasang penari. Dengan kata lain tari berpasangan merupakan jenis tarian yang dimainkan oleh 2 orang penari. Sementara dari sisi gerakan tarian para penari biasanya bergerak untuk saling mengisi serta saling merespon antara gerakan penari yang satu dengan gerakan penari pasangannya.

Sama hal nya dengan tari tunggal, tarian ini juga kerap terlihat dipentaskan secara bekelompok, akan tetapi kelompok penari tersebut tetap menari saling berpasangan.

Contoh tari berpasangan dapat sama-sama kita lihat pada tabel di bawah ini:

No

Nama Tarian

No

Nama Tarian

1

Tari Serimpi

5

Tari Zapin

2

Tari Katareje

6

Tari Serampang Dua Belas

3

Tari Bedhaya

7

Tari Golek Merak

4

Tari Gandrung

8

Tari Belian Senti


1. Tari tunggal Adalah kesenian dalam bentuk tarian yang diperagakan oleh satu orang penari. Dalam jenis tarian ini para penari biasanya berperan menggambarkan atau menyampaikan karakter seseorang atau makhluk hidup lain seperti binatang. Selain dikenal dengan tari tunggul kesenian yang memperlihatkan kebolehan seseorang dalam menggerakkan anggota badan ini juga kerap disebut dengan tarian solo yang berarti sebuah tari yang dimainkan oleh satu penari.

Namun jangan salah, tidak semua jenis tari tunggal dimainkan dan dipertunjukkan oleh satu penari saja. Namun beberapa jenis tarian dari bentuk tari tunggal ini kerap terlihat dipertunjukkan oleh dua penari atau lebih yang masing-masing menari secara bergantian

Contoh tari tunggal yang ada di Indonesia dapat kita lihat pada tabel di bawah ini.

No

Nama Tarian

No

Nama Tarian

1

Tari Pendet

10

Tari Persembahan

2

Tari Merak

11

Tari Mani Poreng

3

Tari Kancet Ledo

12

Tari Golek Kanya

4

Tari Gambyong

13

Tari Dewa Memanah

5

Tari Batek Baris

14

Tari Gandrung

6

Tari Leleng

15

Tari Kancet lasan

7

Tari Hudoq

16

Tari Taledhek

8

Tari Srimpi

17

Tari Golek manis

9

Tari Kancet Papatai

18

Tari Cokek



2. Tari Kelompok adalah sebuah kesenian tari yang diperankan/ diperagakan oleh tiga penari atau lebih. Gerakan penari yang satu dengan yang lain biasanya terlihat saling mendukung, tak heran juka dalam pertunjukan tari kelompok ini kekompakan para pemain sangat berpengaruh guna mewujudkan kesuksesan nya di atas panggung.

Contoh dari tari kelompok memang sangat banyak  mulai dari jenis tari tradisional maupun tarian kreasi baru termasuk jenis tari kelompok. Untuk lebih jelasnya mengenai contoh tari kelompok dapat kita simak pada tabel di bawah ini:

No

Nama Tarian

No

Nama Tarian

1

Tari Kuda Lumping

5

Tari Pongan

2

Tari Piring

6

Tari Bleg Dig Dot

3

Tari Kipas

7

Tari Ulo Uloan

4

Tari Saman

8

Tari Jaipong



3. Tari Berpasangan Jika antara pengertian kedua tari di atas memiliki perbedaan yang cukup signifikan berbeda lagi dengan tarian yang satu ini. Pengertian tari berpasangan adalah kesenian tari yang diperankan/ diperagakan oleh sepasang penari. Dengan kata lain tari berpasangan merupakan jenis tarian yang dimainkan oleh 2 orang penari. Sementara dari sisi gerakan tarian para penari biasanya bergerak untuk saling mengisi serta saling merespon antara gerakan penari yang satu dengan gerakan penari pasangannya.

Sama hal nya dengan tari tunggal, tarian ini juga kerap terlihat dipentaskan secara bekelompok, akan tetapi kelompok penari tersebut tetap menari saling berpasangan.

Contoh tari berpasangan dapat sama-sama kita lihat pada tabel di bawah ini:

No

Nama Tarian

No

Nama Tarian

1

Tari Serimpi

5

Tari Zapin

2

Tari Katareje

6

Tari Serampang Dua Belas

3

Tari Bedhaya

7

Tari Golek Merak

4

Tari Gandrung

8

Tari Belian Senti


Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA