Hub adalah perangkat jaringan yang memungkinkan Anda menghubungkan beberapa PC ke satu jaringan. Perangkat ini digunakan untuk menghubungkan segmen LAN. Sebuah hub memiliki berbagai macam port, jadi ketika sebuah paket tiba di satu port, itu disalin ke berbagai port lainnya. Hub berfungsi sebagai titik koneksi umum untuk perangkat di jaringan.
Sedangkan untuk jaringan switch, adalah perangkat jaringan komputer yang menghubungkan berbagai perangkat bersama pada satu jaringan komputer. Perangkat ini juga dapat digunakan untuk merutekan informasi dalam bentuk data elektronik yang dikirim melalui jaringan. Proses menghubungkan segmen jaringan ini juga biasa disebut bridging, sehingga switch biasanya juga disebut sebagai perangkat bridging.
Kami lansir dari guru99.com, berikut penjelasan lebih dalam mengenai perbedaan hub dan switch dalam jaringan komputer.
Jenis Hub dan Switch
Perbedaan hub dan switch yang pertama terletak pada jenisnya, di mana keduanya memiliki jenis perangkat masing-masing.
Jenis-jenis HUB
- Active Hub: Active hub adalah jenis hub yang memiliki catu daya sendiri. Jenis hub ini dapat membersihkan, meningkatkan, dan menyampaikan sinyal bersama dengan jaringan. Ia bekerja sebagai repeater serta pusat kabel. Mereka juga digunakan sebagai ekstensi untuk dua atau lebih node.
- Passive Hub: Hub jenis ini mengumpulkan catu daya dari active hub dan kabel dari node. Passive hub menyampaikan sinyal ke jaringan tanpa membersihkan dan meningkatkannya. Itu tidak dapat digunakan untuk memperpanjang jarak antar node.
Jenis-jenis Switch
- Manageable Switch: Yaitu jenis switch yang dapat dikelola dan memiliki port konsol dan alamat IP, yang dapat ditetapkan dan dikonfigurasi.
- Unmanageable Switch: Pada jenis switch ini, konfigurasi tidak dapat dibuat. Tidak memungkinkan untuk menetapkan alamat IP karena tidak ada port konsol.
Fitur Hub dan Switch
Perbedaan hub dan switch yang berikutnya dapat kita lihat dari fitur yang ditawarkan kedua perangkat ini.
Fitur Hub
- Bekerja dengan penyiaran dan bandwidth bersama
- Memiliki 1 domain siaran dan 1 domain tabrakan
- Bekerja pada lapisan fisik model OSI
- LAN virtual tidak dapat dibuat menggunakan hub
- Memberikan dukungan untuk mode transmisi setengah dupleks
- Sebuah hub hanya memiliki satu domain broadcast
- Tidak mendukung protokol spanning tree
- Tabrakan paket sebagian besar terjadi di dalam hub
Fitur Switch
- Switch adalah perangkat lapisan Datalink (Lapisan 2)
- Bekerja dengan bandwidth tetap
- Menjaga tabel alamat MAC
- Memungkinkan Anda membuat LAN virtual
- Bekerja sebagai jembatan multi-port
- Sebagian besar dilengkapi dengan 24 hingga 48 port
- Mendukung mode transmisi half dan full-duplex
Penerapan Hub dan Switch
Perbedaan hub dan switch juga berbeda pada penerapannya. Berikut perbedaan hub dan switch dalam cara penerapannya.
Penerapan Hub
Penerapan penting dari perangkat jaringan hub antara lain sebagai berikut:
- Hub digunakan dalam organisasi untuk konektivitas.
- Mereka digunakan untuk membuat jaringan rumah kecil.
- Perangkat ini digunakan untuk pemantauan jaringan.
- Anda dapat membuat perangkat atau periferal yang tersedia menurut jaringan.
Penerapan Switch
Beberapa penerapan dari perangkat switch adalah:
- Switch membantu Anda mengelola aliran data di seluruh jaringan.
- LAN berukuran sedang hingga besar yang berisi sejumlah tautan dapat dikelola switch.
- Switch banyak digunakan dalam aplikasi SOHO (Small Office / Home Office). SOHO kebanyakan menggunakan satu switch untuk mengakses berbagai layanan broadband.
- Perangkat ini digunakan dalam jaringan komputer untuk menghubungkan perangkat bersama secara fisik.
- Switch dapat mentransfer data ke perangkat lain mana pun, baik menggunakan mode half duplex dupleks atau mode full duplex.
Kelebihan dan Kekurangan Hub dan Switch
Setelah mengetahui perbedaan hub dan switch, Anda sudah bisa membayangkan bagaimana kedua perangkat ini bekerja, meskipun memiliki bentuk yang sama. Dan seperti perangkat lainnya, baik hub dan switch memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Kantor atau perusahaan biasanya menggunakan perangkat yang dapat menerima data dari komputer satu dan diteruskan ke komputer lainnya. Perangkat tersebut bernama Hub atau biasa dikenal dengan istilah Network Hub. Kali ini kita akan mengenal apa pengertian Hub, apa saja fungsinya, dan bagaimana cara kerja Hub.
Pengertian Hub
Hub atau biasa dikenal dengan Network Hub adalah perangkat yang berfungsi untuk menghubungkan komputer satu ke komputer lainnya yang masih dalam satu lingkup jaringan. Komputer atau perangkat yang terhubung dengan Hub ini dapat saling bertukar informasi satu sama lain.
Pada umumnya Hub ini memiliki banyak port ethernet yang tentunya berfungsi untuk menghubungkan perangkat satu ke perangkat lainnya. Semua perangkat yang terhubung melalui port ini akan terhubung dalam jaringan LAN, yang pada akhirnya bisa melakukan antar perangkat untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi kinerja masing – masing perangkat.
Sistem kerja Hub memiliki kemiripan dengan sistem kerja dari switch. Hanya saja jika pada switch, data yang ditransfer akan diteruskan ke port spesifik atau port yang memang menjadi tujuannya. Sementara Hub, data yang diterima akan dikirim ke semua perangkat yang terhubung dalam port tersebut.
Fungsi Hub
Hub memiliki fungsi untuk saling menghubungkan perangkat satu dengan perangkat lainnya, sekaligus juga dapat berbagi mengenai berbagai macam informasi seperti dokumen dan file lainnya. Dengan demikian komputer yang terhubung dengan Hub dapat saling bertukar data. Biasanya Hub ini digunakan pada sistem jaringan LAN kecil yang tidak terlalu rumit. Secara umum Hub dibagi menjadi 3 jenis, yaitu :
- Passive Hub
Hub ini dapat menerima dan mengirimkan data dari satu perangkat ke perangkat lain yang terhubung dengan hub.
- Active Hub
Active Hub adalah Hub yang menerima data dari perangkat yang terhubung dengan Hub ini. Kemudian mempunyai kemampuan memperkuat data sebelum dikirim ke perangkat lain yang terhubung dengan Hub tersebut.
- Intelligent Hub
Dapat melakukan pengaturan dam pengawasan pada arus pergerakan data merupakan salah satu fungsi Hub ini.
Cara Kerja Hub
Menerima data dari perangkat yang terhubung ke dalam port-nya dan mengirimkan ke perangkat lain yang terhubung ke port merupakan cara kerja Hub. Hub tidak memiliki fitur untuk mendeteksi tujuan pengiriman data, jadi Hub akan mengirimkan data ke semua perangkat yang terhubung.
Karena tidak dapat memilih tujuan pengiriman data, Hub dirasa kurang efisien jika digunakan untuk mengirimkan data secara pribadi. Hal ini dikarenakan Hub secara otomatis mengirimkan data ke semua port yang sedang aktif secara bersamaan, sehingga membuat penggunaan bandwidth jaringan meningkat. Maka tidak heran saat kita menggunakan Hub sering kali koneksi komputer akan menjadi lambat.
Nah, itu tadi penjelasan singkat tentang pengertian Hub beserta fungsi dan cara kerjanya. Meskipun Hub sendiri sudah agak kuno dan cara kerjanya tidak seefisien Switch. Namun, beberapa orang masih betah menggunakan perangkat jaringan ini.
Baca Juga : Pengertian Switch Managable dan Unmanagable
Artikel Terpopuler
Tips Menggunakan Dongle Wifi
Membahas Tentang Crimping, Jenis-Jenis Alat dan Fungsinya
Konfigurasi DHCP Server Mikrotik
Perbedaan IP DHCP dan IP Static
Artikel Lainnya
Mengenal Jaringan Peer to Peer
Juni 22, 2022
Jaringan Peer to Peer adalah metode yang memungkinkan beberapa komputer bisa terhubung secara langsung. Namun ada hal menarik dari metode ini, yuk simak!
Read more »Pengertian Jaringan Komputer, Manfaat, dan Jenis – Jenisnya
Agustus 11, 2021
Mungkin anda pernah mendengar kata LAN,WAN, dan MAN. Setelah mendengar kata itu pasti anda bertanya tanya, apa itu MAN LAN dan WAN ? , tahukah anda apabila mereka jaringan komputer? Jika anda belum tahu simak artikel ini baik baik karena akan membahas tentang pengertian jaringan komputer, manfaat jaringan komputer , macam macam jaringan komputer, dan contoh jaringan komputer.
Read more »Mengulas Tentang Switch, Fungsinya Hingga Jenis-Jenis Switch
April 6, 2022
Switch adalah komponen perangkat keras yang berperan sebagai pertukaran informasi atau data yang ada pada beberapa komputer. Yuk simak selengkapnya!