Apa yang dimaksud dengan Manfaat sosial problems

Permasalahan Sosial Manifes adalah sebuah bentuk permasalahan sosial (baik dlm bentuk pertikaian hingga konflik) yg tampak di permukaan sosial / masyarakat, diketahui oleh orang banyak & pengakuan terbuka antara dua pihak atau lebih yg sedang bermasalah

Show

– Permasalahan Sosial Laten yaitu ialah suatu bentuk permasalahan sosial (baik dlm bentuk pertikaian hingga pertentangan) yg tak tampak di permukaan sosial / penduduk , tak banyak dimengerti orang, sifatnya diam-diam & tak terjadi pengakuan terbuka antara dua pihak atau lebih yg sedang memiliki masalah

pengertian manifest social problem & latent social problem

latent social problem adalah perkara yg menyangkut hal hal yg berlawanan dgn nilai nilai penduduk , yg tak diakui demikian halnya.

apa yg di maksud dgn “manifest social problem?

Manifest social problem, yaitu kasus sosial yg muncul akhir adanya ketimpangan antara nilai & norma sosial yg ada dilingkungan penduduk . Akan tetapi, penduduk masih mampu mengatasi permasalahan tersebut.

pengertian manifest social problem & latent social problem

Manifest social problem & latent social problem merupakan bentuk dr masalah sosial :

Manifest social problem merupakan kasus sosial yg timbul akibat ketidaksesuaian anatara langkah-langkah & nilai serta norma sosial dimana dampaknya langsung dinikmati oleh penduduk .

Latent social problem merupakan kasus sosial yg tersembunyi sehingga dampaknya tak dinikmati dengan-cara eksklusif oleh penduduk .

Pembahasan

Masalah sosial yaitu bentuk problematika yg terjadi dlm kehidupan penduduk yg disebabkan adanya ketidak seimbangan interaksi sosial antara satu dgn yang lain.

Faktor kasus sosial :

1. Faktor Psikologis , yakni kasus sosial yg berhubungan dgn gangguan kejiwaan seseorang.

2. Faktor biologi, yakni perkara sosial yg berhubungan dgn fisik seseorang seperti kesehatan atau sebuah penyakit.

3. Faktor budaya, yakni masalah yg  berkaitan dgn norma atu unsur – bagian nilai sosial mirip adat istiadat & kebiasaan penduduk .

4. Faktor ekonomi, yakni masalah sosial yg berkaitan dgn masalah, kekayaan, pendapatan, pekerjaan & upaya pemenuhan kebutuhan hidup.

Dampak kasus sosial :

1. Semakin meningkatnya angka kriminalitas.

2. Kenyamanan, kenyamanan & keselamatan penduduk menjadi terganggtu.

3.  Menimbulkan kerusakan fisik mirip sarana & prasarana, kemudahan umum.

Pelajari lebih lanjut

Materi wacana Masalah sosial wargamasyarakat.org/peran/7652088

————————————————————

Detail jawaban

Kelas : 11 – Sekolah Menengan Atas

Mapel : Sosiologi

Bab : Konflik & Integrasi Sosial

Kode : 11.20.3

Kata kunci : Manifest social problem, latent social problem , masalah sosial.

Apa yanh dimaksud dgn Manifest social problem & Latent social problem ?

dilema yg lebih sering terjadi di penduduk

Masalah Sosial, Batasan dan Pengertian
Persoalan dibedakan antara dua macam persoalan, yaitu antar masyarakat(Scientific or societal problem) dengan problema sosial (ameliorative or social problems). Yang pertama menyangkut macam-macam gejala kehidupan masyarakat sedangkan yang kedua meneliti gejala-gejala abnormal masyarakat dengan maksud untuk memperbaiki atau bahkan menghilangkannya.Sosiologi menyelidiki pesoalan umum dalam masyarakat dengan maksud menemukan dan menafsirakan kenyataan-kenyataan kehidupan kemasyarakatan. Sosilogi berusaha untuk memahami kekuatan-kekuatan dasar yang berada di belakang tata kelakuan sosial. Masalah sosial menyangkut nilai-nilai sosial dan moral masalah tersebut merupakan persoalan, karena menyangkut nilai-nilai sosial dan moral. Masalah tersebut merupakan persoalan, karena menyangkut tata kelakuan yang immoral, berlawanan dengan hukum dan bersifat merusak. Sebab itu masalah-masalah sosial tak akan mungkin ditelaah tanpa mempertimbangkan ukuran-ukuran masyarakat mengenai apa yang dianggap baik dan apa yang dianggap buruk. Sosilogi menyangkut teori yang hanya dalam batas tertentu menyangkut nilai-nilai sosial dan moral, yang hanya terpokok adalah aspek ilmiah.

Masalah sosial adalah suatu ketidaksesuaian antara unsure-unsur kebudayaan atau masyarakat yang membahayakan kehidupan kelompok sosial. Atau, menghambat terpenuhinya keinginankeinginan pokok warga kelompok sosial tersebut, sehingga menyebabkan kepincangan ikatan sosial. dalam keadaan normal terdapat integrasi serta keadaan yang sesuai pada hubungan-hubungan antara unsur-unsur kebudayaan atau masyarakat. Klasifikasi Masalah Sosial dan Sebab-sebabnya Masalah sosial timbul dari kekurangan-kekurangan dalam diri manusia atau kelompok sosial yang bersumber pada faktor-faktor ekonomis, biologi, biopsikologis dan kebudayaaan. Setiap masyarakat mempunyai norma yang bersangkut-paut dengan kesejahteraan kebendaan, kesehatan fisik, kesehatan mental, serta penyesuaian diri individu atau kelompok sosial. Penyimpangan terhadap norma tersebut merupakan gejala abnormal yang merupakan maslah sosial. Sesuai dengan sumber-sumbernya tersebut, maka masalah sosial dapat diklasifikasikan dalam empat kategori problema-problema yang berasal dari factor ekonomis antara lain kemiskinan, penganggruan dan sebagainya. Penyakit, misalnya bersumber pada factor biologis. Dari faktor psikologis timbul persolan seperti penyakit syaraf(neurosis), bunuh diri, disorganisasi jiwa dan seterusnya. Sedangkan persoalan yang menyangkut perceraian, kejahatan, kenakalan anak-anak, konflik rasial dan keagamaan bersumber pada faktor kebudayaan. Ukuran-ukuran Sosiologis terhadap Masalah Sosial Di dalam menentukan apakah suatu masalah-masalah problema sosial atau tidak, sosiologi menggunakan bebrapa pokok persoalan sebagai ukuran, yaitu : 1. kriteria Utama suatu masalah sosial Yaitu, tidak adanya perseusaian antara ukuran-ukuran dan nilai-nilai sosial dengan kenyataan serta tidakan-tindakan soisal. Unsure-unsur yang p[ertama dan pokok dari masalah sosial adalah adnya perbedaan yang mencolok antara nilai-nilai dengnan kondisi-kondisi nyata kehidupan. Artinya, adanya kepincangan-kepincangan antara anggpan-anggpan masyarakat tentang apa yang seharusnya terjdi, dengan apa yang terjadi dalam kenyataan hidup. 2. Sumber-sumber Sosial Masalah Sosial Masalah sosial merupakan persoalan-persoalan yang timbul secara langsung dari atau langsung pada kondisi-kondisi maupun proses-proses sosial sebab, terpenting masalah sosial haruslah bersifat sosial, Jadi, kejadian-kejadianyang tidak bersumber pada perbuatan manusia, bukanlahmerupakan masalah sosial. Akibat dari gejala-gejala tersebut, baik gejala sosial maupun gejala bukan sosial, menyebabkan masalah sosial. inilah yang menjadi ukuran bagi sosiologi. 3. Pihak-pihak yang menetapkan Apakah suatu kepincangan merupakan masalah Sosial atau Tidak Dalam masyarakat merupakan gejala yang wajar jika sekelompok warga masyarakat menjadi pemimpin masyarakat tersebut. Golongan kecil tersebut mempunyai kekuasaan dan wewenang yang lebih besar dari orang-orang lain untuk membuat serta menentukan kebijaksanaan sosial. Sukar untuk membayangkan bahwa setiap warga msyarakat harus menentukan nilai sosial , untuk kemudian dilebur menjadi satu pendapat. Hal itu tidak mungkin, karena manusia seusai dengan kedudukan dan perannya dalam masyarakat, mem[unyai nilai dan kepentingan berbeda. Diferensiasi dalam masyarakat tersebut sangat tinggi, maka mudah terjadi konflik antar nilai dengan kepentingan. 4. Manifest Social problems dan Latent Social Problems Manifest social problem merupakan masalah yang timbukl sebagai akibat terjadinya kepincangan-kepincangan dalam masyarakat. Kepincangan dikarenakan tidak sesuainya tindakan dengan norma dan nilai yang ada dalam masyarakat. Masyarakat pada umumnya tidak menyukai tindakan-tindakan yang menuimpang Latent social problems menyangkut hal-hal yang berlawan dengan nilai-nilai masyarakat, akan tetapi tidak diakui demikian halnya. Sehubungan dengan masalah sosial terdiri atas, sosiologi tidaklah bertujuan untuk membentuk manusia-manusi yang bijaksana dan selalu baik dalam tindakannya. Akan tetapi untuk membuka mata agar mereka memperhitungkan akibat segala tindaknnya. 5. Perhatian Masyarakat dan Masalah Sosial Suatu kejadian yang merupakan masalah sosial belum tentu mendapat perhatian dari masyarakat. Sebaliknya, suatu kejadian yang mendapat sorotan masyarakat, belum tentu merupakan masalah sosial. hal ini perlu diketahuai bahwa semakin jauh jarak sosial antara orang-roang yang kemalangan dengan orang-orang yang mengetahui hal itu, semakin kecil pula simpati timbul dan juga semakin kecil perhatian terhadap kejadian tersebut . Suatu problem yang merupakan manifest social problem adalah kepincangan-kepincangan yang menurut keyakinan masyarakat dapat diperbaiki, dibatasi atau bahkan dihilangkan. Lain halnya dengan latent social problem yang sulit diatasi, karena walaupun masyarakat tidak menyukainya, tetapi masyarakat tidak bedaya mengatasinya. Di dalam mengatasi problema tersebut, sosiologi seharusnya berpegang pada kedua macam problema tersebut yang didasarakan pada sistem nilai-nilai masyarakat; sosiologi seharusnya mendorong masyarakat untuk memperbaki kepincangan-kepincangan yang diterimanya sebagai gejala abnormal yang mungkin dihilangkan. Beberapa Masalah Sosial 1. Kemiskinan 2. Kejahatan 3. Disorganisasi Keluarga 4. Masalah Generasi Muda dalam Masyarakat Modern 5. Peperangan 6. Pelanggaran Terhadap Norma-norma Masyarakat 7. Pelacuran 8. Alkoholisme 9. Masalah Kependudukan 10. Masalah Lingkungan Hidup

11. Birokrasi

SOAL PENGAYAAN: 1. Jelaskan pengertian masalah sosial menurut pendapat kalian! 2. sebut dan jelaskan klasifikasi masalah sosial! 3. Carilah contoh dari beberapa masalah sosial (minimal 5)! Sumber : http://ajiezaenulamry.blogspot.co.id/2015/08/makalah-sosiologi-tentang-masalah-sosial.html http://sardianto-aet12.blogspot.co.id/2013/07/makalah-tentang-masalah-sosial-dalam.html Soekanto, Soerjono.1982.Memperkenalkan Sosiologi.Jakarta: CV Rajawail Soekanto, Soerjono.2003.Sosiologi Suatu Pengantar.Jakarta: PT RajaGrafindo.

www.artikellingkunganhidup.com/masalah-lingkungan-hidup-bagi-manusia.html(24-11-2012)


Page 2

SOSIOLOGI GENDER: ANALISIS BEBAN KERJA GANDA

KASUS KETIDAKADILAN GENDER PADA SUATU ANGGOTA KELUARGA DAN PADA SUATU HUBUNGAN BERPACARAN A. Pengertian Istilah jenis kelamin (lelaki/perempuan) dalam bahasa Indonesia sering digunakan dalam konsep sex dan gender, meskipun pada dasarnya keduanya mengandung makna yang berbeda. Secara istilah sex adalah berkenaan dengan perbedaan secara biologis dan fisiologis antara pria dan wanita yang dilihat secara anatomis […]

SOSIOLOGI AGAMA: Menganalisis Adanya Politik yang Berkaitan dengan Agama pada Pilkada Menggunakan Dialektika Hegel (Pilkada kota Pekalongan tahun 2011)

Kota pekalongan merupakan salah satu kota dengan memiliki tingkat keberagaman yang sangat tinggi yaitu keberagaman berupa agama,ras dan etnis. Eberagaman tersebut memunculkan berbagai perbedaan dalam beraktitas walaupun dilihat dari segi agama Kota Pekalongan memiliki pemeluk Agama Islam yang besar dengan presentasi > 70% dilihat dari segi etnis Kota pealongan memiliki keberagaman yang tinggi yaitu Arab, […]

SOSIOLOGI AGAMA: Tingkat perilaku korupsi di Cina dan Indonesia dilihat dari kacamata Agama

Cina adalah negara dengan latar belakang masyarakatnya adalah atheis dengan demikian maka doktrin agama tidak ada yang memerintahkan untuk tidak korupsi namun di negara cina pemberantasan korupsi bisa di cegah dan penurunan korupsi sangat sifgnifikan, bagaimana dengan Indonesia? Negara dengan doktrin agama yang sangat kental terutama muslim jelas mengambarkan bahwa seharusnya di negara ini korupsi […]

SOSIOLOGI PEMBANGUNAN: PEMBANGUNAN DI KAMBOJA

Ekonomi Kamboja cukup baik karena memiliki kemajuan yang sangat pesat, namun ternyata di negara ASEAN, Kamboja masih memiliki perekonomian yang jauh di bawah negara-negara lain. Jika melihat investasi asing pun negara ini sangatlah kurang diperhatikan, sehingga sangatlah kecil pula tabungan yang dapat dimiliki oleh negara Kamboja ini untuk membangun negaranya .

[…]

SOSIOLOGI AGAMA: ANALISIS FENOMENA YANG TERJADI DIKALANGAN MASYARAKAT MENGGUNAKAN PARADIGMA SOSIOLOGI AGAMA

1. Fenomena Ahmadiyah ditinjau dari Sosiologi agama dianalisis dari sudut filosofis. Ahmadiyah adalah sebuah gerakan Islam yang didirikan oleh Mirza Ghulam Ahmad disebuah kota kecil Qadian di Punjab, India. Semenjak berkembangnya gerakan Islam ini sudah banyak kontroversi yang bermunculan. Menurut sudut pandang umum umat Islam, ajaran Ahmadiyah dianggap melenceng karena mengakui Mirza Ghulam Ahmad sebagai […]

SOSIOLOGI PENDIDIKAN: BULLYING

Kasus : Kekerasan dalam dunia pendidikan Tindak kekerasan memang tidak diinginkan oleh siapapun,apalagi di bidang pendidikan yang seharusnya menyelesaikan masalah dengan cara edukatif.kekerasan bukan hal yang wajar apalagi di dunia pendidikan,tetapi masih banyak tindak kekerasan yang terjadi di dunia pendidikan ini,bisa terjadi antara murid dengan murid atau guru dengan murid.kekerasan dalam dunia pendidikan bukan hanya […]

SOSIOLOGI PEMBANGUNAN: GLOBALISASI

Latar Belakang • Globalisasi adalah suatu proses tatanan masyarakat yang mendunia dan tidak mengenal batas wilayah. • Globalisasi pada hakikatnya adalah suatu proses dari gagasan yang dimunculkan,kemudian ditawarkan untuk diikuti oleh bangsa lain yang akhirnya sampai padasuatu titik kesepakatan bersama dan menjadi pedoman bersama bagi bangsa- bangsa di seluruh dunia. (Menurut Edison A. Jamli dkk.Kewarganegaraan.2005)

[…]

SOSIOLOGI PEMBANGUNAN: PEMBANGUNAN DI SEKARAN, GUNUNG PATI

Secara administratif, Sekaran merupakan sebuah kelurahan yang terletak di Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. Sekaran terletak di bagian selatan Kota Semarang yang didominasi oleh kawasan pertanian karena terletak di kawasan Semarang atas yang dekat dengan Kabupaten Semarang. Sekaran pada saat ini merupakan kelurahan yang tengah berkembang dengan pesat.

[…]

SOSIOLOGI KESEHATAN: ANALISIS FILM SICKO

Setelah melihat film ini banyak hal yang dapat di analisis. Film ini bercerita mengenai bagaimana fenomena akan kesehatan berlaku di baerbagai negara, dalam film ini negara yang di bandingkan mengenai kesehatanya baik perilaku maupun layanan nya yaitu amerika serikat,canada,cuba,inggris dan perancis. Di negara tersebut mempunyai kebijakan masing-masng mengenai pelayanan kesehatan nya. Analisinya sebagai berikut :

[…]

SOSIOLOGI GENDER: ANALISIS CONTOH KASUS GENDER DAN PEMBANGUNAN

Kesetaraan Gender, NU Sebut Perempuan Kerap Jadi Korban Pembangunan

Merdeka.com – Ketua Fatayat Nahdlatul Ulama (NU), Ida Fauziah meminta agar diskriminasi terhadap kaum perempuan dihilangkan. Menurutnya, Indonesia berkeadaban hanya dapat terwujud jika nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan dalam kehidupan bermasyarakat ditegakkan.

[…]


Page 3

ANTROPOLOGI GENDER: GENDER DAN HUKUM

Latar Belakang Masalah Kata Gender berasal dari bahasa Inggris yang berarti jenis kelamin (John M. echols dan Hassan Sadhily, 1983: 256). Secara umum, pengertian Gender adalah perbedaan yang tampak antara laki-laki dan perempuan apabila dilihat dari nilai dan tingkah laku. Dalam Women Studies Ensiklopedia dijelaskan bahwa Gender adalah suatu konsep kultural, berupaya membuat perbedaan (distinction) […]

ANTROPOLOGI POLITIK: REVIEW: RAJA DAN RAMA, NEGARA KLASIK DI JAWA MASA AWAL

1. Pendahuluan: Fakta Sejarah penyebaran tentang Jawa banyak yang tidak teridentifikasi secara tepat. Informasi yang di dapat tentang Jawa didapat dari sejarah luar dan arkeologi. Inskripsi yang ada dibagi menjadi tiga keloompok. Pertama, dari abad ke-5 sampai ke-9 menggunakan bahasa Sansekerta. Kedua, abad ke-7 sampai ke-9 menggunakkan bahasa Melayu Kuno. Ketiga, abad ke-9 menggunakan bahasa […]

STRUKTUR MASYARAKAT JAWA: ORANG JAWA

Wilayah Pulau Jawa dibagi menjadi dua, yakni Pesisir Lor dan Pesisir Kidul. Pesisir Lor meliputi beberapa daerah seperti Jepara, Cirebon, Lamongan, Gresik, Surabaya, Sidoarjo, Pasuruan, Tuban, Probolinggo, Situbondo, Pekalongan, Rembang, serta beberapa daerah lainnya. Daerah – daerah yang termasuk ke dalam pesisir Lor ini tentunya memiliki struktur atau lapisan sosial dan karakteristik yang meliputi […]

ANTROPOLOGI KESEHATAN: ETHNOMEDICINE

Mbah Tur “Sang Dukun Bayi” Di Desa Surodadi Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang masih terdapat beberapa orang yang memiliki profesi sebagai dukun bayi. Dukun bayi dahulunya tidak hanya melakukan perawatan saja kepada si bayi namun juga membantu proses kelahiran dengan cara yang bisa dibilang masih sangat tradisional. Ibu Turiyah merupakan salah satu dukun bayi yang saya […]

ANTROPOLOGI EKOLOGI: REVIEW: Atas Nama Pembangunan dan Kemajuan: Negara, Pasar dan Hutan

Teritoliasisasi adalah konsep yang dapat diguakan untuk melihat proses bergesernya kekuasaan masyarakat siberut terhadap hutan. Setelah berakhirnya kekuasaan kolonial , campur tangan pemerintah terhadap tempat-tempat seperti siberut semakin mendapat pembenaran melalui wacana masyarakat terasing dan kebutuhan akan pembangunan. Rezim Kehutanan Orde Baru

[…]

KEWIRAUSAHAAN: RENCANA USAHA ANEKA MACAM ROTI SEBAGAI MAKANAN RINGAN YANG TERJANGKAU, NIKMAT DAN BERMUTU BAGI MAHASISWA

1. Nama mata usaha : guri-guri cookies and cake 2. Deskripsi produk : Cookies, cupcake, Taart and brownies adalah makanan ringan yang lezat, terbuat dari bahan tepung terigu protein tinggi dengan proses pembuatan yang higienis dan takaran yang tepat. Cookies, cupcake, Taart and brownies adalah makanan ringan yang lezat, terbuat dari bahan tepung terigu protein […]

KAJIAN ETNOGRAFI: PENGERTIAN ETNOGRAFI

1. Jelaskan apa pengertian etnografi dan jelaskan apa yang dimaksud dengan etnografi klasik, etnografi modern, dan etnografi baru Jawaban: Etnografi adalah hasil dari sebuah ilmu yang bernama Antropologi, diibaratkan ilmu itu adalah sebuah pohon dan Etnografi adalah buahnya. Etnografi sendiri berbicara mengenai kebudayaan, jadi hasilnya itu tentang sebuah catatan kebudayaan suku bangsa. Karena etnografi pertama […]

ANTROPOLOGI EKOLOGI: AKSES SUMBER DAYA SUNGAI, SEBAGAI TEMPAT PEMBUANGAN LIMBAH BATIK : STUDI KASUS MENGENAI PANDANGAN MASYARAKAT MENGENAI SUNGAI, BATIK DAN LIMBAH DI KOTA PEKALONGAN

A. Pendahuluan Masalah yang akan diangkat sebagai topik pembahasan dalam penulisan paper adalah limbah yang disebabkan oleh keberadaan industri batik di kota Pekalongan utamanya yang sudah mengarah ke industri besar dimana sudah merusak lingkungan sekitar dengan adanya industri tersebut yaitu kerusakan ekologi sungai. Ada beberapa faktor yang menyebabkan bagaimana kerusakan tersebut bisa terjadi.

[…]

ANTROPOLOGI INDONESIA: KONFLIK SUKU DAYAK DAN SUKU MADURA

Hubungan Antar-Etnik Berbicara tentang kelompok etnik (ethnic group) maka yang dimaksud-kan adalah suatu kelompok manusia yang dengan sadar menganut suatu kebudayaan mandiri dengan adat-istiadat dan bahasa sendiri, berbeda dari kebudayaan kelompok lain. Kelompok etnik itu di Indonesia dapat berwarga seribu orang (suku-suku di tengah-tengah hutan) dan dapat juga berwarga seratus juta orang (suku Jawa). Suatu […]

ANTROPOLOGI EKOLOGI: PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA AKIBAT PEMBEBASAN LAHAN WARGA DI DESA SURODADI

Letak geografis Desa Surodadi yang strategis karena berada di sepanjang jalan pantura dan hutan yang subur membuat banyak investor asing tertarik untuk menanamkan modal di desa tersebut. Saat ini tercatat ada empat pabrik asing besar yang sudah berjalan. Ada dua pabrik kayu, pabrik batu bara, dan pabrik pakan ternak yang keempatya berskala ekspor internasional. […]


Page 4

VIDEO PEMBELAJARAN (PROBLEM BASED LEARNING)

Video ini menjelaskan apa itu problem based learning, sehingga penonton dapat memahaminya. Selamat Menonton !!!

THE USE OF SCHOOLBOOK AS AN EDUCATION ONLINE PORTAL UTILIZED FOR TEACHING

Jurusan Sosiologi dan Antropologi Universitas Negeri Semarang mengadakan Stadium General dengan tema “The Use of Schoolbook as An Education Online Portal Utulized for Teaching, Learning and Research” pada tanggal 12 September 2017. Stadium General tersebut mendatangkan Luiz Carmello L Buenaventura yang lebih akrab disapa Doc B, narasumber dari De La Salle University Filipina. Doc […]

MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING)

Model pembelajaran berbasis masalah merupakan sebuah model pembelajaran yang menyajikan masalah kontekstual sehingga merangsang peserta didik untuk belajar. Dalam kelas yang menerapkan pembelajaran berbasis masalah, peserta didik bekerja dalam tim untuk memecahkan masalah dunia nyata (real world). Dengan PBL akan terjadi pembelajaran bermakna. Peserta didik/mahapeserta didik yang belajar memecahkan suatu masalah maka mereka akan menerapkan […]


Page 5

VIDEO PEMBELAJARAN SOSIOLOGI KELAS X BAB 1

FUNGSI SOSIOLOGI DALAM MENGENALI GEJALA SOSIAL DI MASYARAKAT

ARAHAN VIDEO PEMBELAJARAN: 1. Bentuk kelompok 5-6 anak 2. Buatlah rangkuman materi dari video di bawah 3. Masing-masing kelompok mempresentasikan materi di depan kelas