Allopurinol 100 mg obat apa ya

1️⃣ Diskon 10% transaksi pertama untuk pembelian obat & vitamin minimal Rp200.000 (maksimal diskon Rp50.000)

2️⃣ Dapatkan kupon diskon 10% untuk pembelian selanjutnya (maksimal 3 kali penggunaan)

Baca syarat dan ketentuannya di sini

1️⃣ Diskon 10% transaksi pertama untuk pembelian obat & vitamin minimal Rp200.000 (maksimal diskon Rp50.000)

2️⃣ Dapatkan kupon diskon 10% untuk pembelian selanjutnya (maksimal 3 kali penggunaan)

Baca syarat dan ketentuannya di sini

Lifepack memiliki kewenangan untuk tidak memproses pesanan lebih lanjut jika resep tidak dapat diverifikasi.

Allopurinol HJ 100 mg adalah obat yang mengandung bahan aktif allopurinol 100 mg. Obat Allopurinol 100 mg digunakan untuk mengatasi serangan gout kronis dengan cara menghambat pembentukan asam urat dan sintesis purin dalam tubuh. Obat ini juga digunakan untuk mengobati batu ginjal dan sebagai obat sindrom lisis tumor dalam kemoterapi. Harga obat allopurinol atau khususnya harga Allopurinol 100 mg 1 strip dibanderol dengan harga lebih hemat di Lifepack.

Allopurinol HJ 100 MGGolongan ObatObat keras. Harus dibeli dengan resep dokterKomposisiAllopurinolKlasifikasi ObatObat otot, sendi atau tulangKemasanDus, 1 Strip @10 TabletPetunjuk PenyimpananSimpan obat di tempat dengan suhu di bawah suhu 30° C, kering, dan jauhkan dari paparan sinar matahari secara langsung. Letakkan obat di tempat yang tidak mudah dijangkau oleh anak-anak.ProdusenHexpharm JayaNomor Ijin EdarGKL0708514410A1Tanggal Kadaluarsa
31/12/2023

Mengapa Memilih Allopurinol HJ 100 MG

  • Menghambat produksi asam urat dan sintesis purin dalam tubuh

Kenapa Beli di Lifepack

  • Jaminan 100% obat asli
  • Harga lebih murah
  • Tanpa antri dan dikirim gratis ke tangan Anda

Manfaat

Allopurinol obat apa? Allopurinol Hj 10 mg memiliki komposisi aktif Allopurinol yang dapat memberikan manfaat seperti berikut:

  • Mengatasi gout (asam urat) kronis
  • Mengobati batu ginjal dan sebagai obat sindrom lisis tumor dalam kemoterapi

Cara Konsumsi dan Dosis

Obat ini hanya dapat dikonsumsi sesuai dengan resep dokter. Berikut dosis dan cara konsumsi obat Allopurinol 100mg tablet:

  • Obat ini digunakan dengan dosis awal 100-300 mg (1-3 tablet) per hari atau sesuai dengan anjuran dokter.
  • Pada kondisi sedang obat ini digunakan dengan dosis 300-600 mg per hari atau sesuai dengan anjuran dokter.
  • Pada kondisi berat atau parah obat ini digunakan dengan dosis 700-900 mg per hari atau sesuai dengan anjuran dokter.

Efek Samping

Terdapat beberapa efek samping Allopurinol 100mg yang mungin terjadi, yaitu :

  • Sakit kepala
  • Demam
  • Kantuk
  • Nyeri perut
  • Ruam pada kulit

Hentikan pemakaian obat ini jika terjadi reaksi alergi atau efek samping yang tidak biasa. Segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.

Perhatian Penggunaan

Obat Allopurinol HJ 100 mg dikontraindikasikan penggunaannya oleh orang dengan kondisi kesehatan tertentu, seperti :

  • Orang dengan riwayat hipersensitivitas terhadap kandungan allopurinol
  • Wanita hamil atau menyusui

Konsultasikan penggunaan obat ini dengan dokter jika Anda memiliki masalah kesehatan tertentu.

Interaksi dengan Obat Lain

Obat ini sebaiknya tidak digunakan bersamaan dengan obat-obatan lain guna mencegah interaksi obat. Obat ini tidak boleh digunakan bersamaan dengan obat-obatan seperti:

  • Obat-obatan antikoagulan
  • Obat-obatan tiazid dan diuretik lain
  • Captopril
  • Amoxicillin
  • Cyclosporine

Jika Anda memerlukan penggunaan obat ini bersamaan dengan obat lain, konsultasikan dengan dokter obat-obatan yang perlu digunakan bersamaan dengan obat Allopurinol HJ 100 mg tablet.

Kandungan Per Tablet

Kandungan per kapsul

  • Allopurinol 100 mg

    Allopurinol adalah obat yang digunakan untuk mengatasi asam urat, asam urat tingkat tinggi akibat penggunaan obat kanker tertentu dan batu ginjal. Kadar asam urat yang tinggi dalam tubuh dapat menyebabkan serangan asam urat kronis dan batu ginjal.

    Obat ini masuk ke dalam golongan xanthine oxidase inhibtors yang bekerja dengan cara menghambat enzim xanthine oksidase yang mana berdampak pada penurunan produksi asam urat dalam tubuh. Obat yang satu ini digunakan untuk mencegah serangan asam urat, bukan mengobatinya saat serangan terjadi.

    Selain digunakan untuk mengatasi asam urat, obat ini juga digunakan untuk mengobati kejang, nyeri akibat penyakit pankreas dan infeksi tertentu.

    Allopurinol adalah obat untuk menurunkan kadar asam urat dalam darah dan bisa digunakan untuk terapi kanker yang menyebabkan peningkatan asam urat atau hiperurisemia. Selain itu, obat ini juga kerap digunakan dalam pengobatan batu ginjal.

    Allopurinol masuk ke dalam golongan penghambat xanthine-oxidase. Dikutip dari MIMS, obat asam urat ini bekerja dengan cara menghambat enzim xanthine-oxidase yang berperan dalam pembentukan asam urat di dalam tubuh. Namun, Allopurinol tidak dapat mengobati rasa nyeri saat terjadi serangan gout.

    Berikut adalah dosis, efek samping, dan aturan pakai obat Allopurinol untuk mengatasi penyakit asam urat.

    ADVERTISEMENT

    SCROLL TO RESUME CONTENT

    Baca juga: Obat Colchicine: Dosis, Efek Samping, dan Aturan Pemakaian

    Dosis Obat Allopurinol

    Penggunaan obat Allopurinol terbatas, harus memerlukan resep dokter. Berikut adalah pembagian dosis obat Allopurinol yang disesuaikan dengan usia dan kondisi medis pasien.

    1. Asam Urat (Gout)

    • Dewasa: Diberikan dosis awal 100 mg per hari. Dosis ditingkatkan secara bertahap 200-300 mg per hari. Pada pasien dengan kondisi berat, dosis awal 100 mg per hari ditingkatkan menjadi 400-600 mg per hari setiap minggunya. Dosis maksimal 900 mg per hari.
    • Anak usia di bawah 15 tahun: Dosis 10-20 mg per hari. Dosis maksimal 400 mg per hari.

    2. Batu Ginjal

    • Dewasa: Dosis 200-300 mg, sebanyak 1-2 kali per hari.

    3. Hiperurisemia Akibat Kemoterapi

    • Dewasa (tablet): Dosis 600-800 mg sebanyak 1-2 kali per hari, selama 2-3 hari sebelum menjalani kemoterapi.
    • Dewasa (suntik): Dosis infus tunggal 200-400 mg/m2 setiap hari atau dalam dosis 6 mg/mL terbagi rata pada interval 6, 8, atau 12 jam, selama 1-2 hari sebelum menjalani kemoterapi. Dosis maksimal 600 mg per hari.
    • Anak-anak (tablet): Dosis 150-300 mg per hari, selama 2-3 hari sebelum menjalani kemoterapi. Dosis maksimal 400 mg per hari.
    • Anak-anak (suntik): Dosis awal 200 mg/m2 berupa infus tunggal atau dalam dosis 6 mg/mL terbagi rata pada interval 6, 8, atau 12 jam, selama 24-48 jam sebelum menjalani kemoterapi.

    Efek Samping Obat Allopurinol

    Ada sejumlah efek samping dari penggunaan obat Allopurinol, antara lain:

    • Diare
    • Kantuk
    • Nyeri sendi
    • Mual
    • Pusing
    • Sakit kepala
    • Sakit perut

    Segera periksakan diri ke dokter bila mengalami reaksi alergi obat atau timbul efek samping serius, seperti:

    • Berat badan turun drastis
    • Demam
    • Gejala penyakit kuning
    • Gejala penyakit ginjal
    • Memar
    • Sakit tenggorokan

    Aturan Pakai Obat Allopurinol

    Gunakan obat Allopurinol sesuai dengan resep dokter atau ikuti petunjuk penggunaan yang tertera pada label kemasan. Jangan menambah atau mengurangi dosis tanpa konsultasi lebih lanjut dengan dokter, karena dapat meningkatkan potensi terjadinya efek samping.

    Allopurinol dikonsumsi setelah makan pada jam yang sama, agar pengobatan berjalan maksimal. Jangan menghentikan pengobatan meski kondisi sudah membaik tanpa saran dari dokter.

    Jika baru saja mengalami serangan asam urat, pastikan gejalanya telah hilang sebelum mengonsumsi Allopurinol. Ini karena Allopurinol dapat menyebabkan serangan asam urat yang sering terjadi pada beberapa minggu pertama penggunaan.

    Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, lakukan pengobatan dengan penerapan gaya hidup sehat. Misalnya dengan mengonsumsi makanan bergizi, menjaga berat badan, dan mengurangi minuman beralkohol atau yang mengandung kadar gula tinggi.

    Baca juga: 4 Ciri Asam Urat, Diidap Musisi Younky Soewarno Sebelum Meninggal Dunia



    Simak Video "Alasan Pemerintah Tak Prioritaskan Wanita Dewasa untuk Vaksin HPV Gratis"
    [Gambas:Video 20detik]
    (naf/naf)

    allopurinol dosis allopurinol efek samping allopurinol aturan penggunaan allopurinol obat asam urat obat dan penyakit

    Berapa kali minum allopurinol dalam sehari?

    Dewasa: 600–800 mg per hari dikonsumsi sebanyak 1–2 kali per hari selama 2–3 hari sebelum menjalani kemoterapi. Anak-anak: 150–300 mg per hari selama 2–3 hari sebelum menjalani kemoterapi. Dosis maksimal 400 mg per hari.

    Berapa lama harus minum obat asam urat?

    Allopurinol dikonsumsi setelah makan pada jam yang sama, agar pengobatan berjalan maksimal. Jangan menghentikan pengobatan meski kondisi sudah membaik tanpa saran dari dokter. Jika baru saja mengalami serangan asam urat, pastikan gejalanya telah hilang sebelum mengonsumsi Allopurinol.

    Apakah allopurinol aman untuk ginjal?

    Sebenarnya, obat asam urat adalah allopurinol. Obat ini dapat menurunkan kadar asam urat dalam darah sehingga penumpukan kristal-kristal MSU di sendi juga berkurang. Namun, obat asam urat untuk mengurangi gejala nyeri sendi yang lebih banyak dikenal adalah OAINS. Obat inilah yang berpotensi merusak ginjal.

    Bolehkah minum allopurinol setiap hari?

    Biasanya pengobatan dengan allopurinol dilakukan secara jangka panjang agar bisa efektif, yaitu sekitar dua hingga tiga bulan. Oleh sebab itu penting untuk minum allopurinol tiap hari sesuai jangka waktu yang ditetapkan oleh dokter.

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA